(Minghui.org) Praktisi Falun Gong dari Utah baru-baru ini berpartisipasi di Festival Kebebasan Amerika di Provo, Utah. Setiap tahun, festival ini merayakan nilai-nilai keluargaan, kebebasan, Tuhan dan negara, menarik pengunjung dari seluruh Amerika Serikat dan luar negeri. Pada kegiatan tahun ini, banyak orang yang sangat tertarik mempelajari Falun Gong.

Hari itu sangat panas lebih dari 32 derajat celcius pada tanggal 1 dan 2 Juli. Mengabaikan panas, praktisi sangat aktif memperkenalkan Falun Gong dan penganiayaan di China kepada pengunjung. Setelah parade besar tanggal 4 Juli, ada lebih banyak lagi pengunjung yang menghampiri stan Falun Gong.

Praktisi memperkenalkan Falun Gong di Festival Kebebasan Amerika, di Provo, Utah


Banyak orang yang tertarik belajar latihan Falun Gong

Selama festival, seorang praktisi memperagakan perangkat gerakan kelima, meditasi duduk, di lapangan rumput di depan stan Falun Gong. Dia duduk tenang, tidak bergerak. Banyak pelintas yang berhenti untuk menonton, dan mengambil fotonya. Beberapa orang memperlihatkan ketertarikannya pada meditasi.

Pada tanggal 1 Juli, seorang gadis Jerman dan pemuda Amerika berhenti di stan. Mereka ingin tahu mengenai Falun Gong, setelah mendengar penjelasan, mereka terlihat sangat tertarik. Pemuda itu bahkan bertanya mengenai kultivasi. Praktisi merekomendasikannya untuk membaca Zhuan Falun. Setelah membaca daftar isi pemuda itu mengatakan topik-topik yang ada adalah apa yang dia ingin ketahui. Dia langsung membeli sebuah buku dan mengatakan sudah tidak sabar ingin membacanya. Pasangan itu pergi setelah berbicara dengan praktisi selama lebih dari setengah jam. Namun, mereka segera kembali untuk belajar latihan. Setelah belajar latihan, mereka mencatat alamat-alamat situs Dafa.

Banyak orang terkejut ketika mengetahui penganiayaan brutal yang terjadi di China dan bertanya-tanya mengapa bisa terjadi di jaman modern ini. Mereka mengatakan akan memberitahukan lebih banyak orang dan menghubungi pejabat terpilih mereka, serta media, meminta mereka untuk menaruh perhatian terhadap penganiayaan ini. Banyak orang yang memeluk praktisi untuk menyatakan dukungan mereka. Seorang wanita barat menangis setelah mendengar penganiayaan di China.

Sepasang suami istri muda menghampiri stan. Suaminya dapat berbicara bahasa China dengan sangat baik dan berbicara dengan para praktisi China. Mereka mengatakan datang dari Kanada dan mengetahui tentang penganiayaan itu. Dia menambahkan dia mempunyai beberapa orang teman yang juga praktisi Falun Gong.

Salah seorang anggota komite festival membawa istrinya mendatangi stan untuk mempelajari Falun Gong. Anggota komite itu sudah tahu banyak mengenai penganiayaan.

Praktisi juga bertemu dengan seorang pengungsi China dari peristiwa gerakan demokrasi 4 Juni. Dia mengatakan, ia sangat gembira melihat praktisi Falun Gong berpartisipasi dalam festival itu.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2011/7/10/犹他州自由节-法轮功吸引有缘人(图)-243726.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2011/7/11/126651.html