(Minghui.org) Pada tanggal 14 Mei 2014, sehari setelah Konferensi Berbagi Pengalaman Kultivasi Falun Dafa di New York, 800 praktisi dari Taiwan dan Greater New York memperagakan latihan dan membentuk karakter Mandarin dalam ukuran besar di Gantry Park.

Praktisi dari Taiwan dan Greater New York membentuk karakter Mandarin dan Inggris dalam ukuran besar di Gantry Park

Karakter Mandari berbunyi “Fa yang Lurus”






Gantry Plaza State Park berlokasi di East River dari Queens. Kantor Pusat PBB berada di seberang sungai.

Yi, koordinator, mengundang warga lokal untuk bergabung dalam latihan gerakan dan mendukung perlawanan damai terhadap penganiayaan. “Falun Dafa memiliki efek yang positif bagi jiwa dan raga. Kami mengundang orang-orang dari seluruh dunia untuk bergabung bersama dengan kami,” katanya.

Zali Reza, seorang dokter lokal, menyaksikan latihan gerakan bersama istrinya untuk waktu yang lama. Dia bertanya kepada praktisi mengenai penganiayaan secara detail. Dr. Reza terkejut setelah mengetahui praktek pengambilan organ dari praktisi yang masih hidup yang dilakukan oleh pemerintah Tiongkok.

Dr. Reza sadar bahwa praktisi Falun Gong adalah cinta damai. Dia berkata, “Sangatlah penting bagi dunia untuk mengetahui apa yang dilakukan oleh Partai Komunis Tiongkok. Pengambilan organ secara paksa adalah tidak bermoral dan melanggar hukum. Saya mendukung Falun Gong. Kegiatan-kegiatan mereka ini sangat berharga.”

Armano Chazez, seorang chef setempat, juga menyaksikan kegiatan praktisi untuk waktu yang lama. Dia berkata kepada wartawan, “Latihan gerakan dan pembentukan karakter mereka sangatlah indah. Saya tahu meditasi bisa bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental, bisa memurnikan jiwa seseorang.”

“Mungkin banyak orang berlatih Falun Gong di rumah. Tetapi kegiatan publik seperti ini lebih bagus, karena akan lebih banyak orang bisa melihatnya. Mereka harus mengadakan lebih banyak acara seperti ini di taman-taman umum.”

Wang bersama Lin, dua imigran asal Tiongkok, sedang berjalan-jalan di taman dan berhenti untuk berbicara dengan praktisi. Wang berkata, “Kami seringkali mendukung acara Falun Gong. Kami kadang-kadang bahkan membantu mereka membagikan brosur. Kami tahu bahwa Falun Gong adalah baik, jadi kami ingin lebih banyak orang mengetahuinya.”

Lin berkata, “Tidak ada kebebasan di Tiongkok. Pemerintah Tiongkok bisa menyerang siapa saja yang mereka inginkan. Kami menikmati kebebasan di sini, dan praktisi Falun Gong bisa mengadakan kegiatan-kegiatan semacam ini di masyarakat. Mereka mengekpresikan diri mereka dengan cara yang damai. Ini sungguh hebat.”

Chinese version click here
English version click here