Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Pengalaman Seorang Tentara Cacat

2 Des. 2013 |   Oleh Yu Liang, seorang praktisi dari Provinsi Hubei, China


(Minghui.org) Dipengaruhi oleh media propaganda besar-berasan di China, banyak orang yang bingung dan tidak tahu apa Falun Gong sebenarnya. Tetapi jika mereka menyempatkan diri untuk melihat ajaran Falun Gong, mereka akan memiliki pemahaman yang lebih dalam. Di sini saya ingin berbagi bagaimana saya mulai berlatih ketika saya bertugas di angkatan darat pada bulan April 1997.

Penyakit Ginjal Langka

Semuanya dimulai pada tanggal 1 Oktober 1996. Kami sedang merayakan sesuatu, para juru masak membeli seafood yang banyak dan menyisakannya untuk hari berikut. Keesokan hari semua orang di kesatuan infanteri kami keracunan makanan, setengah dari kami dirawat di rumah sakit. Saya berada di antara yang paling parah dan tidak bisa meninggalkan rumah sakit, meskipun sebagian besar lainnya telah dipulangkan. Gejala kami ada darah dalam urin dan kelelahan, yang diperburuk oleh batuk, demam, atau peradangan.

Berdasarkan hasil biopsi ginjal, dokter menyimpulkan itu adalah penyakit ginjal IgA, penyakit langka yang terjadi satu dari setiap 200.000 orang. Saya dianggap Petugas Penyandang Cacat Kelas Kedua dan mulai menerima terapi hormon. Meskipun kami telah mengkonsumsi sejumlah besar obat-obatan, beberapa rekan tentara secara bertahap dialihkan ke terapi dialisis. Kondisi kami berubah menjadi uremia. Tampaknya tidak ada pengobatan yang efektif, dan saya sangat kecewa.

Salah satu teman baik saya adalah seorang dokter. Dia mencari melalui banyak literatur tapi tidak bisa menemukan obat untuk penyakit ini, baik di China maupun di luar negeri. Satu-satunya perawatan adalah dengan minum obat setiap hari, yang dapat menunda uremia selama hingga 10 tahun. Jika saya menolak untuk minum obat atau memakannya tidak teratur, uremia bisa datang dalam dua sampai lima tahun. Dia juga memperingatkan saya untuk tidak menikah, jika tidak, penyakit akan berkembang lebih cepat. Saya baru berusia 19 tahun dan keluarga saya miskin. Bagaimana saya akan menghabiskan sisa hidup saya atau bahkan mendukung keluarga? Saya putus asa.

Penyakit Sembuh Melalui Latihan

Komandan infanteri sering mengunjungi saya di rumah sakit. Dia menyarankan saya untuk mencoba pengobatan China, resep rakyat, atau berlatih Falun Gong. Saya menghabiskan beberapa bulan mencoba dua metode pertama, tetapi tidak berhasil. Komandan itu mengatakan puluhan juta warga di seluruh negeri sedang berlatih Falun Gong, dan sangat efektif dalam meningkatkan kesehatan. Banyak praktisi intelektual atau cendekiawan terdidik. Apakah mereka menerima sesuatu begitu saja? Saya memutuskan untuk mencobanya.

Saya membeli buku Zhuan Falun dan mulai membaca satu ceramah setiap hari. Saya juga membeli video Ceramah Sembilan Hari Guru dan menyaksikan satu ceramah setiap hari. Banyak pertanyaan yang saya miliki mengenai kehidupan dan masyarakat terjawab. Seperti yang Guru katakan dalam Zhuan Falun, “Sekali dia telah belajar Falun Dafa kita, dengan seketika dia sudah memahami banyak masalah dalam kehidupannya yang ingin dimengerti, namun belum mendapat penjelasan.”

Tiga bulan berlalu dengan cepat. Meskipun saya pernah memiliki demam dan batuk, mengejutkan tidak ada lagi darah dalam urin saya. Demam dan batuk juga segera berhenti - tanpa obat. Ajaib, karena saya tidak melakukan sesuatu yang istimewa selain mengikuti Zhuan Falun untuk menjadi orang yang lebih baik dan melakukan latihan.

Instruktur politik infanteri perusahaan datang kepada saya pada bulan Agustus tahun itu dan berkata, "Saya seorang ateis dan saya percaya pada komunisme. Saya tidak bisa menjelaskan mengapa Falun Gong bisa menyembuhkan penyakit Anda sedangkan pengobatan Barat dan China gagal. Meskipun demikian, pekerjaan saya adalah bertanggung jawab untuk politik. Oleh karena itu, saya menyarankan bahwa, jika Anda ingin berlatih ini, silakan lakukan secara pribadi dan jangan memberitahu orang lain."

Kemudian saya mengetahui bahwa ketika partai komunis menekan Falun Gong, hal itu dimulai dalam lingkungan tentara. Ditekan oleh instruktur politik, beberapa orang di unit saya berhenti berlatih. Tapi saya tidak akan berhenti, karena dari hati saya, saya tahu Falun Gong adalah baik.

Kehidupan Keluarga Bahagia

Sementara saya bertugas di militer, saya bertemu dengan seorang gadis di kampung halaman saya. Kami berbincang tentang pengalaman saya, mulai dari penyakit IgA sampai berlatih Falun Gong. Dia tidak keberatan dan kami menjadi akrab satu sama lain.

Setelah saya pensiun dari tentara, kami menikah pada tahun 1999 dan memiliki seorang putri cantik tahun berikutnya. Dia sekarang berusia 12 tahun dan selalu sehat, tidak seperti beberapa anak-anak tetangga lain yang sakit dari waktu ke waktu. Putri saya juga berlatih Falun Gong dan hidup dengan prinsip Sejati-Baik-Sabar. Mengetahui banyak pikiran anak di China teracuni oleh propaganda kebencian terhadap Falun Gong, ia menjelaskan kepada mereka apa itu Falun Gong. Banyak teman-teman sekelasnya telah mempelajari kebenaran di balik penganiayaan darinya dan lebih dari 10 orang telah mengumumkan pengunduran diri mereka dari Pionir Muda PKC.

Istri saya juga dulunya memiliki beberapa masalah kesehatan. Karena dia mendukung latihan saya, dia memperoleh manfaat dan kondisi fisiknya membaik. Melihat perubahan drastis dalam diri saya karena saya berlatih Falun Gong, dia juga mulai berlatih. Kami bertiga sekarang menikmati kehidupan keluarga yang harmonis dan bahagia.

Melihat kembali 15 tahun terakhir ini, saya sangat berterima kasih pada Falun Gong. Saya dari seorang yang sakit parah menjadi seorang yang sehat dan bahagia. Dari pengalaman saya sendiri, saya juga tahu bahwa propaganda PKC tentang Falun Gong tidak hanya tidak berdasar tetapi juga akan berakhir sia-sia.

Chinese version click here
English version click here