Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Falun Dafa di Seluruh Dunia: Bangalore, India - Popularitas Falun Gong Berkembang di Silicon Valley India

1 Feb. 2011 |   Oleh: koresponden Clearwisdom Tang En


(Minghui.org) Bangalore adalah kota terbesar ketiga di India, dengan populasi penduduk sekitar 6,5 juta. Setelah kemerdekaan India pada tahun 1947, Bangalore, sebuah kota pusat kegiatan di pertengahan India selatan, secara bertahap menjadi pusat industri berat, termasuk penelitian luar angkasa. Dalam dekade terakhir ini, Bangalore telah menarik perhatian dan dukungan dari perusahaan high-tech internasional. Hal ini telah menjadikannya pusat teknologi informasi India. Insinyur di Bangalore merupakan sepertiga dari semua insinyur di India. Sebuah kota besar dengan lebih dari 10.000 perusahaan, Bangalore dikenal sebagai Silicon Valley India. Ini adalah salah satu kota dengan pertumbuhan tercepat di Asia.

Pada tanggal 13 Mei 2009, seorang reporter dari Indian Express, sebuah media terkenal di India, melakukan perjalanan khusus ke Bangalore, yang juga memiliki jumlah praktisi Falun Gong terbanyak, untuk wawancara. Hari itu adalah Hari Falun Dafa Dunia, menandai ulang tahun ketujuh belas penyebaran Falun Gong di seluruh dunia. Reporter itu mengambil gambar latihan bersama para praktisi Falun Gong lokal.

Orang-orang belajar perangkat latihan Falun Gong


Siswa melakukan latihan bersama di Sekolah Jyothi di Kota Chintamani, Bangalore

Sebuah Peradaban Kuno yang di Berkati oleh Sejati-Baik-Sabar

India, di mana Sakyamuni menyebarkan hukum Buddha, dikenal sebagai Negara Buddha. Orang India adalah sederhana, jujur, dan baik, sangat mudah bagi orang India untuk menerima Falun Dafa. Himpunan Falun Dafa India telah didaftarkan di Mumbai pada bulan September 2004 dan telah memperoleh pengakuan oleh pemerintah India. Sejak itu, India, yang merupakan negara kedua paling padat penduduknya di dunia, telah diberkati oleh Sejati-Baik-Sabar. Orang-orang menyebarkan Falun Dafa dari mulut ke mulut dan pendatang baru tidak henti-hentinya ikut bergabung.

Konferensi Fa pertama di India diselenggarakan di Bangalore pada 26 Desember 2009

Pada awal Maret 2003, buku Falun Gong diterbitkan dalam bahasa India. Tempat latihan Falun Gong didirikan di kota-kota India, termasuk Mumbai, New Mumbai, Pune, Hyderabad, Bangalore, dan New Delhi. Pada tanggal 26 Desember 2009, Konferensi Fa pertama di India diadakan di Bangalore, praktisi dari berbagai kota di India hadir. Guru Li Hongzhi, pendiri Falun Gong, mengirim salam pada konferensi, mendorong praktisi untuk "belajar Fa dengan baik, banyak belajar Fa, sering belajar Fa, menjadi orang Xiulian Dafa yang sesungguhnya."

Guru dan Murid Lebih dari 80 Sekolah Berlatih Falun Gong di Kelas Pendidikan Jasmani

Falun Gong dipraktekkan di lebih dari 80 sekolah di Bangalore. Siswa dan guru berlatih perangkat gerakan Falun Gong di kelas pendidikan jasmani. Beberapa sekolah memiliki lebih dari 3.000 praktisi. Di Kota Chintamani, tidak jauh dari Bangalore, Verkey, Kepala sekolah dari Sekolah Jyothi, seorang pastor Katolik, menyebarkannya ke para guru dan siswa setelah ia mengalami efek penyembuhan ajaib dari Falun Gong.

Siswa dan guru melakukan perangkat latihan Falun Gong di Sekolah Vidia Jyothi


Ketika ditanya apakah mereka suka Falun Gong, semua murid mengangkat tangan dan menjawab lantang, "Ya, kami suka"

Para guru dan siswa di Sekolah Jyothi mendapatkan manfaat secara fisik dengan berlatih Falun Gong. Sekolah membuat peraturan khusus dengan menetapkan dua ruang kelas bagi siswa untuk belajar Falun Gong. Kepala sekolah Verkey menggunakan hampir seluruh tabungannya untuk membeli beberapa hektar tanah di dekat sekolah untuk membangun fasilitas, sehingga praktisi dapat belajar Fa dan berlatih gerakan. Di India, dimana sumber daya medisnya hanya sedikit, Falun Gong, sebuah latihan yang benar-benar gratis, tidak diragukan lagi merupakan hadiah dari surga.

Kepala Sekolah: Falun Gong Bermanfaat bagi Mental dan Fisik para Guru dan Siswa

Pada akhir November 2007, Asosiasi Sekolah Nasional India merayakan ulang tahun ke-50. Para kepala sekolah mengatur sekolah swasta dari seluruh India menghadiri perayaan konferensi. Dua kepala sekolah berbagi pengalaman mereka dalam mempromosikan Falun Gong di sekolah mereka.

Kepala sekolah Verkey berjasa dalam memomulerkan Falun Gong di sekolahnya. Dia menjelaskan bahwa dia mengalami masalah kesehatan, dan bagaimana dia kagum pada pemulihannya setelah ia mulai berlatih Falun Gong. Dengan sendirinya ia memberitahu para guru dan siswa tentang Falun Gong. Setelah mereka mulai berlatih, banyak siswa yang sulit untuk dididik berubah signifikan. Mereka tidak hanya berhenti membuat masalah, nilai mereka juga meningkat. Keunikan dan efektivitas Falun Gong adalah sesuatu yang belum pernah dilihat. Ia sangat senang untuk merekomendasikan hal ini kepada kepala sekolah lain, para guru, dan siswa.

