Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Praktisi Falun Gong Zhao Xianghai dari Kota Xiangtan Ditahan Secara Ilegal di Rumah Sakit Jiwa, Ibunya Memohon Bantuan

8 Okt. 2012 |   Oleh koresponden dari Provinsi Hunan


Nama: Zhao Xianghai (赵湘海)
Jenis Kelamin: Laki-laki
Umur: 42
Alamat: Tidak diketahui
Pekerjaan: Pengemudi Crane dari Bagian Persediaan, Xiangtan City Steel Company Coking Plant
Tanggal Terakhir Ditahan: Agustus 2007
Tempat Terakhir Ditahan: Rumah Sakit Rakyat Nomor Lima Kota Xiangtan (Rumah Sakit Jiwa) (湖南湘潭市第五人民医院(精神病院))
Kota: Xiangtan
Provinsi: Hunan
Penganiayaan yang Diderita: Disuntik/Pemberitan obat paksa, penyiksaan, pembatasan gerak, ditahan secara ilegal di rumah sakit jiwa

(Minghui.org) Zhao Xinghai adalah seorang pengemudi Crane dari bagian persediaan Xiangtan City Steel Company Coking Plant. Karena berlatih Falun Gong, ia ditahan dan disiksa di rumah sakit jiwa oleh Kantor 610 Xiangtan dan pejabat dari tempat kerjanya selama lima tahun. Ketika ia dibawa ia seorang yang sangat sehat, tetapi sekarang ia sangat lemah. Saat ibunya berkunjung ke rumah sakit, ia diserang oleh staff rumah sakit, ia bahkan digeledah, sekarang ibu Zhoa sedang mencari bantuan dari komunitas internasional.

Seorang yang sehat ditahan di rumah sakit jiwa

Nama saya Li Aihua. Saya memohon bantuan Anda untuk menghentikan ketidakadilan yang terjadi terhadap keluarga saya. Anak saya, Zhao Xianghai, laihr di Baijia Town, Liuyang, tahun 1970. Ia adalah seorang operator crane untuk Xiangtan City Steel Company. Ia mulai berlatih Falun Gong pada tahun 1998 dan telah merasakan manfaatnya yang sangat besar terhadap tubuh dan jiwanya. Ia menjadi seorang yang sehat, baik, ramah, jujur dan penuh toleran.

Setelah Partai Komunis China (PKC) mulai menindas Falun Gong pada tahun 1999, anak saya ingin membongkar kebohongan yang disebarkan PKC dan memberitahukan mereka pengalaman kultivasi pribadinya, jadi ia pergi ke Beijing untuk menyatakan pendapat pada tahun 2000. Sayangnya, ia ditangkap di Jembatan Jinshui di Lapangan Tiananmen dan dibawa ke Pusat Penahanan Kota Xiangtan. Di pusat penahanan ia melakukan mogok makan untuk menentang penindasan. Beberapa hari kemudian, ia tidak sadarkan diri dan dikirim ke rumah sakit. Setelah sampai di rumah sakit, ia berhasil melarikan diri. Setelah menghabiskan beberapa waktu di luar kota, ia kembali berunjuk rasa. Kali ini, ia dijatuhi hukuman satu tahun kerja paksa dan dipecat dari pekerjaannya.

Xianghai pergi bekerja di Guangzhou pada tahun 2006. Ketika berada di kereta, polisi melihatnya sedang membaca Zhuan Falun, buku utama Falun Gong. Ia ditangkap lagi dan dijatuhi hukuman satu setengah tahun di Kamp Kerja Paksa di Kota Changsha. Hanya setelah 10 bulan di kamp kerja, kesehatannya menurun drastis. Ia sangat lemah dan sangat kurus bagaikan tulang berbalut kulit.

Pada 6 Agustus 2007, Kantor 610 Kota Xiangtan memberitahu Departemen Kepolisian Xiangtan dan Pabrik Kokas Xiangtan untuk mengajukan permohonan persyaratan medis untuk Xianghai. Waktu itu, saya sedang di rumah sakit, jadi mereka membawa anak saya ke Rumah Sakit Jiwa Kota Xiangtan karena “tidak ada orang di rumah.” Tanpa mempedulikan kondisi fisiknya yang rapuh, perawat menyetrumnya dengan tongkat listrik dan mencekokinya makanan serta menyuntiknya dengan obat-obatan yang tidak diketahui. Dalam perjuangannya melawan perlakuan tidak manusiawi itu ia melompat keluar dari lantai dua rumah sakit sehingga kedua kakinya patah. Saat ia berjalan dengan menahan sakit yang luar biasa, ia ditangkap dan dibawa kembali ke rumah sakit. Dokter-dokter di rumah sakit itu takut ia akan melarikan diri dan mengungkapkan penyiksaan mengerikan yang ia terima di rumah sakit, mereka membelenggu kaki dan tangannya. Ia ditahan di sana selama lima tahun.

Seorang Ibu berusia 70an mencari keadilan untuk anaknya malah bertemu perlakuan kejam

Saya sudah berusian 70an. Saya telah menempuh ribuan kilometer untuk mengunjungi anak saya beberapa kali. Tetapi perawat tidak mengijinkan saya bertemu dengannya. Saya pergi ke Liuyang untuk bertemu anak saya pada 19 Desember 2011. Sekali lagi perawat tidak mengijinkan saya bertemu dengannya. Salah satu perawat memaki saya dan berteriak bahwa Zhao Xianghai istimewa, tidak seorang pun yang boleh bertemu dengannya karena dia berlatih Falun Gong, dan mereka membuang makanan yang saya bawa. Saat perawat membuka pintu, saya mengintip dan melihat kamar anak saya terkunci. Saya memanggilnya, ia berjalan ke arah saya. Tetapi perawat menghentikannya, dan kemudian mereka menyeret saya keluar. Pada tanggal 30 Maret 2012, saya mengunjunginya lagi, tetapi para perawat mengelilingi saya dan menggeledah tubuh saya.

Beberapa kali saya pergi menemui majikan anak saya untuk memohon pembebasannya. Rumah sakit mengatakan kepada saya untuk membebaskannya saya harus membayar 38.000 yuan “biaya pengobatan.” Uang sebesar itu sangatlah berat bagi orang kampung seperti saya. Keluarga saya telah kehabisan uang sejak anak saya dipecat dan disiksa secara tidak adil.

Mohon bantuan

Penindasan tersebut sangat kejam dan hebat hingga seseorang yang sangat sehat jiwa maupun raganya bisa beruah menjadi gila. Anak saya Zhao Xianghai suatu waktu benar-benar bisa menjadi gila karena disiksa, saya sudah tidak tahan lagi. Kejahatan ini harus dihentikan. Saya memohon kepada semua orang untuk membantu. Tolonglah saya menyelamatkan anak saya yang tidak bersalah dari rumah sakit jiwa itu!

Informasi kontak:
Kantor Stabilitas Sosial Xiangtan City Steel Company: +86-731-58652016
Long Quansheng, ketua dokter Rumah Sakit Jiwa Kota Xiangtan

Chinese version click here
English version click here