Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Australia: Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia di Brisbane Square

26 Mei 2014 |   Oleh: Chen Xinning di Brisbane, Australia


(Minghui.org) 13 Mei adalah hari yang sangat spesial bagi praktisi Falun Gong yaitu Hari Falun Dafa Sedunia. Pada 10 Mei 2014, praktisi Falun Gong di Queensland berkumpul di Brisbane Square untuk merayakan hari spesial ini yang menandai peringatan 22 tahun pengenalan Falun Dafa. Mereka memperagakan latihan Falun Gong dan membagikan materi klarifikasi fakta supaya orang-orang mengetahui tentang Falun Gong serta penganiayaan brutal oleh rejim Komunis Tiongkok.

Memperagakan latihan Falun Gong di Brisbane Square

Pertunjukan tarian Naga


Praktisi di Queensland mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru

Banyak praktisi berbagi tentang bagaimana mereka ikut berlatih Falun Gong dan membicarakan tentang manfaat indah dari latihan ini.

Keajaiban Dafa

Binny mulai berlatih Falun Gong pada 2007 dan memperoleh banyak manfaat darinya. “Pada ceramah hari pertama saya mengetahui bahwa Sejati-Baik-Sabar adalah standar yang harus kita ikuti dalam kehidupan dan dengan mengikuti prinsip-prinsip ini saya mendapatkan banyak manfaat pada kesehatan, pekerjaan dan kuliah. Saya juga mengalami banyak keajaiban,” katanya.

“Penglihatan saya menjadi kabur dan menderita radang selaput mata. Dokter mengatakan sudah terlambat untuk diobati karena sangat parah. Saya merasa sangat sedih karena mata saya merah dan tidak mau keluar atau bertemu dengan siapapun. Tetapi, masalah ini menghilang tiga hari setelah saya mulai berlatih Falun Gong.”

Kim melakukan perjalanan dari Queensland Utara ke Brisbane khususnya untuk mengikuti perayaan. Ia telah berlatih lebih dari 10 tahun dan mengatakan bahwa latihan ini tidak hanya merubahnya, tapi juga berefek ajaib pada ibunya.

“Saya biasanya suka marah setiap hari. Kesehatan saya buruk dan harus minum obat setiap waktu. Juga penglihatan saya buruk dan air mata bercucuran ketika membaca koran atau buku. Saya tidak dapat melihat matahari dan harus menggunakan kaca mata hitam ketika keluar rumah. Tetapi, tidak lama setelah baca Zhuan Falun, saya merasa penglihatan saya meningkat banyak dan dapat berpergian tanpa mengenakan kaca mata hitam. Falun Gong sangat membantu saya dan semua anggota keluarga serta teman-teman mengetahuinya,” bagi Kim.

“Dua bulan lalu, ibu saya pergi ke rumah sakit karena perutnya sangat sakit. Dokter mengatakan beliau menderita kanker stadium lanjut dan hanya punya waktu dua minggu. Saya memberitahunya untuk mengucapkan berulang-ulang “Falun Dafa baik. Sejati-Baik-Sabar baik”. Ibu mengucapkan berulang-ulang setiap hari. Dua bulan lalu, beliau pulang ke rumah dan sekarang baik-baik saja serta tidak sakit lagi. Dokter memberitahunya bahwa beliau akan kesakitan, tetapi beliau tidak merasakan dan bahkan tidak perlu menggunakan penahan rasa sakit yang diberikan oleh dokter.”

Buku Ajaib yang Mengubah Hidup Saya

Ryan berasal dari Vietnam dan istrinya mulai berlatih Falun Gong dua tahun lalu. Ia dengan gembira berkata Dafa telah merubah hidupnya.

Ryan dan istrinya

“Saya berkesempatan mengetahui bahwa Zhuan Falun adalah buku yang pantas dipelajari. Saya menyadari bahwa Sejati-Baik-Sabar adalah apa yang perlu saya butuhkan dalam hidupku. Saya melakukan banyak kesalahan di masa lalu. Tetapi dua tahun lalu, saya berhenti minum dan merokok. Saya makin menyukai orang-orang di sekitar saya dan kehidupan keluarga saya sangat harmonis,” kata Ryan.

