Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Pengalaman Praktisi Falun Dafa Berumur 9 Tahun

3 April 2014 |   Diceritakan oleh seorang praktisi cilik dari Provinsi Henan, Tiongkok dan ditulis oleh ibunya


(Minghui.org) Saya berusia sembilan tahun. Saya tinggal bersama ibu yang sudah bercerai dari ayah beberapa tahun yang lalu. Ibu dan nenek saya adalah praktisi Falun Dafa.

Saya punya takdir pertemuan dengan Dafa sejak masih kecil. Saya belajar untuk mengucapkan "Falun Dafa baik" begitu saya bisa bicara.

Mengalami Ujian Karma Penyakit

Saya mulai berlatih Falun Dafa ketika berumur lima tahun. Suatu hari saya mengalami demam tinggi. Ibu membawa saya ke rumah sakit untuk disuntik. Ia tidak sadar bahwa Guru sedang melenyapkan karma saya. Saya demam lagi tiga hari kemudian. Saat itulah dia sadar bahwa saya sedang melenyapkan karma. Tetapi, setelah demam saya naik hingga 39o C, dia terpaksa meminta dokter menyuntik saya. Hal ini berlangsung selama tiga kali selama periode waktu 15 hari. Setiap kali terjadi, demam semakin tinggi.

Akhirnya, nenek dan ibu menyadari bahwa saya harus meningkatkan Xinxing. Kami juga memahami bahwa demam ini tidak boleh dianggap sebagai penyakit, tetapi sebagai proses melenyapkan karma. Sejak saat itu, ibu saya membacakan Fa untuk saya dan kami menonton DVD Shen Yun Performing Arts. Selama dua hari berikutnya, saya merasa panas dan nyeri serta sensasi terbakar di perut. Ibu bertanya apakah saya bisa mengatasinya. Saya berkata "Ya." Hati saya tak tergerak tidak peduli seberapa tidak nyaman perasaan saya. Saya percaya pada Guru dan Dafa. Dua hari kemudian demam saya hilang. Saya lulus ujian ini.

Saya punya beberapa benjolan kecil di leher pada tahun 2012. Benjolan itu tidak membuat saya khawatir. Hanya saja, bibi menjadi khawatir. Dia mengatakan bahwa itu sepertinya virus kutil, dan jika tidak diurus benjolan itu akan menjadi semakin parah. Tapi ibu mengatakan bahwa itu adalah hal yang baik. Itu adalah ujian bagi saya untuk melihat apakah saya, sebagai seorang murid Falun Dafa, bisa menanggungnya. Saya tidak berpikir itu adalah penyakit dan percaya bahwa saya berangsur-angsur akan pulih. Musim panas datang dan suhu menjadi hangat. Ketika saya mengenakan pakaian lebih terbuka, benjolan kecil terlihat. Orang-orang yang melihat selalu bertanya apa yang terjadi dengan saya. Ibu selalu menjawab: "Tidak masalah. Dia semakin membaik." Tapi saya malu. Saya bahkan menangis.

Ibu meminta saya untuk mencari ke dalam, melihat apakah saya telah melakukan perbuatan yang salah karena gejala itu telah berlangsung dalam waktu yang lama. Dia bermimpi dimensi saya tidak bersih. Saya menyadari bahwa saya terikat menonton kartun di televisi, yang mengandung banyak hal-hal buruk. Ibu mengatakan pada masa akhir dharma banyak hal mengandung sifat iblis dan akan merugikan kita jika kita tidak mempertahankan pikiran lurus. Saya sadar bahwa saya harus menghentikan keterikatan saya terhadap menonton film kartun.

Tubuh saya mengalami perubahan segera setelah Xinxing meningkat. Benjolan terasa gatal ketika saya belajar Fa dan melakukan latihan. Beberapa benjolan menghilang. Yang tersisa bergabung menjadi satu menjadi enam benjolan besar. Benjolan itu bengkak dan merah. Beberapa hari kemudian benjolan menjadi gelembung transparan. Gelembung pecah terbuka beberapa hari kemudian dan nanah keluar. Ibu saya berkata, "Kamu lihat? Guru telah mengeluarkan racunmu." Nanah berhenti keluar dua hari kemudian dan benjolan secara bertahap menghilang. Kemudian leher saya menjadi halus dan tidak ada bekas luka.

