Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Praktisi Falun Dafa Song Yaqin, Dianiaya di Penjara Wanita Hohhot

25 Okt. 2012 |   Oleh: koresponden Minghui di China


Nama: Song Yaqin (宋亚芹)
Jenis kelamin: Wanita
Umur: 54 tahun
Alamat: Kecamatan Binzhou, Kabupaten Bin, Provinsi Heilongjiang
Pekerjaan: Tidak diketahui
Tanggal Penangkapan Terakhir: 24 Desember 2009
Tempat Penahanan Terakhir: Penjara Wanita Hohhot, Mongolia Dalam
Kota: Hohhot, Mongolia Dalam
Penganiayaan yang Diderita: Penahanan, hukuman ilegal, pemenjaraan, penolakan kunjungan, kurungan isolasi, dilarang tidur, pemukulan, kekerasan secara verbal, disetrum  listrik, penggeledahan rumah

(Minghui.org) Praktisi Falun Gong, Song Yaqin tinggal di Kabupaten Bin, Provinsi Heilongjiang. Dia ditangkap di rumah putranya pada 24 Desember 2009 oleh petugas Departemen Kepolisian Distrik Dayangshu, Daxinganling, daerah otonomi Oroqen di Mongolia Dalam. Dia dijatuhi hukuman enam tahun penjara oleh pengadilan Partai Komunis China (PKC) pada tahun 2010. Saat ini ia masih ditahan di Penjara Wanita Hohhot di Mongolia Dalam.

Otoritas Penjara Wanita Hohhot terus-menerus menganiaya praktisi Falun Gong. Mereka menghasut narapidana untuk terlibat dalam penganiayaan. Masa hukuman mereka bisa diperpanjang atau dikurangi tergantung keberhasilan mereka memaksa praktisi “berubah.” Otoritas penjara umumnya menggunakan narapidana yang dihukum karena mencuri, pengguna narkoba, prostitusi atau pembunuhnan untuk menganiaya praktisi. Para tahanan mengatakan kepada praktisi: “Jika Anda tidak melepas keyakinan Anda, kami akan tamat, tidak bisa pulang rumah; agar meringankan masa hukuman kami, kami harus mematuhi apa yang dikatakan sipir kepada kami.”

Song ditahan di Penjara Distrik No.  2 karena dia tidak mau melepaskan keyakinannya; dia juga tidak boleh mendapat hak kunjungan. Dia ditahan di sel isolasi. Dua narapidana - Wu Rong dan Song Yu – terus mengawasi Song Yaqin setiap saat. Dia sering dipukul dan diganggu tidur oleh mereka. "Kelompok Transformasi Intensif" bertanggung jawab dalam menganiaya praktisi Falun Gong. Direktur kelompok, Xiao Mei berusaha memaksa Song melepaskan latihan Falun Gong, memaksanya menulis surat pernyataan jaminan, tidak membolehkan dia menggunakan barang-barang kebersihan sehari-hari, dan menyuruh penjaga pria, Kang Jianwei dan Zhao Pengcheng, sering membawa tiga penjaga laki-laki lainnya untuk menganiaya Song. Mereka memukul dan menyetrumnya dengan tongkat listrik.

Song berusia 54 tahun, berasal dari Kota Binzhou, Kabupaten Bin, Provinsi Heilongjiang. Dia sebelumnya menderita radang lutut yang parah, dan sangat menyakitkan sehingga dia hampir tidak bisa menekuk lutut dan jalan. Seorang dokter mengatakan, tidak ada obat untuk penyakit ini, dan ia akan menjadi lumpuh. Dia mulai berlatih Falun Gong pada tahun 1997, dan mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Tak lama kemudian, penyakitnya sembuh dan dia mengalami kebahagiaan dengan kesehatan sempurna.

PKC memulai penganiayaan terhadap Falun Gong secara gila-gilaan pada 1999. Dihadapkan pada kebohongan dan fitnahan terhadap Falun Dafa yang merambah langit, menyelimuti bumi, banyak praktisi menderita penganiayaan secara brutal. Song mengalami perubahan positif yang sangat besar setelah berlatih Dafa, dan sangat yakin bahwa tidak ada yang salah dengan latihan yang indah ini. Dia bahkan berkultivasi lebih teguh, dan menjelaskan fakta kebenaran pada masyarakat. Dia ditangkap, ditahan dan dua kali dijatuhi hukum di masa lalu.

Pada 11 Maret 2003, Song dan dua rekan praktisi pergi membagikan materi klarifikasi fakta di Kecamatan Songjiang. Dia ditangkap oleh direktur Li Xinfang dan petugas lain dari Kantor Polisi Songjiang. Zhao Yuntian dari Departemen Kepolisian Kabupaten Bin dan sekitar dua puluh petugas tiba di malam itu, membawa mereka kembali ke Kabupaten Bin dan menahan mereka di Pusat Penahanan Kabupaten Bin No. 1.

Akibat  penganiayaan, radang lutut song kembali kambuh, sehingga dia kembali tidak bisa berjalan. Dia dibawa ke pengadilan untuk persidangan. Keluarganya meminta pembebasan Song untuk mendapat perawatan medis namun tidak dikabulkan. Pengadilan menjatuhkan vonis  satu tahun di Pusat Penahanan Kabupaten Bin No. 1. Dia dibebaskan satu tahun kemudian.

Pada 24 Desember 2009, beberapa petugas dari Departemen Kepolisian Distrik Dayangshu, Daxinganling, Daerah Otonomi Oroqen di Mongolia Dalam, masuk ke rumah putranya. Anaknya bukan praktisi. Kemudian, mereka menggeledah rumah Song dan menyita buku-buku Falun Dafa, media, ponsel dan komputer. Hak kunjungan keluarganya dicabut. Dia kemudian dijatuhi hukuman oleh pengadilan setempat selama enam tahun penjara, dan saat ini sedang ditahan di Penjara Wanita Hohhot di Mongolia Dalam.

Kami menyerukan kepada semua orang di dunia untuk membantu menghentikan bencana yang belum pernah terjadi sebelumnya dalam sejarah China, hentikan penganiayaan Falun Gong

Para petugas personil yang terlibat dalam penganiayaan Song  Yaqin:

Kantor 610 Daerah Otonomi Oroqen: +86-470-5621946, +86-470-5623563 ext.8625
Li Benxue, direktur, Departemen Kepolisian Kecamatan Dayangshu: +86-470-5714759 (rumah), 86-13847072678 (selular)
Penjara Wanita Hohhot di Mongolia Dalam.
Song Yufeng, sipir
Ni Rongxiang, wakil sipir: +86-471-2396668

Silahkan merujuk ke versi bahasa Mandarin untuk nama dan nomor telepon lainnya.

Artiel terkait:

http://en.minghui.org/html/articles/2010/2/9/114524.html#.UHQZ1no9c6g
http://www.minghui.org/mh/articles/2010/1/25/216901.html

Chinese version click here

English version click here