Lebih dari 60 Sekolah Tertarik dengan ajaran dan latihan Falun Gong

Asosiasi Sekolah Nasional India memberikan bunga untuk praktisi yang memperagakan perangkat latihan Falun Gong

Praktisi diundang ke konferensi untuk memperagakan perangkat latihan Falun Gong. Para praktisi memperagakan lima perangkat latihan dengan indah, lembut, dan halus mengikuti musik yang menarik, tepuk tangan pecah di antara penonton. Kepala sekolah Verkey memberikan bunga untuk para peraga atas nama sponsor konferensi.

Setelah konferensi, wakil-wakil lebih dari 20 sekolah mengundang praktisi untuk memperagakan di sekolah mereka. Kemudian, perwakilan lebih dari 60 sekolah, termasuk perguruan tinggi, menunjukkan ketertarikan untuk belajar perangkat latihan Falun Gong dan belajar Fa. Jumlah siswa di beberapa sekolah ini lebih dari 3.000.

Lunyu Dimasukan dalam Buku Pelajaran, menjadi contoh di India.


Tuan Sri Ram Reddy, kepala Sekolah Byreshawara di Bangalore, merasa bangga atas masuknya Lunyu, kata pengantar buku Zhuan Falun versi bahasa Inggris, dalam buku bahasa Inggris di sekolah. Lunyu muncul di awal buku pelajaran itu. Menjadi contoh di India. Ada lebih dari 2.000 siswa di Sekolah Byreshawara. Banyak guru belajar Fa dan melakukan perangkat latihan Falun Gong setiap hari. Mereka aktif dalam mempromosikan Falun Gong.

Zhuan Falun dan Lunyu edisi bahasa Inggris seperti yang teracantum dalam buku pelajaran Sekolah Byreshawara


Siswa berlatih perangkat gerakan Falun Gong bersama di Sekolah Byreshawara


Siswa sekolah menengah di Sekolah Byreshawara latihan Falun Gong bersama

Akhila, seorang guru di Sekolah Byreshawara, telah mempromosikan Falun Gong selama dua tahun. Setiap pagi, lebih dari 60 praktisi berkumpul di taman dekat tempat dia tinggal untuk berlatih bersama. India terkenal dengan sejarahnya yang panjang dalam praktek keagamaan yang kompleks, sehingga berakibat terbentuknya sebuah tembok yang menghalangi penerimaan rakyatnya terhadap Falun Dafa, yang berasal dari keengganan mereka untuk melepaskan kepercayaan mereka sebelumnya. Namun, karena cara pemikiran mereka yang sederhana, banyak orang India yang sudah menenggelamkan diri mereka dalam keagungan Falun Dafa.

Falun Dafa di Kampus Terpencil

Sri Adichunchanagiri Mahasamsthama Moth, sebuah sekolah agama, terletak di sebuah desa terpencil jauh dari Bangalore. Menawarkan berbagai pendidikan dari sekolah dasar sampai perguruan tinggi, dan memiliki total lebih dari 2.000 siswa. Didampingi oleh pemimpin agama, guru telah memimpin siswa berlatih bersama perangkat gerakan Falun Gong.

Siswa di sekolah Sri Mahasamsthama Adichunchanagiri Moth belajar Falun Gong

SRIK.V. sekolah bahasa Inggris, dengan lebih dari 800 siswa, sekitar 60 mil lebih dari Bangalore. Kepala sekolah merekomendasikan Falun Gong, dan dalam tiga minggu setelah latihan ini diperkenalkan, semua siswa berpartisipasi dalam latihan bersama.

Siswa di Sekolah SRIK.V belajar perangkat latihan pertama - Buddha Merentang Seribu Tangan


Latihan bersama pada tanggal 20 Agustus 2008 oleh siswa di Sekolah St. Anns, sebuah sekolah Katolik dekat Bangalore

Laporan Media mengenai Popularitas Falun Gong di India

Pada tanggal 29 Juni 2001, Falun Gong diperkenalkan di sebuah surat kabar nasional sebagai “bermanfaat bagi jiwa dan raga.” Pada tanggal 30 Desember 2001, Deccan Herald menerbitkan artikel Falun Gong, yang menjadi populer.

Pada tanggal 30 April 2003, Times of India memberitakan Falun Gong dengan judul –  "Falun Gong – damai di bawah Penyiksaan." Media ini melaporkan berita lanjutan seminggu kemudian mengenai Falun Gong diterima luas di India.

Deccan Chronicle melaporkan pada tanggal 13 Juni 2007 kelas bebas biaya Falun Gong menjadi lebih dan lebih populer

Pada tanggal 14 Mei 2005, ulang tahun ketiga belas Falun Gong diajarkan kepada masyarakat, praktisi India bergabung dengan rekan-rekan praktisi di lebih dari 100 negara di dunia merayakan Hari Falun Dafa Sedunia. Karnataka, reporter salah satu koran nasional India, menyatakan dalam laporannya meskipun Falun Gong dilarang oleh rezim Komunis di China, di mana ia berasal, latihan ini telah berakar di Bangalore, di mana orang-orang India merangkulnya karena manfaatnya bagi jiwa dan raga.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2010/12/20/修者足迹遍天涯--印度--8226-班加罗尔(图)-233898.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/1/21/122782.html