Jerman: Falun Gong Berpartisipasi Festival Budaya Augsburg

(Minghui.org) - Festival Multi-Kultural Tahunan di Augsburg, Jerman diadakan pada tanggal 12 Juli 2008. Berbagai organisasi dan kelompok politik, budaya, amal, dan HAM dari 10 negara lebih mengikuti festival tersebut, diantaranya adalah para praktisi Falun Gong Jerman dan Austria. Falun Gong tidak asing lagi bagi masyarakat Augsburg, karena ini adalah yang kelima kalinya Falun Gong diundang untuk mengikuti festival tersebut. Para praktisi memperagakan latihan Falun Gong dan berpartisipasi pawai, menerima sambutan yang hangat dari masyarakat Augsburg. Koordinator festival memperlihatkan kepuasan yang sangat besar atas partisipasi Falun Gong, dan berkata mereka berharap bahwa kelompok Falun Gong akan dapat dilihat lagi pada perayaan mendatang.


Seorang murid sekolah menengah yang mengenakan T-shirt Reporters Without Border menandatangani petisi yang menyerukan agar diakhiri penganiayaan Partai Komunis China terhadap Falun Gong


Pawai Falun Gong di Festival Multi-Kultural di Augsburg

Banyak orang tertarik dengan peragaan latihan Falun Gong. Banyak yang gembira melihat kelompok Falun Gong dalam pawai dan mereka mendatangi bagian informasi Falun Gong untuk melihat peragaan latihan dan bertanya tentang penindasan Partai Komunis China terhadap Falun Gong.

Satu kelompok siswa sekolah menengah yang mengenakan T-shirt yang dirancang oleh Reporters Without Border memprotes pelanggaran HAM PKC sehubungan dengan Pertandingan Olimpiade, mendatangi bagian informasi, dan mereka meminta untuk menandatangani petisi Sejuta Tanda Tangan Global untuk Mengakhiri Penindasan terhadap Falun Gong Sebelum Olimpiade Beijing. Banyak orang turut menandatangani petisi pada hari itu.

Seorang praktisi Falun Gong yang baru datang ke Jerman dari China berkata bahwa dia sangat gembira melihat para praktisi Falun Gong di luar negeri, ikut serta dalam perayaan lokal. Dia memberitahu seorang wartawan, “Saya hanya melihat aktivitas ini lewat internet, tetapi sekarang saya sangat senang bahwa saya berada di sini dan dapat melihat aktivitas Falun Gong. Karena saya seorang praktisi, juga, saya merasa sangat senang dan terinspirasi setelah melihat ini untuk pertama kalinya”. Dia menambahkan, “Saya juga ingin berkata bahwa saya rasa pawai yang diikuti oleh para praktisi Falun Gong adalah sangat membantu untuk menyingkap penganiayaan tersebut. Saya dapat melihat bahwa Falun Gong mendapatkan dukungan besar di luar negeri, membuat saya merasa bahagia dan percaya diri tentang masa depan Falun Gong. Saya rasa aktivitas sejenis ini akan membantu menghentikan penganiayaan PKC terhadap Falun Gong lebih cepat. Di China, masyarakat tidak dapat melihat aktivitas semacam ini dan para praktisi Falun Gong pada dasarnya dalam situasi dimana mereka tidak dapat mengekspresikan pendapat mereka secara terbuka dan bebas. Masih ada banyak orang di China yang tidak benar-benar mengerti Falun Gong. Kadang-kadang, ketika saya berbicara dengan teman-teman dan kolega saya, saya menemukan mereka memiliki kesalahpahaman yang besar tentang Falun Gong. Ini semua karena mereka telah ditipu oleh propaganda dan kebohongan-kebohongan media PKC. Di Daratan China, tidak ada lingkungan yang bebas seperti luar negeri. Sebagai seorang praktisi Falun Gong di China, saya begitu tergerak melihat begitu banyak praktisi di sini yang ikut serta dalam aktivitas di tengah hujan. Saya rasa saya harus melakukan lebih banyak upaya untuk membangkitkan kesadaran orang-orang dan lebih banyak berhubungan dengan rekan-rekan praktisi, supaya lebih cepat mengakhiri penganiayaan dan menyelamatkan lebih banyak orang bersama dengan para praktisi kami di luar negeri.

Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2008/7/13/181971.html
English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2008/7/22/99159.html