Anggota keluarga saya semua tahu bahwa saya sembuh tanpa minum obat atau menggunakan krim. Saya sembuh karena berlatih Falun Dafa. Mereka mengatakan bahwa Falun Dafa ajaib dan bahkan mereka semakin mendukung Falun Dafa!

Saya melewati beberapa ujian karma penyakit dan Xinxing saya meningkat setiap waktu. Saya sekarang sangat sehat, dan penglihatan saya telah membaik.

Berbicara dengan Orang-Orang Tentang Falun Dafa

Suatu hari ibu membawa saya, teman TK saya yang bernama Song Song, dan saudaranya ke sebuah taman. Ada sebuah patung Buddha besar dengan lubang di perutnya. Ketika orang memasukkan koin, patung itu tertawa keras. Banyak orang bersujud di depan patung. Song Song dan saudaranya ingin bersujud kepada patung itu. Saya menghentikan mereka dan berkata, "Tolong jangan bersujud padanya. Itu adalah Buddha palsu. Buddha asli tidak akan meminta uang." Mereka mendengarkan saya dan berhenti bersujud. Ibu saya bercerita kepada kakak Song Song fakta tentang Falun Dafa dan ia mengundurkan diri dari Pionir Muda (organisasi afiliasi Partai Komunis Tiongkok). Dia mengerti bahwa Falun Dafa adalah baik.

Pada tahun pertama di sekolah dasar, salah satu PR saya adalah tentang hari libur PKT, misalnya Hari Partai dan Hari Nasional. Saya tahu bahwa PKT adalah iblis jahat, jadi saya tidak mengerjakan PR ini. Ketika menyerahkan PR, saya memancarkan pikiran lurus agar guru tidak melihat bagian yang tidak saya kerjakan ini. Hasilnya, ia benar-benar tidak melihatnya. Kemudian ibu dan saya pergi ke rumah Ibu Guru dan mengklarifikasi fakta tentang Falun Dafa. Ibu Guru memutuskan untuk mundur dari PKT dan afiliasinya.

Suatu hari saya berada di rumah kakek dan nenek. Saya diminta untuk menerima suntikan anti-flu. Saya tahu Guru melindungi saya dan injeksi tidak akan berefek pada saya. Saya mohon bantuan Guru dalam hati. Akibatnya nenek saya berkata, "Tidak perlu disuntik. Saat ini ada susu dan beras beracun. Saya dengar orang-orang mendapat masalah setelah disuntik." Hati saya sangat senang dan saya berterima kasih kepada Guru.

Pada tahun kedua, pada suatu hari sekolah mengibarkan bendera PKT. Saya memancarkan pikiran lurus untuk menghentikannya. Musik berhenti saat upacara berlangsung setengah jalan. Para siswa tertawa dan saling mengobrol. Kejadian menjadi kacau. Pikiran lurus benar-benar ajaib!

Saya mengatasi ketakutan dan kemalasan saya. Saya membuat materi klarifikasi fakta Falun Dafa dan mendistribusikannya. Saya juga memasang poster. Pada musim dingin, hari gelap dan dingin, tangan saya membeku, tapi hati saya bahagia. Suatu hari saya ceroboh dan dua poster dengan perekat menempel satu sama lain. Ibu tidak senang karena saya membuang-buang poster dan memukul punggung saya beberapa kali. Saya tidak mengatakan apa-apa. Ibu menyadari bahwa ia seharusnya tidak memukul saya. Di rumah dia bertanya, "Kenapa kamu tidak mengatakan apa-apa ketika ibu memukulmu?" Saya berkata, "Saya harus melatih kesabaran dan tidak boleh membiarkan hal kecil ini mengganggu tugas penting Ibu." Ibu tersentuh dan memuji saya karena memiliki Xinxing yang baik. Beliau mengatakan saya adalah murid Dafa cilik yang memenuhi kriteria dan beliau harus belajar dari saya.

