Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Lembaga USCIRF Mendesak AS untuk Menekan China Tentang Masalah Falun Gong

5 Agu 2013 |   Oleh: koresponden Minghui di Washington, DC


(Minghui.org) Karena Dialog HAM AS-China 2013 berlangsung di Kunming, China pada 30-31 Juli, Dr. Katrina Lantos Swett, anggota Komisi AS tentang Kebebasan Religius Internasional (USCIRF), mendesak pemerintah AS untuk mengangkat masalah Falun Gong saat pertemuan itu.


Dr. Katrina Lantos Swett, anggota Komisi AS tentang Kebebasan Religius Internasional (USCIRF)

Pada 23 Juli, Dr. Swett, bersama dengan Mary Ann Glendon, wakil ketua USCIRF, mempublikasikan tayangan di CNN. Dalam artikel berjudul “AS seharusnya menekan China atas masalah Falun Gong,” mereka membuat rekomendasi spesifik sebagai berikut:

“Presiden Xi Jinping seharusnya ditekan untuk memenuhi janji-janjinya menegakkan hukum dengan membubarkan organisasi seperti Kantor 610 dan pusat pendidikan ulang serta segera menghentikan praktek mengerikan dari pengambilan organ paksa terhadap Falun Gong dan tahanan lainnya, sementara itu berhenti mengganggu pengacara yang membela Falun Gong dan kasus politik sensitif lainnya.”

“AS seharusnya menekan China untuk memperkenankan kebebasan berkeyakinan dan berpendapat, dimulai dengan praktisi Falun Gong.”

Dominasi PKC di China akan Menjadi Sejarah

Dalam wawancara eksklusif baru-baru ini dengan New Tang Dynasty Television (NTDTV), Dr. Swett memuji gerakan orang China keluar dari PKC dan mengakui fondasi dari masa depan China:

“Implikasi dari banyak orang bersedia untuk membela, ingin mengatakan ‘kami menganggap ini sebagai ideologi dan partai yang korup, kami tidak bersedia menjadi bagian darinya.’ Sepertinya hampir seperti kebangkitan spiritual sejati dari orang-orang China, menyambung kembali pada nilai yang lebih dalam yang mereka hargai tetapi karena suatu sebab kehilangan sentuhannya selama pemerintahan komunis yang lama. Dominasi PKC di China akan menjadi masa lalu. Nilai spiritual kuno akan terus membimbing orang-orang China dan menjadi bagian besar dari peradaban, sejarah dan masa depan mereka.”

Ia juga menyarankan agar para pemimpin di Kongres seharusnya mempertimbangkan menerapkan Magnistsky Bill pada negara lain.

Magnistsky Bill diluluskan oleh DPR AS dan Senat dan menjadi hukum pada Desember 2012. Hukum ini mencegah pelanggar HAM Rusia masuk ke AS, membekukan dan melarang transaksi properti AS mereka.

USCIRF adalah komisi pemerintah federal AS dari kedua kubu berdedikasi untuk mempertahankan kebebasan berkeyakinan internasional. Ia membuat rekomendasi kebijakan kepada pemerintah AS dan Kongres.

“Sebuah masalah kehormatan”

Dalam tayangan itu, Dr. Swett dan Glendon mendesak Sekretaris Negara AS John Kerry mengangkat masalah Falun Gong sebagai jalan untuk menjunjung martabat dasar umat manusia:

“Kenyataannya, masalahnya bukan Falun Gong, tetapi ketakutan pemerintah China akan perbedaan pendapat dan penghinaannya terhadap HAM, termasuk kebebasan beragama atau berkeyakinan. Adalah masalah sederhana tentang martabat, juga HAM, Sekneg AS John Kerry dan pejabat lainnya seharusnya mengangkat masalah Falun Gong dalam dialog HAM AS-China di Beijing.”

Chinese version click here
English version click here