Dari Berbagi Pengalaman di Internet
Ketujuh bagi Praktisi di China
(Minghui.org)
Salam kepada Guru kita yang agung, belas kasih dan terhormat!
Salam, rekan-rekan praktisi!
Saya ingin melaporkan beberapa pengalaman saya beberapa tahun
terakhir ini kepada Guru dan berbagi dengan rekan-rekan
praktisi.
Saya seorang senior dan mempunyai banyak penyakit yang sulit
disembuhkan sebelum berlatih Falun Dafa pada bulan Juni tahun 1998.
Melalui belajar Fa dan berlatih gerakan, saya menyadari betapa
berharganya Dafa. Hari ini semua penyakit saya hilang dan saya
benar-benar berterima kasih kepada Guru yang penuh kasih. Meskipun
telah terbentur, selama 13 tahun terakhir saya berkultivasi saya
tidak pernah punya keraguan dengan misi kita atau keagungan
berkultivasi Dafa
1. Dunia tiba-tiba
berubah
Partai Komunis China (PKC) mulai menganiaya Falun Gong pada tanggal
20 Juli 1999. Saya memutuskan untuk membantu orang memahami fakta
Falun Gong karena PKC telah banyak menyiarkan fitnah dan propaganda
jahat di China maupun luar negeri untuk menipu orang di
seluruh dunia. Pada bulan Mei 2001, bersama dengan rekan-rekan
praktisi, saya pergi ke Lapangan Tiananmen dan kami membentangkan
spanduk serta berteriak, "Falun Dafa baik! Jangan percaya dengan
fitnah terhadap Guru Dafa!"
Sekelompok polisi berlari ke arah kami dan merebut spanduk kami.
Mereka menjambak rambut, memukul, dan melemparkan kami ke dalam
mobil polisi, membawa kami ke Pos Polisi Tiananmen. Mereka
mengurung kami dalam kerangkeng besi. Kemudian mereka
menginterogasi beberapa orang praktisi dan menuangkan cairan
beracun ke dalam mulut mereka.
Malam itu, kami dibawa ke kantor polisi daerah sehingga mereka bisa
merekam apa yang ingin saya katakan. Saya berkata kepada mereka,
“’Falun Dafa baik. Sejati-Baik-Sabar adalah baik. Berhentilah
memfitnah pendiri Falun Gong.’ Hanya itu.” Kepala Polisi berkata
pada panitera, "Tulis apa yang dikatakannya." Lalu ia bertanya
pertanyaan lain, tetapi saya tidak mengatakan apa-apa. Setelah itu,
mereka mengambil sidik jari saya dengan paksa sebelum membawa kami
ke pusat penahanan. Di hari-hari awal tersebut, kami tidak
menyadari, membiarkan mereka mengambil sidik jari adalah salah. Di
pusat penahanan, polisi memeriksa kami satu per satu dan mengambil
semua uang kami. Hari berikutnya, polisi dari daerah kami membawa
kami kembali ke kantor polisi daerah kami.
Saya menolak untuk masuk, jadi lebih banyak lagi polisi yang
dipanggil untuk memaksa saya masuk. Mereka memukul, membawa saya ke
lantai atas, dan memborgol saya ke sebuah pemanas. Saya tidak mau
menyuap mereka demi kebebasan, saya kebal terhadap ancaman,
pemukulan, dan makian mereka. Sangat menyakitkan, tapi saya
memegang satu pikiran kuat di dalam hati bahwa saya tidak akan
pernah melaporkan rekan-rekan praktisi saya. Setelah lebih dari
empat jam, polisi menyerah.
Setelah kami ditahan di pusat penahanan di daerah kami, Guru
memperteguh diri kami sehingga mampu menciptakan sebuah lingkungan
untuk belajar Fa dan berlatih gerakan. Kami secara terbuka
mengklarifikasi kebenaran kepada polisi dan penjahat. Banyak orang
China yang menjadi tahu mengenai fakta-fakta penganiayaan jahat
ini. Beberapa dari mereka bahkan mulai berlatih Falun Gong.
Pagi hari tanggal 20 Juli 2001, di beberapa jendela sel penjara,
kami menggantungkan spanduk Dafa dan pakaian dengan tulisan "Falun
Dafa baik dan Sejati-Baik-Sabar adalah baik" yang ditulis dengan
pasta gigi. Polisi berusaha mengambilnya. Beberapa pakaian praktisi
robek dan tubuh bagian atas mereka telanjang. Setelah beberapa
saat, lebih banyak lagi polisi bersenjata yang dating, mereka
membuka pakaian kami dan menggeledah kami. Mereka memborgol
beberapa praktisi, dan mengambil semua barang pribadi kami,
termasuk kertas tisu. Kami mulai mogok makan untuk memprotes
penganiayaan tidak manusiawi ini, enam bulan kemudian, kami semua
dilepaskan.