Ibu dan saya pergi untuk mendistribusikan DVD Shen Yun Performing Arts pada akhir pekan. Saya memberikan salinan dvd kepada seorang pemuda dan berkata kepadanya: "Saya memberikan Anda DVD Shen Yun gratis." Saya terlalu malu untuk mengatakan hal lain dan meninggalkannya. Ini adalah pertama kalinya saya membagikan DVD secara langsung. Ibu kemudian bercerita lebih banyak tentang Shen Yun kepadanya. Kami juga membagikan software anti-blokade Internet, membuat rekaman panggilan telepon untuk memberitahu orang-orang tentang fakta Falun Dafa dan mengirim sms klarifikasi kepada orang-orang. Ketika saya memancarkan pikiran lurus saat mengirim sms, pesan terkirim dengan lancar. Tapi, jika pikiran saya tidak fokus, pesan akan gagal terkirim. Segera saya akan menyelaraskan diri, kemudian saya akan berhasil mengirim pesan sms.

Belajar Fa dan Meningkatkan Xinxing

Ibu membacakan buku-buku Falun Dafa untuk saya ketika saya masih kecil. Saya sering mendengarkan program-program anak-anak di Radio Minghui. Setelah saya agak besar, ibu dan saya menghadiri kelompok belajar Fa. Hal ini banyak membantu saya. Saya belajar banyak kata baru. Saya sekarang dapat membaca Fa sendiri. Saya bisa menghafal banyak puisi Hong Yin III.

Suatu hari seorang teman sekelas perempuan melemparkan buku ke teman sekelas lain yang duduk di belakang saya, tapi buku itu mengenai saya. Dahi saya terluka dan berdarah. Rasanya sangat sakit. Meskipun saya tidak menunjukkan kemarahan saya pada waktu itu, saya ingin memukulnya untuk melampiaskan rasa marah di hati. Saya memberitahu ibu tentang kejadian ini. Ibu kemudian belajar Fa dengan saya.

Guru berkata:

“Mengapa berjumpa dengan semua masalah tersebut? Semua disebabkan oleh utang karma anda sendiri, kami telah membantu anda melenyapkan dalam jumlah yang tak terhitung banyaknya. Hanya menyisakan bagian yang begitu sedikit dibagi dalam berbagai tingkat, guna meningkatkan Xinxing anda, dalam bentuk sejumlah penderitaan untuk menempa hati manusia dan untuk menyingkirkan berbagai keterikatan hati. Kesemuanya ini adalah kesulitan milik anda sendiri, yang telah kami pergunakan untuk meningkatkan Xinxing anda, telah dibuat agar anda dapat melewatinya. Asalkan anda meningkatkan Xinxing, tentu dapat melewati, yang dikhawatirkan ialah anda sendiri tidak ingin melewati, asalkan ingin melewati tentu dapat lewat.” (Zhuan Falun)

Saya melepas amarah dan Xinxing saya sedikit meningkat.

Saya suka membaca buku-buku seperti "Tumbuh bersama Falun Dafa" dan "Kisah Yaya." Selain itu, saya suka menonton film kartun animasi "Kisah Qiuqiu Terbang Lagi." Cerita-cerita itu banyak membantu saya.

Ketika konflik muncul di sekolah, saya akan menanganinya sesuai dengan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar. Saya berteman baik dengan murid sekelas lainnya. Saya berprestasi secara akademik dan dalam bidang olahraga. Saya memenangkan juara kedua dalam lomba lari 200 meter pria di pertandingan musim gugur sekolah. Falun Dafa memberi saya kebijaksanaan dan keberanian.

Saya merasa sangat beruntung karena telah menjadi murid Falun Dafa di masa Pelurusan Fa.

Chinese version click here
English version click here