Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Para Pejabat Rejim Komunis Menerima Pembalasan Karma Karena Menganiaya Para Praktisi

23 Jan. 2012 |   Oleh: koresponden Minghui di China


(Minghui.org) Sejak 20 Juli 1999, para pejabat di berbagai jenjang rejim komunis China telah berpartisipasi dalam penganiayaan para praktisi Falun Gong agar memperoleh keuntungan pribadi dan kekuasaan. Namun, tidak peduli siapa mereka, cepat atau lambat, mereka yang ambil bagian dalam penganiayaan terhadap orang-orang Xiulian (yang berkultivasi) Dafa akan menjadi sasaran pembalasan langit. Berikut beberapa kasus para pejabat yang telah menerima pembalasan akibat partisipasi mereka dalam penganiayaan.

Kepala Desa dan Keluarganya Menerima Pembalasan Karma

An Shanpo, kepala Desa Beijia di Kecamatan Jiacun, Kabupaten Wangdou, Provinsi Hebei, secara aktif berpartisipasi dalam penganiayaan. Ketika para praktisi mengklarifikasi fakta kepadanya, dia menolak untuk mendengar, malahan sering membawa agen-agen komunis ke rumah para praktisi untuk mengganggu dan menangkap mereka. Sesaat sebelum Olimpiade Beijing, dia membawa selusin petugas dari kantor polisi dan pemerintah kecamatan untuk menangkap nona Zhou Yanli. Karena tidak ada orang di rumah, para petugas pergi ke ladang untuk mencarinya. Ketika mereka menemukan Zhou, mereka memukuli korban. Karena baru saja hujan, tanah berlumpur dan wajah Zhou tertutup lumpur. Karena pemukulan tersebut wajah korban bengkak dan tubuhnya penuh memar. Dia kemudian dibawa pergi dan dipenjara di Pusat Penahanan Kabupaten Wangdu selama tiga bulan.

Pada 2010, An Shanpo yang berusia 59 tahun terkena stroke dan separuh tubuhnya lumpuh. Kemudian putranya terlibat kecelakaan fatal, dimana beberapa orang tewas dan terluka dan putranya harus membayar ganti rugi ratusan ribu yuan. An Shanpo meninggal pada akhir November 2011.

Putra Satu-Satunya Kepala Departemen Kehakiman Meninggal Dalam Kecelakaan Mobil

Departemen Kehakiman Provinsi Shanxi mengontrol beberapa kamp kerja dan penjara di mana para praktisi Falun Gong dianiaya. April 2008, Wang Shuicheng menjadi kepala Departemen Kehakiman tersebut dan membantu Kantor 610 Provinsi Shanxi dalam menganiaya para praktisi. Bahkan hingga hari ini, dia terus menganiaya para praktisi.

Dari 2000 hingga 2003, Wang Shuicheng adalah kepala Departemen Propaganda Kota Yuncheng. Dia memberikan perintah kepada cabang media yang dikendalikan departemen tersebut – seperti majalah dan stasiun televisi – untuk menyebarkan fitnahan tentang Falun Gong dan secara terarah menyebarkan kebohongan kepada publik.

Putranya meninggal dalam kecelakaan mobil pada November 2011.

Sekretaris Partai Menderita Karena Perbuatan Jahatnya

Zhang Jisheng dari Kabupaten Tanghai di Provinsi Hebei dilahirkan pada 1957. Ketika dia menjadi sekretaris partai di Wunongchang pada 2001, dia memberi perintah untuk menganiaya para praktisi di wilayah kekuasaannya., termasuk mengawasi dan mengikuti mereka, mendirikan sesi cuci otak, mengatur penangkapan dan penahanan ilegal bagi para praktisi, dan mengirim para praktisi ke kamp-kamp kerja paksa.

Zhang Jisheng dipindahkan ke lokasi lain beberapa tahun yang lalu. Saat ini dia adalah pengawas pada Kantor Manajemen Tanah Rawa Kabupaten Tanghai. Menurut sumber  yang dapat dipercaya, ketika Zhang menjadi sekretaris Partai Komunis China Wunongchang, dia menjual tanah milik rejim dan menggelapkan uang penjualannya. Kejahatannya diketahui, dan sekarang Zhang telah dihukum penjara karena kasus korupsi dan penggelapan.

Chinese: http://minghui.ca/mh/articles/2011/12/18/丧失良知迫害法轮功-中共官员遭恶报-250705.html
English: http://www.clearwisdom.net/html/articles/2012/1/19/130820.html