Pada tahun 2002, ketika seorang rekan praktisi dan saya membagikan
brosur klarifikasi fakta, kami diikuti dan ditangkap secara ilegal.
Beberapa hari kemudian, kami dibawa ke kamp kerja paksa. Pada tahun
2003, kami pulang. Menahan segala macam tekanan dan gangguan,
beberapa hari kemudian saya memutuskan untuk terus menyebarkan
fakta.
2. Mengklarifikasi fakta untuk menyelamatkan
orang
Setelah pulang, saya bekerja sama dengan praktisi lain
mengklarifikasi fakta kepada orang-orang satu persatu, membagikan
brosur, dan menggantung poster Dafa. Kami membuat poster di siang
hari dan memasangnya di malam hari. Kemudian saya menemukan cara
membuat poster dengan lebih cepat dan lebih baik. Seorang rekan
praktisi dan saya mendapat ide untuk menggunakan stensil. Hasilnya
sangat bagus. Kami mendorong praktisi lain di daerah kami untuk
mencobanya, sungguh cara yang sangat efektif untuk membuktikan
Fa.
Pada tahun 2004, Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis
diterbitkan. Bersama, dua praktisi, saya membantu orang untuk
mengundurkan diri dari PKC dan semua organisasi afiliasinya. Kami
berkeliling, persis seperti yang Guru katakan, kami bertemu dengan
segala macam orang. Beberapa dari mereka mengucapkan terima kasih
kepada kami, beberapa mengutuk kami, beberapa mengancam kami,
beberapa bahkan mencoba untuk melaporkan kami. Ketika kami belajar
Fa dengan baik, kami mampu menjaga hati dan pikiran tetap murni.
Kami memiliki rasa belas kasih dan pikiran lurus yang kuat, kami
mencapai hasil yang sangat baik. Ketika kami memiliki konsep
pikiran manusia biasa, hasilnya tidak baik dan kami menjadi lebih
mudah diganggu oleh kejahatan.
Suatu hari saya berusaha untuk mengklarifikasi kebenaran kepada
seorang pemuda. Begitu mendengar "Falun Gong," dia mengeluarkan
ponsel dan berusaha memanggil polisi. Praktisi lain berhasil
melarikan diri untuk memancarkan pikiran lurus. Dia memegang
pakaian saya, berkata, "Anda tidak akan pergi ke mana-mana." Saya
menghempaskan tangannya dan berbalik untuk pergi. Dia mengikuti
saya. Saya meminta bantuan Guru untuk menghilangkan unsur-unsur
jahat yang mengendalikan dia. Saya sangat tenang. Saya menjelaskan
Dafa kepadanya di jalan. Saya berbicara tentang bagaimana korup dan
kejamnya PKC. Saya mengatakan kepadanya bahwa orang-orang baik akan
dapat pahala dan orang jahat akan dihukum, serta langit akan
menyingkirkan PKC. Saya berkata kepadanya, "Anakku, jangan lakukan
ini. Ini tidak baik untukmu. Saya memberitahu kamu fakta-fakta ini
demi kebaikan kamu sendiri." Dia sangat tersentuh.
Ketika kami tiba di sebuah persimpangan, saya berkata, "Jangan
ikuti saya lagi, saya akan mengunjungi seorang kerabat." Dia
berhenti dan memberi hormat kepada saya seraya berkata, "Terima
kasih." Lalu ia berbalik dan pergi. Setelah saya sampai di rumah,
saya melihat ke dalam diri sendiri untuk mencari penyebab semua ini
karena saya tahu itu bukanlah suatu kebetulan. Dengan hati yang
damai, saya menggali akar penyebabnya dan menyadari ternyata saya
tidak belajar Fa dengan baik sehingga saya telah menciptakan
beberapa keterikatan
Guru berkata,
“Perihal mengklarifikasi fakta kebenaran untuk menyelamatkan semua
makhluk, kekuatan lama tidak berani menentangnya, kuncinya adalah
kondisi pikiran kita ketika melakukan pekerjaan jangan sampai
disusupi mereka dari celah kekosongan.” (“Ceramah Fa pada
Konferensi Fa Boston Tahun 2002”).
Guru selalu melindungi dan memperhatikan kami. Dengan bantuan Guru,
kami bertiga dapat berkoordinasi dengan sangat baik. Kami saling
mendorong dan membantu. Selama musim dingin dan musim panas, kami
menyusuri semua jalan yang ramai dan sepi di kota kami. Kami tidak
pernah mengeluh.
