Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Pentingnya Menunjukkan Kekurangan Sesama Rekan Praktisi

25 Mei 2009 |   Oleh: Praktisi Falun Dafa Israel


(Minghui.org) Kadang-kadang, ketika saya melihat kekurangan praktisi lain, saya merasa ragu apakah saya harus menunjukkannya kepada mereka. Saya berpikir: “Mereka mungkin dapat tersinggung dan marah kepada saya,” ataukah, “sebaiknya saya mencari ke dalam diri sendiri untuk menemukan keterikatan saya sendiri terlebih dahulu daripada menunjukkan kesalahan praktisi yang lain.”        

Tentu saja tidak ada yang mutlak demikian. Saya menemukan, jika dilakukan dengan sikap positif dan penuh belas kasih, menunjukkan keterikatan rekan praktisi akan sangat membantu mereka. Tampaknya seperti mereka tengah menunggu sejak lama kehadiran seseorang yang memegang cermin di depan mereka dan menunjukkan hal-hal pada diri mereka, yang mereka tidak sadari.  

Dengan menunjukkan perilaku saya, seorang rekan praktisi telah membantu saya melenyapkan kebiasaan yang tidak baik. Pada permukaan, saya pikir bahwa apa yang saya lakukan sudah benar dan bahkan saya percaya bahwa itu memang ‘wajar-wajar saja.’   

Suatu hari rekan praktisi itu membahas tema tersebut dan mengatakan bahwa saya sudah cukup matang untuk mengendalikan kebiasaan buruk saya, terutama di tempat latihan. Apa yang dia katakan sungguh benar!

Terutama sebagai seorang praktisi Dafa di tempat latihan, saya sering merasa prilaku saya kurang pantas. Bukankah tempat latihan kita diharapkan bersih dan murni? Saya hanya membutuhkan seseorang untuk mengingatkan dan memberitahu saya agar menghentikan kebiasaan yang tidak benar itu. Saya butuh orang yang menyadarkan diri saya.

Rekan praktisi yang sama telah berulang kali menegur diri saya, agar memperbaiki sikap tubuh selama meditasi. Dia mengatakan bahwa saya harus mengatur sikap tubuh saya agar lebih mendekati gerakan Shifu di dalam buku. Dia menyampaikan pemahamannya sendiri mengapa hal ini penting, meskipun demikian saya tidak pernah mendengarkan dengan sepenuh hati dan tidak mengindahkan nasehatnya secara serius. Saya berpikir dalam hati, “Dia menyampaikan teorinya sendiri tentang teknik yoga yang dia pernah pelajari sebelum mengikuti Falun Dafa. Dia mencampurkan beragam metode latihan, yang sesungguhnya tidak diperbolehkan. Buku Falun Dafa tidak mengajarkan hal-hal demikian.”

Tetapi baru-baru ini, setelah mengamati praktisi ini secara lebih seksama, sikap saya terhadapnya telah berubah. Saya mengamati sikap badan dan rona kulitnya ketika dia sedang bermeditasi. Bagi saya dia nampak seperti Sang Buddha yang saya lihat di dalam gambar-gambar – kokoh dan agung. Praktisi yang lain terlihat bungkuk atau bahkan tertidur ketika sedang meditasi.  

Dalam buku Zhuan Falun, Ceramah Sembilan, tentang “Orang Dengan Bakat Kemampuan Besar,” Shifu berkata:  

“Fa hanya dapat diajarkan sampai tingkat ini, yang lebih tinggi tergantung kultivasi anda sendiri baru dapat diperoleh.”

Apakah mungkin rekan praktisi itu telah menyadari kebenaran yang lebih tinggi sesuai ajaran Shifu?

Saya memutuskan untuk melepaskan rasa penolakan yang ada dalam hati dan mengikuti petunjuknya. Memang tidak mudah. Bagi saya, untuk mempertahankan sikap tubuh yang benar, memerlukan upaya yang lebih gigih dan menahan penderitaan yang lebih keras – hal-hal yang saya semula hindari. Meskipun demikian, saya melakukan perbaikan terhadap sikap badan saya dan mempertahankannya selama satu jam berlatih perangkat kelima. Hasilnya diluar dugaan. Memang perasaan sakitnya hebat sekali, tetapi saya juga memasuki suasana keheningan seperti yang tidak pernah saya rasakan sebelumnya. Ini benar-benar pengalaman yang sepenuhnya lain, dan inilah pertama kali saya mulai memahami apa yang Shifu katakan, “Perasaan Puas Diri” di dalam Buku Zhuan Falun, Ceramah Delapan:             

“Bagaimana perangkat latihan meditasi kita ini dilakukan? Kami menghendaki kalian, betapa pun mendalamnya kondisi Ding anda, juga harus tahu bahwa diri sendiri sedang berlatih Gong di sini, mutlak tidak boleh memasuki keadaan yang tidak tahu apa pun. Jadi secara konkret dapat muncul kondisi seperti apa? Yaitu saat sekali duduk di sana, akan muncul perasaan indah seolah-olah diri sendiri duduk di dalam kulit telur, perasaan yang luar biasa nyaman, tahu diri sendiri sedang berlatih Gong, tetapi merasakan sekujur tubuh tidak dapat bergerak. Ini merupakan sesuatu yang pasti muncul dalam perangkat metode Gong kita.”     

Inilah  pemahaman saya pada tingkat kultivasi saya sekarang ini. Mohon tunjukkan jika ada kesalahan.

Terima kasih Shifu, Terima kasih Dafa.

English: http://www.clearwisdom.net/emh/articles/2009/5/14/107341.html