Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Suami Dari Seorang Praktisi Tidak Takut Dalam Membela Kebenaran

3 Mei 2007

Suami Dari Seorang Praktisi Tidak Takut Dalam Membela Kebenaran

(Minghui.org) Saya bukan praktisi Falun Gong tetapi isteri saya, Liu Xiaolian berlatih Falun Gong. Pada tanggal 21 Maret 2007, ketika dia sedang berkunjung ke rumah temannya, dia secara ilegal ditangkap oleh polisi. Malam itu, sekitar jam 23, Li Ning dari Pos Polisi Xialu di Kota Huangshi, Provinsi Hubei, datang ke rumah saya dengan segerombolan petugas untuk menyita barang-barang milik saya. Mereka mengambil komputer dan beberapa  barang-barang lainnya. Tidak lama setelah mereka pergi, saya temukan bahwa mereka juga telah mencuri 2000 Yuan, uang yang telah saya sisihkan untuk biaya hidup keluarga saya.
 
Isteri saya sekarang dipenjarakan di Pusat Pencucian Otak dari Kelas Pendidikan Hukum dan Institusi Tangxunhu di Kota Wuhan, Provinsi Hubei. Menurut praktisi yang pernah dibawa ke sana, bagi praktisi yang menolak untuk "diubah," maka tidak diijinkan tidur dalam waktu 24 jam setiap harinya selama beberapa hari berturut-turut, tidak diberi makanan dan minuman, dan dilarang menggunakan kamar kecil.
 
Karena apa yang telah saya uraikan di atas, saya pergi ke pusat pencucian otak untuk bertemu dengan orang yang bertugas di sana. Saya bertanya kepadanya: "Apa yang dimaksud dengan Kelas Pendidikan Hukum dan Institusi? Apakah anda memahami hukum itu apa?" Saya meneruskan, "Menurut pasal 35 sampai 41 dari Konstitusi Republik Rakyat China, apa yang dilakukan oleh keluarga saya tidak bertentangan dengan Konstitusi sama sekali. Semua praktisi adalah orang baik. Saya ingin menyingkap kepada seluruh dunia bagaimana Pusat Pencucian Otak dari Kelas Pendidikan Hukum dan Institusi Tangxunhu di Kota Wuhan, Provinsi Hubei, telah menganiaya praktisi Falun Gong yang tidak bersalah. Sebelum isteri saya berlatih Falun Gong ia sakit serius, tetapi setelah ia mulai berlatih segala macam penyakitnya telah lenyap dan ia menjadi sangat sehat. Ada banyak orang di 80 negara berlatih Falun Gong. Saya tidak pernah mendengar tentang segala kasus bunuh diri atau membakar diri sendiri di negara-negara tersebut. Saya hanya mendengar laporan ini dari negeri China saja. Siapa pun yang memahami Falun Gong akan mengetahui bahwa fitnahan tersebut adalah kepalsuan yang menggelikan. Laki-laki dan perempuan tua tersebut (putra dan istrinya) hanya menjelaskan kebenaran dan menceritakan kepada orang-orang bahwa Falun Dafa baik dan ‘Sejati, Baik, Sabar’ adalah baik. Falun Gong bukanlah seperti kepalsuan PKC."
 
Dua hari yang lalu saya mengklarifikasi fakta sekitar satu jam ke orang-orang di dalam  Kantor Politik Kota dan Komite Urusan Legislatif serta Kantor 610. Saya menceritakan kepada mereka segala yang saya ketahui tentang apa yang sedang terjadi di dalam negeri China dan negara-negara lain, serta tentang Falun Gong dan gelombang besar pengunduran diri dari PKC. Pada akhirnya mereka berkata bahwa mereka tidak punya pilihan dan hanya mengikuti perintah.
 
Isteri beserta putra saya telah banyak menderita melalui penganiayaan yang berulang kali selama lebih dari tujuh tahun terakhir. Kami telah diperas puluhan ribu Yuan dan  beberapa kali komputer kami telah disita.
 
Pada beberapa kesempatan, isteri dan anak saya pernah dipenjarakan dalam waktu yang bersamaan. Saya telah bepergian ke berbagai kota besar atau provinsi yang berbeda untuk mengklarifikasi fakta kepada penguasa setempat agar menolong isteri dan putra saya. Saya pada umumnya bertanya pada otoritas yang lebih tinggi tentang bagaimana ‘Sejati, Baik, Sabar’ itu bisa salah. Saya mengatakan kepada mereka bahwa apabila semua orang berusaha untuk menjadi orang baik dengan mengikuti prinsip ‘Sejati, Baik, Sabar’  seluruh lapisan masyarakat kita akan menjadi baik.
 
Akhir kata, saya bermaksud mengatakan sesuatu kepada mereka yang keluarganya telah dianiaya hanya karena berlatih Falun Gong: Ketika anggota keluarga kita secara ilegal ditangkap seharusnya kita tidak takut untuk menuntut, sehingga penguasa melepaskan mereka, sebab mereka tidak melakukan kejahatan apa pun. Petugas yang mencuri dan kejam barulah merupakan penjahat yang sesungguhnya.
 
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2007/4/12/152629.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2007/5/3/85182.html