Mengklarifikasi kebenaran juga adalah sebuah proses mengkultivasi
diri kita sendiri. Kami sering dapat melihat masalah kami sendiri,
seperti konsep pikiran manusia biasa, berkelahi, iri hati, puas
diri, pamer, malas, dll. Setiap kali masalah muncul, rekan-rekan
praktisi dengan ramah akan menunjukkannya untuk saling mengingatkan
agar dapat menyingkirkannya. Sekarang ketika kami bertemu
orang-orang yang kasar atau mengutuk kami, kami tidak marah. Kami
tidak memiliki kebencian atau keluhan lagi. Kadang-kadang orang
menolak untuk mundur dari PKC, tetapi kami tahu usaha kami tidak
sia-sia. Kami berharap bahwa mereka akan keluar dari PKC dan
afiliasinya nanti ketika praktisi lain berbicara dengan
mereka.
Suatu hari saya bersama seorang rekan praktisi mengunjungi sebuah
rumah. Pemiliknya adalah seorang pejabat PKC. Ketika dia tahu kami
berusaha mendorongnya untuk keluar dari PKC, ia berteriak, "Saya
pensiunan dari Kantor Keamanan Umum. PKC memberi saya lebih dari
tiga ribu yuan setiap bulan. Anda meminta saya untuk mundur dari
PKC? Tidak akan. Keponakan saya adalah seorang praktisi Falun Gong.
Sudah dua tahun ini dia meminta saya untuk melakukannya. Saya tidak
akan mundur dari PKC tidak peduli siapa pun yang bicara." Kami
tidak kecewa dengan sikapnya. Kami hanya punya satu harapan, yaitu
menyelamatkannya. Rekan praktisi saya mulai mengklarifikasi fakta
kepadanya dengan belas kasih. Saya memancarkan pikiran lurus dan
kadang kala menambahkan satu dua patah kata. Saya meminta Guru
untuk membantu menghilangkan hantu jahat PKC di belakangnya. Kami
berbicara tentang bagaimana korupnya PKC, bagaimana PKC menganiaya
orang baik, batu yang ditemukan dengan kata-kata ramalan di
atasnya; menceritakan beberapa ramalan yang berbeda, dan bahaya
yang segera terjadi jika tidak mundur dari PKC sebelum
disingkirkan, dll. Akhirnya, ia dengan tulus berkata, "Bantu saya
keluar dari PKC." Dia mengatakan kepada kami nama marganya. Kami
meminta dia untuk mengingat, "Falun Dafa baik Sejati-Baik-Sabar
adalah baik." Kami juga meminta dia untuk menyampaikan informasi
ini kepada keluarganya ketika mereka kembali. Kemudian kami
memberinya DVD dan brosur klarifikasi fakta. Kami sangat senang
akhirnya dia bisa diselamatkan.
Banyak rekan-rekan praktisi pergi ke pedesaan untuk mengklarifikasi
fakta kepada sanak saudara mereka di sana dan untuk membantu mereka
mundur dari PKC beserta organisasi afiliasinya. Saya tidak punya
keluarga di pedesaan dan biasanya saya mabuk jika naik kendaraan,
jadi saya tidak melakukan perjalanan ke daerah pedesaan.
Kadang-kadang saya pikir akan sangat baik jika saya punya kerabat
di pedesaan.
Guru melihat keinginan saya sehingga memberi saya kesempatan. Suatu
hari kami pergi ke sebuah pemberhentian bus untuk mengklarifikasi
fakta dan membagikan brosur. Ketika praktisi lain pergi untuk
berbicara dengan seseorang, saya melihat seorang pria berusia 70
tahunan dan mulai mengobrol dengannya. Saya bertanya padanya ke
mana ia akan pergi. Dia mengatakan akan ke sebuah desa tertentu.
Saya berkata, "Anda pasti seorang pejabat di desa itu." Dia
mengatakan iya. Saya kemudian berkata, "Anda pasti seorang anggota
PKC veteran." Dia membenarkan lagi. Saya bertanya, "Apakah ada yang
mengklarifikasi fakta kepada Anda tentang Falun Gong dan PKC?
Sudahkah Anda mundur dari PKC?" Ia mengakui bahwa orang lain telah
berbicara kepadanya tentang Falun Gong dan PKC, tetapi ia masih
belum mundur dari PKC. Jadi saya memberikan lebih banyak fakta dan
mendesaknya untuk mengundurkan diri dari PKC.
Saya bertanya, "Anda tampak tidak asing bagi saya. Apakah Anda
merasa seperti itu?" Dia berkata, "Ya, kamu juga tampak tidak asing
bagi saya. Apakah Anda kenal X?" Saya berkata, "Dia adalah ayah
saya." Dia sangat bersemangat. "Oh, saya, merasa sangat senang
bertemu kamu lagi! Ketika ayahmu meninggal saya mencoba untuk
menghubungi kamu, tapi tidak ketemu! Apakah kamu semua baik-baik
saja? Ayah kamu orang baik. Saya tidak akan pernah melupakannya."
Ternyata 50 tahun yang lalu, ayah saya bekerja di toko desa. Pada
saat itu, saya masih kecil dan keluarganya datang ke kota untuk
menetap.
