Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Pembelaan Lurus Para Praktisi Falun Gong Selama Persidangan Rekayasa di Pengadilan Kota Changde Membuat Para Hakim Terusik

18 Agu 2010 |   Oleh: Koresponden Minghui dari Provinsi Hunan


(Minghui.org) Pengadilan Distrik Wuling (yang terletak di Kota Changde, Provinsi Hunan) menggelar persidangan rekayasa pada 11 Juni 2010, terhadap para praktisi Falun Gong berikut: Wang Xiaohui (perempuan, 45 tahun), Li Haijun (laki-laki, 42), Liu Huiping (perempuan, 45), Zeng Lihua (perempuan, 46), Liu Xianju (perempuan, 46), dan lainnya. Ketika pengacara menyatakan bahwa para praktisi tidak bersalah, para hakim terlihat sangat gelisah.

Selama sidang digelar, Wang Xiaohui mengatakan “Saya tidak pernah melakukan apa pun yang melawan hukum.” Penasehat hukumnya menegaskan bahwa tidak ada dasar hukum bagi pengadilan di China untuk menghukum para praktisi Falun Gong berdasarkan pasal 300 hukum tindak pidana: “Tindak kejahatan yang mensabotase penerapan hukum-hukum negara dan peraturan eksekutif dengan memanfaatkan organisasi keagamaan yang ilegal.” Tuduhan-tuduhan yang dipersiapkan oleh mantan ketua PKC, Jiang Zemin dan media massa yang dikendalikan oleh PKC tidak dapat dipandang sebagai hukum. Ketika jaksa penuntut menghadirkan barang-barang yang disita dari para praktisi sebagai barang bukti (brosur Falun Gong, laptop, telepon genggam, dan lain-lain), penasehat hukum praktisi mengatakan, “Sesuai dengan perangkat hukum kita, seseorang tidak boleh dituntut telah melakukan tindak pidana kejahatan hanya berdasarkan barang-barang bukti ini.”

Para hakim benar-benar terlihat kebingungan dan panik. Setelah itu, kapan saja para praktisi menyebut kata-kata ‘Sejati-Baik-Sabar,’ para hakim itu dengan seketika menghentikan mereka, baik dengan teguran maupun memerintahkan polisi bersenjata untuk mengancam mereka.

Li Haijun berkata, “Dengan mengikuti prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar, saya menjadi anggota masyarakat bernurani yang taat pada hukum. Saya juga bekerja keras untuk menjadi seorang yang lebih baik dengan standar moral yang lebih tinggi. Bagaimana ini dapat disebut melanggar hukum? Bagaimana ini dapat disebut sebagai kejahatan?”

Seorang hakim wanita menjadi berang ketika mendengar hal ini. Dia bergegas menghampiri Li Haijun dan tiba-tiba menarik borgol pada tangan Li untuk menghentikan pembicaraannya. Hakim ketua kemudian mengumumkan penundaan sidang.

Para praktisi ini (Wang Xiaohui, Li Haijun, Liu Huiping, Zeng Lihua, Liu Xianju dan lainnya) telah ditahan oleh Divisi Keamanan Domestik Kota Changde dan kantor polisi Distrik Wuling Provinsi Hunan.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2010/7/29/227671.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2010/8/3/119028.html