(Minghui.org) Kegiatan Falun Gong baru-baru ini di San Franciso memberikan kesempatan unik bagi warga Tionghoa setempat dan para turis untuk mempelajari lebih banyak tentang Falun Gong serta memilih untuk mengundurkan diri dari keanggotaan Partai Komunis Tiongkok dan organisasi afiliasinya.

Dari tanggal 15 hingga 17 Oktober, praktisi Falun Gong terlihat di banyak tempat wisata di San Francisco, kota dengan populasi warga Tionghoa yang besar. Tiga pawai di pusat kota/daerah pecinan, pusat perkantoran, dan Jembatan Golden Gate selama kegiatan tiga hari di mana menarik perhatian banyak warga Tionghoa.

Praktisi Falun Gong berbaris menyeberangi Jembatan Golden Gate di San Francisco pada 17 Oktober

Dua wanita Tiongkok yang sedang berkunjung pada awalnya menolak untuk menerima brosur Falun Gong yang diberikan praktisi Golden Gate Bridge. Praktisi itu tidak menyerah: “Tidak apa-apa. Saya harap kalian baik-baik saja dan bahagia. Apakah kalian tahu perlu melakukan satu hal jika kalian ingin benar-benar selamat dan memiliki masa depan yang bahagia?”

“Ada gerakan bawah rumput yang sedang terjadi di Tiongkok: Orang-orang melepaskan keanggotaan dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) dan organisasi afiliasinya. Mereka memisahkan diri dari PKT karena mereka telah melihat kebohongannya dan tahu bahwa masa pembalasan karma atas kejahatanya sudah dekat. Orang-orang tidak ingin jatuh bersamanya,” dia meneruskan.

Dua turis itu sudah setuju untuk mengundurkan diri dari organisasi komunis saat praktisi menawarkan dua nama yang cocok: Li Mei (Indah) dan Ya Jun (Elegan). Mereka berterima kasih kepada praktisi dengan tulus, “Kami berharap kalian juga tetap aman.”

Imigran Hong Kong, Lam menyaksikan pawai pada 15 Oktober di pusat kota San Francisco untuk waktu yang lama. Lam, yang pernah bekerja di Shanghai, berkata, “PKT telah menguasai Tiongkok selama beberapa dekade dan tidak melakukan apapun selain mencelakakan orang. Mereka adalah penjahat yang khusus menyakiti orang dan orang bodoh mengatur negara. Spanduk itu benar, ‘Langit memberkati Tiongkok; Langit menceraiberaikan PKT.”

Warga Tionghoa Amerika lainnya terlihat berhati-hati di daerah Pecinan, lingkungan yang dikontrol dan diawasi secara ketat oleh konsulat PKT, menemukan cara untuk tidak kehilangan kesempatan untuk memisahkan diri dari PKT.

Seorang wanita pengusaha Tionghoa setempat tidak  menatap secara langsung kepada Dong, seorang praktisi, saat didekati. Ia tidak pernah mengalihkan pandangan matanya dari barisan Falun Gong di daerah Pecinan selama perbincangan mereka.

Saat ditanya apakah dia tahu ada 180 juta lebih orang Tionghoa/Tiongkok telah mengundurkan diri dari keanggotaan PKT, dia menggangguk berulang kali, “Saya tahu. Saya tahu.” Dong menawarkan, “Apakah Anda ingin melakukan hal yang sama dengan menggunakan nama Fu An (Kebahagiaan dan Keselamatan)?”

Wanita itu tetap melihat pawai, tidak pernah berpaling melihat Dong, namun berkata, “Sangat bagus. Saya telah mengingat nama samaran saya: Fu An. Bagus!”



Pameran Foto Falun Gong di Portsmouth Square Park di daerah Pecinan San Francisco

Praktisi tidak kehilangan kesempatan untuk mengklarifikasi fakta meski saat istirahat makan. Seorang wanita muda berbagi meja dengan praktisi di sebuah restoran belum berkesempatan untuk mempelajari tentang penganiayaan karena jadwal kerjanya yang sibuk dan harus menjaga anaknya yang masih kecil.

Ketika praktisi memberi tahu dia mengenai Falun Gong, kenapa PKT menganiaya Falun Gong, dan gerakan pengunduran diri dari PKT, dia menggunakan nama aslinya untuk keluar dari Liga Pemuda Komunis, organisasi komunis satu-satunya yang pernah dia ikuti.

Wang dari Boston membantu 13 orang Tionghoa mengundurkan diri dari organisasi komunis  dalam waktu hanya satu jam di Portsmouth Square Park di daerah Pecinan. Enam dari mereka adalah pejabat PKT yang sedang melakukan perjalanan bisnis. Wang menanyai mereka apakah telah mendengar tentang pengunduran diri dari PKT. Mereka berkata telah mendengarnya tetapi belum mengundurkan diri. Wang membantu keenam pejabat itu untuk memisahkan diri dari PKT.

Menurut praktisi setempat, lingkungan di daerah Pecinan mengalami perubahan besar. Karena kesalahpahaman oleh propaganda negatif PKT, praktisi Falun Gong pernah menjadi bagian dari pemandangan sehari-hari di daerah Pecinan. Untuk suatu alasan tertentu, praktisi tidak muncul di sana pada satu hari, warga Tionghoa Amerika di sana akan menanyai mereka pada keesokan harinya, “Mengapa kalian tidak datang kemarin?”

Seorang wanita setempat membuat keputusan untuk mengundurkan diri dari PKT setelah mempertimbangkan pilihannya selama beberapa hari. Saat dia kembali ke Portsmouth Square Park untuk memberitahu praktisi mengenai keputusannya, dia tetap bersikeras memberikan apel kepada praktisi sebagai ungkapan terima kasihnya.

Artikel terkait dalam bahasa Mandarin:
http://www.minghui.org/mh/articles/2014/10/19/法轮功跨金门大桥游行-游客明真相-299155.html

Chinese version click here
English version click here