Setelah mundur dari PKC, dia bercerita bahwa istrinya baru saja
menjalani operasi dan masih berada di rumah sakit. Mereka akan
pulang dalam beberapa hari, jadi ia mengundang saya untuk
mengunjungi mereka dan memberi saya alamat rumah mereka. Ia
mengatakan orang-orang di desanya semua mengatakan Falun Gong baik
dan mereka juga suka menonton DVD ShenYun.
Setelah tiba di rumah, saya memutuskan harus memanfaatkan
sebaik-baiknya kesempatan baik ini untuk mengklarifikasi fakta di
desa itu. Jadi saya mengambil beberapa materi klarifikasi fakta dan
susu untuk mengunjungi istrinya di rumah sakit, terlebih
dahulu.
Saya berrencana untuk pergi mengunjungi desa dengan praktisi lain.
Pagi hari sebelum keberangkatan kami, tiba-tiba punggung saya
sangat nyeri. Teramat buruk sehingga saya tidak bisa bergerak. Saya
tahu kaki tangan gelap dan hantu busuk berusaha mencegah saya untuk
menyelamatkan manusia, jadi saya menganggapnya sebagai gejala palsu
dan segera meminta Guru untuk menguatkan saya. Saya tidak akan
membiarkan kejahatan mengganggu saya menyelamatkan orang. Dengan
cepat saya sarapan lalu mengumpulkan beberapa dvd Shen Yun dan
materi Dafa. Ketika hendak pergi keluarga saya berusaha melarang.
Mereka khawatir saya akan dilaporkan. Mereka tidak pernah melarang
saya sebelumnya. Saya berkata dengan pikiran lurus berlimpah,
"Jangan khawatir tidak akan ada hal buruk yang akan terjadi."
Dengan sakit di punggung, saya pergi. Ketika tiba di halte bus,
praktisi yang lain juga sampai, begitu pula dengan busnya. Setelah
kami naik bus, sakit punggung langsung hilang. Saya benar-benar
berterima kasih kepada Guru atas perlindungan belas kasihnya.
Setelah kami tiba, kami mendatangi setiap rumah untuk
mengklarifikasi kebenaran dan membantu orang-orang untuk keluar
dari PKC. Penduduk di sana semuanya sangat tulus dan hangat.
Setelah mengetahui kebenaran, mereka semua keluar dari PKC.
Beberapa bahkan mengantar kami sampai di rumah berikutnya. Semua
warga memiliki anjing, tetapi tidak satupun dari mereka yang
menggonggong atau mencoba untuk menggigit kami. Bahkan, beberapa
anjing mengikuti kami terus dan mereka tidak mau kembali bahkan
ketika tuan mereka memanggilnya. Kami tiba di satu rumah, dan
keluarga itu sangat terkejut. Mereka bertanya, "Bagaimana kalian
bisa masuk? Anjing kami menggigit setiap orang asing yang dia
lihat. Bagaimana bisa dia bahkan tidak menggonggong ketika kalian
datang?" Kami mengatakan kepadanya bagaimana megahnya Falun Dafa.
Mereka semua setuju dan mengatakan berulang kali, "Falun Dafa baik
praktisi Dafa semua orang baik. Kami sering pergi ke kota-kota
besar untuk menjual sayur. Praktisi Dafa tidak pernah memilih-milih
sayuran dan mereka tidak pernah merugikan kami." Seluruh keluarga
itu keluar dari PKC dan organisasi afiliasinya.
Kami pergi ke rumah lain. Banyak orang sedang bermain mahjong di
tempat tidur. Mereka mendengarkan segala sesuatu yang kami katakan
dan mereka semua mundur dari PKC. Kami mendatangi hampir semua
rumah di kota itu. Kemudian di malam hari, kami pergi mengunjungi
teman lama ayah saya. Dia bersikeras mengajak kami makan malam.
Saya dengan sopan menolaknya, berharap untuk memiliki lebih banyak
kesempatan untuk menyelamatkan orang-orang di kota kecil itu. Lalu
kami pergi ke halte bus dan bus terakhir datang. Kami kemudian
mengklarifikasi kebenaran kepada sopir bus. Dalam perjalanan
pulang, kami terus berpikir tentang semua orang yang kami telah
bantu selamatkan. Begitu banyak hal baik yang terjadi hari itu kami
tidak akan pernah melupakan saat yang paling berharga ini. Kami
sangat tersentuh oleh kasih karunia Falun Dafa.