Ryan sangat berterima kasih kepada Guru Li Hongzhi, pencipta Falun Dafa. Ia berkata, ”Saya mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru! Terima kasih Guru, telah memberi buku luar biasa ini kepada kami. Buku itu merubah hidup saya dan juga kehidupan anggota keluargaku. Saya akan berusaha dan berkultivasi dengan sebaik-baiknya!”

Kebudayaan Tradisional Asli

Praktisi Falun Gong juga mempertunjukan tarian naga kepada para pejalan kaki yang berkumpul untuk melihat kegiatan. Hank, salah satu pemain berkata, ”Sebagai orang Tionghoa, saya merasa sangat gembira bisa membagikan kebudayaan tradisional Tiongkok dengan orang-orang di luar Tiongkok.”

“Ada begitu banyak orang berlatih Falun Dafa. Banyak orang telah menjadi sehat dan merubah persepsi dunia mereka melalui berlatih kultivasi. Sungguh latihan yang menakjubkan. Sayangnya Falun Gong telah dianiaya di Tiongkok selama bertahun-tahun. Saya pikir setiap orang Tionghoa seharusnya memahami apa itu Falun Dafa karena latihan ini mengajarkan kebudayaan tradisional asli dan membantu orang-orang memahami arti kehidupan.”

Khidmat dan Hari yang Bahagia

Praktisi Barat Vlad telah berlatih Falun Gong selama dua tahun lebih. Baginya perubahan yang paling kelihatan adalah sudut pandangnya terhadap kehidupan. Ia sekarang memiliki sikap positif terhadap segala hal dan semua orang. Juga, ia belajar tidak terikat pada diri sendiri. Ia merasa dalam proses melepaskan diri juga menyadari pentingnya tidak serakah dan berharganya Dafa. Ia sering mengklarifikasi fakta kepada orang-orang yang ditemuinya. “Saya sadar pentingnya menolong orang lain untuk mengetahui Falun Dafa dan bagaimana Dafa membantu orang-orang berubah menjadi lebih baik. Saya juga memberi tahu mereka tentang penganiayaan yang masih berlangsung di Tiongkok.”

“Hari ini adalah hari yang khidmat dan bahagia,” kata Vlad.

Penganiayaan Harus Dihentikan

Selama kegiatan di Brisbane Square, banyak orang berhenti dan menandatangani petisi untuk menentang penganiayaan.

Orang-orang menandatangai petisi untuk menentang penganiayaan




Setelah menandatangani petisi, Ally berkata, ”Saya mendengar mengenai pengambilan organ (oleh Partai Komunis Tiongkok dari praktisi Falun Gong yang masih hidup). Itu mengerikan! Harus dihentikan! Saya tidak bisa mengerti bagaimana orang ditahan karena melakukan meditasi atau menggelar kedamaian. Pengikut Falun Gong keluar untuk menjunjung keyakinan mereka. Mereka seharusnya tidak boleh ditahan. Mereka seharusnya memiliki kebebasan berekspresi.”

Audrey, Jeff dan Nicolas, tiga pemuda dari Montreal, Kanada, terkejut mendengar penganiayaan brutal terhadap praktisi Falun Gong di Tiongkok. Mereka setuju, ”Itu mengerikan! Falun Gong tidak melakukan kesalahan apapun. Penganiayaan ini tidak masuk akal.” Salah satu dari mereka berkata, ”Apa salahnya melakukan meditasi? Sejati-Baik-Sabar sangat bagus. Tidak seorangpun boleh menentang prinsip itu. Prinsip-prinsip ini bisa membuat dunia menjadi lebih baik dan makin indah. Inilah yang kita butuhkan dalam masyarakat yang baik.”

Setelah kegiatan pada hari itu, menjelang sore, praktisi berfoto bersama untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Guru.

Chinese version click here
English version click here