(Minghui.org) Liu Junbo, praktisi Falun Gong dari Kabupaten Xinbin, Provinsi Liaoning ditangkap secara ilegal, awal April 2011. Tubuhnya melemah akibat penyiksaan yang dideritanya di Pusat Penahanan Kabupaten Xinbin selama lebih dari satu bulan. Dengan kondisi seperti itu, dia tetap tidak dibebaskan sebelum membayar uang tunai sebesar 2.000 yuan.

Di bawah ini adalah keluhan dari ibu Liu Junbo yang sudah lanjut usia:

Polisi dari Departemen Kepolisian Kabupaten Xinbin secara ilegal menangkap anak saya Liu Junbo, membawanya ke Pusat Penahanan Kabupaten Xinbin bulan April 2011. Anak saya berumur tigapuluhan, dia orang yang baik dan ramah. Dia suka menolong orang lain dan memperlakukan semua orang dengan ramah dan tulus.

Anak saya sedang berdiskusi mengenai penindasan Falun Gong dengan Chen Xhizhong dari Desa Chaluzi, Kecamatan Yushu, tanggal 3 Apirl 2011 dan dilaporkan ke polisi oleh Chen Yu, kepala cabang Partai di desa. Kepala polisi, Fan Baoyu, bersama supirnya, Bian Hemin dan seorang polisi muda dari Kantor Polisi Kecamatan Yushu menangkap anak saya. Fan Baoyu menampar anak saya lebih dari sepuluh kali.

Kemudian, anak saya dibawa ke Pusat Penahanan Kabupaten Xinbin.

Pada pulun 3:20 sore tanggal 6 April 2011 Zhao Lianke, ketua Tim Keamanan Domestik Kabupaten Xinbin, menyerbu masuk rumah saya bersama beberapa orang. Mereka mengambil foto pendiri Falun Gong dan sebuah laptop. Mereka juga menyuruh kami menandatangani beberapa dokument. Anak saya bekerja di Kantor Pajak Kabupaten Xinbin. Komite Legislatif dan Politik Kabupaten Xinbin dan Kantor Pajak berusaha membuat anak saya dipecat dari pekerjaannya.

Anak saya ditahan di pusat penahanan. Dia melakukan mogok makan untuk memprotes perlakukan buruk terhadapnya dan dia telah diseret ke Klinik Kesehatan Kecamatan Xinbin sebanyak empat kali untuk dipaksa makan. Nama dokternya adalah Wang Yujie. Bahan yang digunakan dalam pemaksaan makan terhadapnya berisi garam yang berlebihan. Setelah pemaksaan makan, bibir anak saya menjadi sangat kering dan pecah-pecah. Dia menderita peradangan di hidung, tenggorakan, dan ususnya. Hidupnya dalam bahaya. Pelaku penindasan di pusat penahanan menagih 300 yuan uang pemaksaan makan kepada keluarga saya. Ketika mereka melihat kondisi tubuh anak saya menurun, mereka takut bertanggung jawab jika anak saya meninggal. Kami dipaksa untuk membayar 2.000 Yuan, dan kemudian mereka membebaskan anak saya.

Ketika kami pergi ke pusat penahanan untuk membawa anak saya pulang, para penyiksa mengancam kami, mengatakan, “Liu Junbo tidak boleh pergi ke mana-mana semasa penyembuhan. Ketika dia sudah lebih baik, kami akan membawanya kembali ke pusat penahanan untuk menunggu persidangan.”

Ibu Liu Junbo

5 Juni 2011

Chinese: http://www.minghui.org/mh/articles/2011/6/10/刘俊波被迫害命危-家人控诉恶警-242243.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/6/17/126088.html