Dari pengalaman ini, saya benar-benar mengerti bahwa makhluk hidup
sedang menunggu kita. Selama kita memiliki pikiran lurus di dalam
hati kita untuk menyelamatkan makhluk hidup, Guru akan memberikan
kita kesempatan. Selama proses tersebut, kami menyelamatkan makhluk
hidup sambil mengultivasi diri kami sendiri. Ketika membeli barang,
kami menggunakan berlembar-lembar uang kertas satu-yuan dengan
pesan Dafa tertulis di atasnya. Jarang ada orang yang menolak
mengambil uang itu. Tidak peduli apakah hari itu adalah hari
nasional PKC (berkabung) atau hari-hari sensitif, tidak peduli
bagaimana ganasnya penampilan mereka, kami tetap keluar untuk
menyelamatkan manusia. Kami hanya mengikuti bimbingan Guru.
Guru berkata
"Dengan akal budi membuktikan kebenaran Fa, dengan kebijaksanaan
mengklarifikasi fakta, dengan belas kasih menyebarkan Fa dan
menyelamatkan manusia di dunia..." ("Rasional" dari Petunjuk
Penting Untuk Gigih Maju II)
Dengan perlindungan belas kasih Guru, kami baik-baik saja setiap
kali kami berada dalam bahaya selama beberapa tahun terakhir
ini.
3. Menggunakan pena sebagai alat Fa untuk menyebarkan
fakta
Pada bulan Januari 2002, saya pulang dari pusat penahanan dan terus
membuktikan Fa. Saya membuat poster klarifikasi fakta. Saya juga
menulis surat kepada keluarga, kerabat, dan teman-teman untuk
menjelaskan fakta dan meminta mereka untuk menjadi orang baik.
Beberapa bulan kemudian, ketika menyebarkan materi Dafa dengan
seorang rekan praktisi, saya ditangkap secara ilegal. Pada tahun
2003 ketika saya pulang, saya bertemu dengan beberapa orang yang
sangat teracuni oleh PKC. Banyak yang tidak bersedia mendengarkan
fakta-fakta. Mereka melemparkan materi mulia kami ke tanah dan
menginjak-injaknya. Banyak materi terbuang dan saya sangat
cemas.
Saya bertanya-tanya apa yang dapat saya lakukan untuk membantu
orang menjadi lebih berkeinginan mengambil selebaran dan memahami
kebenaran Falun Gong? Saya berencana untuk menulis surat lagi,
tetapi adalah seorang ibu rumah tangga bahkan belum menyelesaikan
sekolah dasar. Apakah saya mampu menulis kepada orang-orang yang
memiliki pendidikan lebih tinggi dari saya? Guru melihat rencana
saya dan membuka kebijaksanaan saya, terpikir sebuah ide untuk
menggunakan materi klarifikasi fakta yang ada, saya akan mengutip
beberapa isi mereka dan kemudian menambahkan komentar dari dalam
hati saya sendiri.
Saya membawa draft pertama ke seorang rekan praktisi, dan ia
mendorong saya serta mendukung saya untuk mewujudkannya. Saya
mengambil versi revisi tersebut dan dengan hati-hati mencetaknya
empat lembar. Ketika saya menyampaikan sendiri surat itu kepada
seseorang dan melihat dia membacanya dengan teliti, saya sangat
puas. Saya tahu saya telah mengambil jalan yang benar dan saya
menjadi lebih percaya diri. Saya membeli banyak kertas karbon dan
mulai dengan sungguh-sungguh untuk menyalinnya lebih banyak.
Kadang-kadang saya tidak punya waktu untuk melakukan hal ini di
siang hari sehingga saya menyalinnya malam hari sampai jam 2 atau 3
pagi. Perggelangan tangan saya sakit, tapi saya tidak keberatan
sama sekali karena saya tahu makhluk hidup akan diselamatkan.
Dengan dorongan rekan praktisi, saya menulis surat berbeda-beda
untuk target yang berbeda-beda pula, seperti polisi, staf di
departemen Politik dan Hukum, pejabat pemerintah, guru, penjaga di
penjara dan kamp kerja paksa, dan orang-orang di provinsi yang
berbeda. Rekan-rekan praktisi membantu saya mengetik dan mencetak
surat-surat itu. Melalui berbagai jalur, kami menemukan ratusan
alamat dan kode pos. Salah satu rekan praktisi menemukan daftar
alamat. Lainnya membeli prangko dan amplop untuk saya. Saya
mengirimkan banyak surat ke berbagai orang di banyak profesi.
Proses menulis surat juga merupakan cara untuk mengkultivasi diri.
Saya sering memiliki berbagai macam konsep pikiran manusia
biasa dan keterikatan. Sebagai contoh, saya melihat keterikatan
diri saya untuk berkelahi ketika menulis kepada polisi. Dengan
belajar Fa dan berdiskusi dengan rekan praktisi, saya mengerti
bahwa, sesungguhnya, para polisi memiliki hidup paling sengsara.
Saya menulis ulang surat itu kepada mereka, memancarkan belas kasih
yang tulus terhadap mereka. Ketika rekan praktisi memuji, muncul
keterikatan puas diri dan mentalitas pamer. Sekarang saya tahu
semua keterikatan-keterikatan ini yang terungkap melalui
berkultivasi Dafa, saya tidak akan mampu mencapai apa pun tanpa
Guru dan rekan-rekan praktisi saya.
