Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Profesor Xu Yin Dari Universitas Tsinghua Menceritakan Pengalamannya Sebagai Korban Penganiayaan Rejim Komunis China Terhadap Falun Gong

25 Okt. 2008

(MInghui.org) Profesor Xu Yin dari Universitas Tsinghua di Beijing membuat pernyataan yang menjelaskan mengapa dia berlatih Falun Gong dan karenanya harus meringkuk dalam penjara dengan kondisi yang menyedihkan selama dua tahun. Profesor Xu Yin dalam pernyataannya juga menjelaskan pendiriannya untuk mengundurkan diri dari PKC dan dua liga pemuda afiliasinya, dimana dia pernah menjadi anggotanya. Berikut adalah pernyataan lengkap dari Profesor Xu Yin.

Pernyataan Saya

Nama saya adalah Xu Yin. Umur saya 46 tahun. Saya telah mengajar pada Fakultas Tehnik Sipil Universitas Tsinghua di Beijing selama 13 tahun dan telah menerima evaluasi sangat baik dari rekan-rekan dan para mahasiswa. Saya kerap kali dinilai sebagai satu dari 5% staf pengajar yang terbaik pada evaluasi fakultas di akhir semester. Saya sangat dihormati dan merupakan profesor yang populer di sini. Saya sekarang bekerja sebagai dosen di Fakultas Tehnik Sipil Universitas Tsinghua.

Saya telah bertekad untuk melakukan tugas mengajar sebagai dosen yang baik dan mendidik mahasiswa-mahasiswa saya dengan baik sebagai upaya yang rendah hati untuk memberikan kontribusi pada masyarakat China. Untuk mencapai tujuan ini, saya telah mengabdikan diri saya pada dunia pendidikan. Tetapi ini hanya menjadi harapan belaka. PKC telah membatasi kebebasan berkeyakinan rakyat China. Polisi PKC, Kantor 610 yang dibentuk untuk menindas Falun Gong dan Komite Lingkungan telah menempatkan agen-agennya di luar rumah saya, mengawasi setiap gerak gerik anggota keluarga dan saya sepanjang hari. Bahkan komunikasi telepon dan internet saya berada di bawah pengawasan.

Pada 13 Maret 2006, Saya tidak mengunci pengaman besi pintu rumah saya. Pagi itu, sekitar 20 polisi menerobos masuk ke dalam rumah dan menggeledahnya. Mereka tidak dapat menunjukkan surat perintah atau dokumen yang sah, tetapi mereka tetap menggeledah rumah saya, kemudian menahan saya dan istri. Mereka mengatakan dilarang memiliki buku Falun Gong di rumah. Tetapi buku Falun Gong telah diterbitkan secara resmi oleh Perusahaan Penerbit Siaran Televisi China (milik negara) sebelum PKC mulai menindas Falun Gong pada 20 Juli 1999 dan menjadi salah satu dari 10 buku terlaris di China. Karena memiliki buku Falun Gong di rumah, saya telah dipenjara selama dua tahun. Saya mendekam 16 bulan di Kamp Kerja Paksa Tuanhe di Daxing, Beijing. Selama 16 bulan itu, saya dikurung di kamar isolasi selama 8 bulan di mana saya dipaksa duduk di bangku kecil menghadap ke tembok selama 18-19 jam setiap harinya. Surat pembebasan tidak mencantumkan tuntutan yang sah mengapa saya dihukum selama dua tahun. Seorang profesor universitas yang sangat dihormati, yang tidak melakukan kejahatan apa pun, telah ditahan selama dua tahun dalam penjara. Partai politik macam apakah ini? Rejim politik macam apakah ini? Apakah ada keadilan di China? Kemana saya harus pergi mencari keadilan?

Setelah saya dibebaskan, saya terus diawasi oleh Biro Keamanan Publik China dan pihak manajemen Universitas. Kebebasan pribadi saya telah dirampas. Mereka mengancam akan memecat saya jika saya tetap berlatih Falun Gong. Saya menolak untuk melepaskan keyakinan saya pada Falun Gong. Untuk itu saya sekarang dalam bahaya ditangkap secara ilegal dan dipenjarakan untuk kedua kalinya

Di China, tidak ada tempat untuk menyuarakan kepedihan hati saya dan memprotes kejahatan-kejahatan yang dilakukan PKC terhadap anak dan istri saya. Akhirnya, saya datang ke Amerika Serikat, di mana saya dapat bebas berbicara. Saya harus berterima kasih pada Amerika Serikat, yang memberikan saya kebebasan untuk berbicara.

Saya sudah lama melepaskan diri dari PKC. Hari ini saya ingin menggunakan kesempatan ini untuk membuat pernyataan sakral untuk mengumumkan pengunduran diri saya dari PKC jahat dan Liga Pemuda Komunis afiliasinya, dimana saya pernah menjadi anggotanya. Dengan melakukan ini, saya ingin membersihkan perasaan malu karena pernah bergabung dengan PKC dan Liga Pemuda-nya. Saya menceritakan pengalaman saya pada orang-orang di dunia sehingga dunia dapat melihat watak asli PKC, dengan segala kebohongan, kepalsuan dan pembunuhannya untuk menyembunyikan kejahatan-kejahatannya.

Xu Yin

Artikel terkait: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2006/5/22/73611.html

Chinese version click here
English version click here