Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Guru Sekolah Menengah, Jia Wenguang Dianiaya di Penjara Wanita Tianjin

24 Mei 2011 |   Oleh: koresponden Clearwisdom di Tianjin


Nama: Jia Wenguang (贾文广)
Jenis kelamin: Wanita
Usia: 36 tahun
Alamat: Distrik Hebei, Kota Tianjin
Pekerjaan: Guru fisika di Sekolah Menengah No. 1 Ladang Minyak Dagang
Tanggal Penangkapan Terakhir: 14 Januari 2010
Tempat Penahanan Terakhir: Penjara Wanita Tianjin (天津女监)
Kota: Kota Tianjin
Penganiayaan yang Diderita: Kerja paksa, cuci otak, vonis ilegal, pemenjaraan, penahanan

(Minghui.org) Ketika Jia Wenguang memberitahu orang-orang tentang Falun Gong di lingkungan Jinjiangqiao pada 14 Januari 2010, ia ditangkap oleh petugas dari Kantor Polisi Dajianglu. Ini adalah ketiga kalinya ia ditangkap tanpa alasan yang jelas.

Pada 1 Februari 2010, sub-biro Kepolisian Hebei mengeluarkan surat penangkapan. Petugas polisi memaksa mertua Jia yang berusia tujuh puluh tahun untuk menandatangani surat. Jia Wenguang dibawa ke tahanan dan dihukum lima tahun penjara. Ia dikirim ke Penjara Wanita Tianjin, bangsal No. 1, sub-bangal no. 2 pada 12 Agustus 2010. Ketua bangsal, Mu Quanfu, Wang Dui dan Liu terus menekan dan melakukan segala cara untuk merubahnya. Jia menulis kepada keluarganya, ”Hidup (di sini) 10.000 kali lebih susah daripada mati.” Guna memprotes penangkapan ilegalnya, Jia menolak melakukan kerja paksa.

Pada 24 Maret 2011, penjara mendirikan bangsal no. 6, dengan 20 penjaga dan lebih dari 140 tahanan. Jia Wenguang dipindahkan ke sub-bangsal no. 1 di bangsal baru ini. Kepala polisi dari bangsal Wei, beserta Yi Keqing, ketua dari sub-bangsal, memutuskan Jia harus melakukan kerja paksa selain “dirubah.” Ketika Jia menolak melakukan kerja paksa, petugas kemudian membagikan kuota kerjanya ke tahanan lain di selnya, supaya lainnya membencinya.

Para tahanan bekerja dari jam 07.00 sampai jam 20.00, hanya diberi jeda makan sekali dan ke toilet dua kali. Guna menghindari pergi ke toilet, mereka sedikit minum air. Mereka juga harus bekerja di akhir pekan. Setiap orang di sel kelelahan dan menyalahkan Jia atas beban kerja berat. Jia tidak tega melihat tahanan lain dihukum karena dia, maka ia setuju melakukan pekerjaan.

Ketua Yi Keqing pura-pura tidak tahu, menyatakan Jia melakukan kerja paksa sukarela, bukan karena paksaan. Ia berkata, ”Saya tidak menetapkan kuota untuknya dan tidak memintanya kerja lembur. Ini peraturan dari Biro Penjara.” Tetapi ia tidak menyebutkan tentang taktik yang digunakannya untuk menyulut kebencian tahanan terhadap Jia, yang akhirnya memaksa dia tunduk.

Jia Wenguang ditangkap beberapa kali di masa lalu. Ia dipenjara secara ilegal pada 2004 karena menolak melepaskan kepercayaannya.

Pada 9 Juli 2004, Jia Wenguang pergi ke sekolah menghadiri pertemuan, tetapi tidak pulang ke rumah. Pada 12 Juli, seseorang di keluarganya menelepon sekolah tetapi tidak memberitahu informasi apapun tentang keberadaan Jia. Pada pagi 13 Juli, anggota keluarganya naik bus selama empat jam ke sekolah. Kepala sekolah yang baru ditunjuk, Chai (pria), memberitahu mereka, ”Jia dibawa polisi pada 9 Juli. Sekolah tidak dapat menghentikannya. Anda perlu pergi ke Kantor Polisi Gangdong. Jika ada masalah dengan Jia Wenguang, kembali dan beritahu kami. Kami tidak boleh membuat heboh karena masalah ini atau memberitahu orang-orang apa yang terjadi.”

Sorenya, keluarganya pergi ke Kantor Polisi Gangdong, di mana mereka diberitahu, ”Ia dikirim ke Pusat Penahanan Dagang pada hari yang sama.” Ketika ditanyakan mengapa keluarganya tidak diberitahu tentang penangkapnnya dalam 24 jam, jawabannya, ”Itu tidak penting, kami memberitahu sekolah tentang penahanan kriminal saat itu. Sekolahan tahu.”

Akhirnya, Jia Wenguang dianiaya di Kamp Kerja Paksa Wanita Tianjin.

Penjara Wanita Distrik Tianjin Nanka
Ketua bangsal no. 1, Mu Qianfu, ketua sub-bangsal no. 2 Wang Dui dan Liu Yu
Ketua bangsal no. 6 Wei, ketua sub-bangsal no. 1 Yin Keqing

Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/4/21/优秀教师贾文广在天津女子监狱受迫害-239356.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/5/9/125036.html