Ketika saya memiliki keterikatan rasa takut, saya mengalami mimpi
di mana petugas polisi mengambil surat-surat yang saya tulis. Saya
kemudian memancarkan pikiran lurus untuk menghilangkan rasa takut
saya dan belajar Fa untuk mengembalikan pikiran ke jalur yang benar
yang seharusnya seorang praktisi Falun Dafa miliki.
Dulu Guru pernah memberitahu kita,
"Yang takut orang-orang mengetahui fakta kebenaran adalah
kejahatan, bukan pengikut Dafa." ("Saran" dari Petunjuk Penting
Untuk Gigih Maju II)
Rasa takut saya memudar setiap kali saya meningkat dalam Fa. Dalam
hati kita memiliki makhluk hidup dan kita melakukan apa yang Guru
minta kita lakukan, jadi siapa yang berani menganiaya kita?
Kejahatan tersebut tidak memenuhi syarat untuk menguji kita!
Kadang-kadang ketika menulis surat, saya tidak bisa menahan air
mata ketika saya memikirkan semua makhluk hidup yang terracuni dan
tertipu oleh kebohongan jahat itu. Setiap kali saya malas atau
menjadi egois dan mengejar kenyamanan, saya enggan meluangkan waktu
untuk menyalin surat. Namun, ketika saya berpikir tentang makhluk
hidup yang sedang menunggu kita selamatkan, saya mengambil pena
saya lagi. Ketika saya diganggu atau mengalami kesulitan,
rekan-rekan praktisi akan mendukung saya dan mendorong saya untuk
terus bertahan. Kami semua memiliki jalan yang berbeda dan kami
semua menggunakan cara yang berbeda untuk membuktikan Fa.
Menggunakan pena untuk membuktikan Fa dan menyelamatkan makhluk
hidup adalah misi suci saya.
Proses pelurusan Fa terus maju, jadi isi surat perlu diperbaharui.
Saya ingin menulis tentang semuanya sehingga orang akan tahu
seluruh kebenaran. Namun, dengan ruang yang sangat terbatas, sulit
untuk menampilkan segalanya dengan jelas. Beberapa hari yang lalu,
saya mengirimkan surat baru ke rekan-rekan praktisi untuk meminta
pendapat mereka. Mereka semua mengatakan surat itu tidak jelas dan
meminta saya untuk menulis ulang. Pada saat itu saya gagal melihat
ke dalam. Rekan-rekan praktisi berusaha berdiskusi dengan saya,
namun saya menolak untuk mendengarkan. Saya menjadi sangat frustasi
dan mengatakan tidak akan menulis surat lagi. Melihat masalah saya,
seorang rekan praktisi berkata kepada saya dengan sangat serius,
"Jika kamu akan bertindak seperti ini, silahkan abaikan apa yang
saya katakan." Aku terkejut dan menyadari keterikatan kuat saya
untuk membuktikan diri sendiri. Apakah saya bersikap seperti
pengikut Dafa? Pada saat itu saya mempertanyakan diri saya sendiri
apakah layak diselamatkan oleh Guru. Bukankah saya telah
mengecewakan makhluk hidup? Saya sangat malu pada diri
sendiri.
Dua hari kemudian, artikel baru Guru "Semakin Gigih Maju"
diterbitkan.
Guru berkata dalam "Semakin Gigih Maju:"
"Sebagai pengikut Dafa, pikiran lurus berasal dari Fa, yang
dikultivasikan bukan pendapat anda sebagai manusia betapa bagusnya,
cara anda sebagai manusia betapa hebatnya, yang dikultivasikan
ialah apakah anda menggunakan pikiran lurus atau tidak saat
menyikapi masalah. Sekiranya pendapat dan cara yang dikemukakan
seseorang kurang sempurna, di bawah pengaturan penanggung jawab
anda sekalian boleh mendiskusikannya secara layak. Jika hal ini
tidak dapat diterima atau tidak ditampung, sedangkan anda merasa
jelas-jelas harus dilakukan begitu baru bisa lebih sempurna, anda
lalu mulai patah semangat. Sesungguhnya sebagai pengikut Dafa, saat
demikian jika pikirannya lurus, yang terpikir adalah Xiulian,
adalah tanggung jawab, adalah harus melakukan sesuatu dengan baik,
maka anda seharusnya secara diam-diam melakukan dengan baik
bagian-bagian yang anda anggap tidak sempurna, ini barulah yang
semestinya dilakukan oleh pengikut Dafa. Jika pengikut Dafa
semuanya dapat berbuat demikian, hal apapun juga pasti dapat
dilakukan dengan sangat baik."
