(Minghui.org) Tian Guo Marching Band, yang terdiri dari 160 praktisi Falun Gong dari Taiwan, Korea, Jepang dan Singapura, diundang untuk tampil pada upacara pembukaan Parlemen Dunia Spiritualitas Pertama yang diadakan pada 17-21 Desember 2012, di Hyderabad, India. Beberapa stasiun TV menyiarkan acara secara langsung, dan lebih dari 100 juta pemirsa menyaksikannya. Beberapa surat kabar juga melaporkan langsung dari konvensi selama beberapa hari. Beberapa pemimpin spiritual sangat memuji penampilan Tian Guo Marching Band, dan beberapa dari mereka belajar latihan Falun Gong. Penyelenggara mengeluarkan penghargaan bagi Tian Guo untuk mengekspresikan apresiasi mereka.


Penampilan Band


Para pemimpin spiritual berfoto dengan band


Pemimpin spiritual mempelajari latihan


Panitia memberikan penghargaan kepada band


Polisi India belajar latihan Falun Gong


Polisi India membaca materi Falun Gong


Laporan surat kabar atas penampilan Tian Guo Marching Band

Pada upacara pembukaan, praktisi setempat memperkenalkan Falun Gong secara singkat kepada para peserta konvensi. Selama konvensi, praktisi juga berbicara kepada para peserta tentang penganiayaan di China. Ketika praktisi berkata, "Ini bukan hanya urusan China, seluruh dunia seharusnya membela hak asasi manusia," semua peserta berdiri, mengekspresikan dukungan mereka.




Orang India belajar latihan di sebuah taman di sebelah convention hall


Tian Guo Marching Band tampil di convention hall

Pada tanggal 18 Desember, band ini tampil di aula konvensi. Beberapa perempuan India menyebarkan kelopak bunga pada anggota band, mengungkapkan penghargaan mereka. Praktisi juga memeragakan latihan Falun Gong. Semua peserta belajar perangkat latihan. Sebuah stasiun TV lokal menyiarkan acara secara keseluruhan.

Setelah pertunjukan, panitia mengeluarkan penghargaan bagi band. Salah satu penyelenggara mengatakan: "Kami sangat menghargai penampilan Anda bagi kami. Kami berharap semangat band Anda tetap tinggal di India."

Seorang pemimpin spiritual berumur 90 tahun mengatakan: "Saya belum pernah mendengar penampilan yang demikian bagus. Saya berharap saya bisa mendengarnya lagi dalam sisa hidup saya." Dia mengundang band untuk tampil di komunitasnya. Dia dan peserta lainnya belajar bagaimana mengatakan "Falun Dafa baik" dalam bahasa Mandarin.

Pada upacara penutupan, band tampil lagi. Konvensi tersebut ditutup setelah semua peserta berteriak "Falun Dafa baik" dan "Dunia membutuhkan Sejati-Baik-Sabar." Banyak wisatawan mengambil foto band.

Pada tanggal 18 Desember, band ini pergi ke "Sekolah Excellence," sebuah sekolah swasta elit dari TK sampai kelas 12 di Hyderabad. Semua siswa berkumpul di halaman, menyambut band.


Siswa India belajar latihan


Para guru dan siswa berfoto bersama band


Para guru dan anggota band meneriakkan "Falun Dafa baik!"


Peragaan latihan

Kemudian pada hari yang sama, band ini pergi ke sekolah Katolik elit lainnya, SMP Holy Mary. Mereka tampil dan memeragakan latihan. Para praktisi setempat memperkenalkan Falun Gong kepada guru dan siswa.

Para kepala sekolah dari kedua sekolah berkata kepada siswa bahwa setiap orang harus mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Pada tanggal 19, band ini pergi ke departemen kepolisian. Para polisi belajar tentang Falun Gong dan penganiayaan di China. Mereka juga belajar perangkat latihan.

Pada hari yang sama, band ini mengunjungi sekolah perempuan lainnya. Kepala sekolah sudah mulai berlatih Falun Gong, dan memperkenalkannya kepada para siswa. Buku-buku Falun Gong tersedia di perpustakaan sekolah. Setelah penampilan band, para praktisi memeragakan latihan. Para perwakilan siswa berbagi pengalaman mereka berlatih Falun Gong. Praktisi juga mengajarkan para siswa dan guru untuk menyanyikan "Falun Dafa baik" dalam bahasa Mandarin.

Band ini juga tampil di sebuah pameran buku lokal. Mereka disambut hangat. Banyak orang meminta informasi rinci tentang Falun Gong.


Stasiun TV lokal mewawancarai praktisi

Beberapa surat kabar lokal, dalam berbagai bahasa, menerbitkan artikel tentang Falun Gong dan Tian Guo selama beberapa hari berturut-turut. Stasiun-stasiun TV lokal, yang dapat mencapai lebih dari 100 juta pemirsa, mewawancarai praktisi.

Hyderabad memiliki sejarah 400 tahun, dan berpenduduk 7 juta. Kota ini adalah kota terbesar keenam di India. Banyak teknologi canggih dan lembaga penelitian yang berlokasi di Hyderabad. Tema Parlemen Dunia Pertama mengenai Spiritualitas adalah "Belajar Prinsip-Prinsip yang telah teruji dari Perdamaian, Kebahagiaan dan aspek Penyembuhan dari Ilmu Pengetahuan Spiritual dan juga membentuk Spiritualitas sebagai dasar untuk semua ilmu pengetahuan dan seni transformasional termasuk Kesehatan, Pendidikan, Bisnis & Manajemen, Pemerintahan yang baik, Lingkungan, Seni & Budaya, dan sebagainya." Tujuan dari konvensi adalah untuk mengeksplorasi kesamaan mendasar dalam keragaman spiritual dan holistik."

Chinese version click here
English version click here