Proses pelurusan Fa telah sampai sejauh ini sekarang tetapi
penganiayaan kejahatan belum berakhir. Ada begitu banyak makhluk
hidup belum diselamatkan. Kita belum memenuhi misi dan tanggung
jawab kita. Tidak ada alasan bagi saya untuk tidak melakukan dengan
baik?
Dengan meningkatnya xinxing, saya perkuat kepercayaan diri saya.
Kita harus melakukan dengan baik sesuai dengan kemampuan. Kita tahu
kita membantu Guru meluruskan Fa. Jadi kita harus berjalan di jalur
ini sampai akhir. Pada waktu itu, saya membaca surat di Mingguan
Minghui. Surat itu ditulis dengan sangat baik dan sangat lengkap.
Saya merujuk surat itu dan menambahkan komentar saya sendiri. Surat
baru dua halaman panjangnya, penuh belas kasih dan sangat jelas.
Rekan-rekan praktisi membantu saya mengetiknya. Saya membuat
salinan dan mengirimkannya ke banyak tempat di seluruh
negeri.
4. Sebuah bunga kecil
Semakin banyak pusat materi yang didirikan di seluruh China. Saya
juga berpikir untuk membuat materi bagi para praktisi di daerah
saya demi mengurangi beban kerja pusat materi lain yang lebih
besar, tetapi saya tidak tahu apakah saya mampu melakukannya dan
saya khawatir saya tidak akan memiliki sarana keuangan untuk
mewujudkannya.
Guru melihat hati saya. Pada awal tahun ini, rekan-rekan praktisi
memberi saya sebuah printer, pisau pemotong kertas, dll. Saya
sangat menghargai printer saya. Saya memberinya nama "Jia Huan."
Saya menulis nama itu di printer dan berbicara kepadanya, "Adalah
sangat beruntung bagi kamu karena di antara semua printer, rekan
praktisi saya memilih kamu dan menggunakan kamu sebagai senjata Fa.
Kita membuat materi yang paling suci dalam kosmos ini untuk
menyelamatkan orang. Kita tidak seharusnya memboroskan kertas dan
kita harus mencetak setiap halaman dengan baik jadi kamu dapat
memenuhi tanggung jawab dan misi kamu. Kita harus berkoordinasi
dengan baik satu sama lain untuk melakukan apa yang kita ingin
kerjakan dan membuat setiap salinan ampuh untuk menyelamatkan
makhluk hidup."
Ketika membuat materi, saya meminta Guru untuk membantu
membersihkan semua interferensi. Kami telah bekerja sama dengan
sangat baik. Kadang-kadang ada kertas yang macet. Saya akan menarik
kertas itu dengan sangat lembut dan hasil cetaknya baik-baik saja.
Saya hanya punya satu printer. Koordinator berencana untuk
memberikan saya sebuah komputer. Saya takut saya tidak dapat
mengoperasikannya, jadi saat ini saya bergantung pada rekan-rekan
praktisi untuk membuat versi elektroniknya. Saya hanyalah sekuntum
bunga yang sangat kecil. Saya tahu konsep-konsep pikiran manusia
saya tidak lurus, karena Dafa adalah supernormal praktisi Dafa
mampu melakukan banyak hal.
Saya pernah kurang belajar Fa karena saya berusaha untuk
menyelesaikan pekerjaan. Kertas saya macet ketika mencetak
buku-buku Dafa. Saya tidak tahu apa yang salah. Saya pikir
printernya rusak dan berbicara dengan koordinator mengenai hal itu.
Dia mengatakan umur printer itu sudah lewat jauh. Dia menyarankan
kami untuk memperbaikinya atau membeli yang baru. Seorang rekan
praktisi segera membawakan saya sebuah printer baru. Saya sangat
enggan melihat "Jia Huan" dibawa pergi. Ketika saya kehabisan
tinta, saya menggantinya dengan drum bekas. Lalu saya mengalami
masalah yang sama dengan "Jia Huan." Oh, itu karena drumnya.
Makanya tidak berfungsi? Saya menuangkan bubuk tinta ke dalam drum
baru dan memasukkannya ke dalam "Jia Huan." Semuanya normal! Saya
sangat senang "Jia Huan" baik-baik saja. Saya pasti memiliki
beberapa keterikatan yang harus dihilangkan dan dihapus. Saya
menyadari bahwa ketika membuat materi Dafa, hati saya tidak murni.
Saya masih memiliki keegoisan. Saya berusaha menyelesaikan
pekerjaan dan tidak memancarkan pikiran lurus dengan baik. Setelah
mengetahui masalahnya, saya membawa drum bekas itu ke seorang rekan
praktisi untuk melihat apakah bisa diperbaiki. Dia juga tidak
benar-benar tahu apa yang harus dilakukan. Dia membongkarnya dan
kemudian memasangnya kembali, dan dapat berfungsi lagi.
Belum banyak prinsip Fa yang saya sadari sehingga sulit bagi saya
untuk mengenali dan menghapus semua konsep pikiran saya yang
terbentuk sejak lama. Guru melihat keterikatan saya, yaitu saya
tidak mau menerima kritikan, dan membantu saya melalui rekan-rekan
praktisi untuk menunjukkan masalah-masalah saya.
Suatu hari seorang rekan praktisi yang selalu berhubungan dengan
saya tiba-tiba menyalahkan saya karena membuang-buang kertas. Saya
tidak dapat bersabar dan langsung membela diri, "Saya tidak
memboroskan kertas. Saya membuat lebih banyak materi untuk
menyelamatkan manusia. Saya tidak menggunakan kertas untuk tujuan
pribadi. Tidak apa-apa jika kamu tidak ingin memberikan saya
kertas." Saya sangat kesal. Ketika pulang, saya menenangkan diri
dan bertanya-tanya mengapa rekan praktisi berkata seperti itu.
Pasti ada sesuatu yang harus saya kultivasikan. Pasti ada
keterikatan yang harus saya lepas. Mengapa saya mengucapkan
kata-kata keras itu? Bukankah keterikatan tidak bisa menerima
kritikan saya jadi terungkap? Sebenarnya, tidak salah rekan
praktisi itu mengatakan seperti apa yang dia katakan. Saya memang
memboroskan beberapa kertas saat printer tidak berjalan dengan
lancar. Saya sangat menyesal dengan sikap saya terhadap rekan-rekan
praktisi. Saya menyesal dengan cara saya menanggapinya. Pada malam
hari ketika kami belajar, kami membaca "Ceramah Fa di Manhattan."
Saya kemudian menyadari betapa seriusnya keterikatan saya telah
terbentuk. Saya harus menyingkirkannya dan saya juga tidak
seharusnya selalu bergantung pada koordinator untuk menyediakan
saya perlengkapan pencetakan.
Saya berterima kasih kepada Guru Li untuk petunjuk belas kasihnya.
Saya meningkatkan xinxing saya dan semua hal yang tidak
menyenangkan pergi. Hari berikutnya, rekan praktisi datang dan
berkata, "Saya datang ke sini untuk meminta maaf kepada kamu." Dia
sangat menyesal. Saya juga minta maaf kepadanya. Kami saling
membuka hati dan berbagi pemahaman Fa. Kami berdua menemukan
keterikatan kami dan kami memperbaiki diri kami berdasarkan
Fa.
Ketika kita benar-benar memahami prinsip-prinsip Fa, saya
memberanikan diri untuk membuat lebih banyak brosur klarifikasi
fakta bagi rekan-rekan praktisi. Kali ini, kualitas cetak sangat
baik. Sebelumnya saya menghabiskan bubuk tinta untuk mencetak
sekitar enam ratus lembar kertas. Kali ini, mencetak lebih dari
sembilan ratus. Saya tahu itu adalah dorongan dari Guru.
5. Kata penutup
Kami tahu masih ada kesenjangan yang besar antara status kami saat
ini dengan permintaan Guru. Apa yang kami lakukan adalah apa yang
seharusnya kami lakukan. Kami melakukan beberapa hal dengan baik.
Ada banyak hal yang kami tidak melakukannya dengan baik dan kami
masih memiliki banyak keterikatan untuk disingkirkan.
Guru berkata,
"Menghadapi situasi jahat yang demikian di kala itu, jika pengikut
Dafa tidak berbuat sesuatu, tidak ada orang yang melakukannya untuk
kalian, karena orang-orang sedang menanti kalian untuk
diselamatkan. Yang benar-benar dianiaya bukan kalian melainkan
manusia di dunia." ("Ceramah Fa pada Konferensi Fa New York Tahun
2010")
Pikirkanlah bahaya yang dihadapi makhluk hidup ketika mereka
terracuni oleh PKC. Pikirkanlah tanggung jawab besar yang kita
miliki. Bagaimana bisa kita terkadang sangat malas? Saya harus
belajar Fa dengan baik dan menghafal Fa. Sekarang kali keempat saya
menghafal Zhuan Falun. Saat ini saya sedang di Ceramah Tujuh. Saya
akan mengukur diri saya dengan standar Fa dan menyingkirkan hal-hal
buruk saya. Saya memahami dengan mendalam bahwa kita di sini untuk
Fa. Kita harus berusaha maju lebih cepat. Jika tidak, kita telah
membuat Guru kecewa; kita telah membuat makhluk hidup kecewa. Guru
telah mengerahkan begitu banyak usaha untuk menyadarkan kita dan
menyelamatkan kita. Makhluk hidup sedang menunggu untuk
diselematkan oleh kita. Kita harus memenuhi sumpah janji kita dan
mengikuti Guru pulang!
Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2010/11/9/232213.html
English:
http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/11/25/121601.html