(Minghui.org) Sebagai seorang praktisi Falun Dafa, saya menggunakan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar untuk mengukur diri sendiri dan mengklarifikasi fakta kepada rekan-rekan di sebuah perusahaan. Banyak orang telah memahami fakta kebenaran setelah bersentuhan dengan saya, dan beberapa dari mereka sekarang juga menggunakan prinsip-prinsip Falun Dafa untuk mengukur diri dalam kehidupan sehari-hari. Ijinkan saya berbagi pengalaman berikut.

Guru berkata,

"Sekarang ini baik pada perusahaan milik negara maupun pada perusahaan lain di Tiongkok, konflik antarmanusia adalah luar biasa unik. Suatu fenomena yang sepanjang sejarah belum pernah terjadi di negara mana pun, oleh karena itu konflik kepentingan tampak berlangsung sangat tajam, saling intrik-mengintrik, saling bersaing dan bertengkar demi kepentingan secuil, pikiran yang timbul dan muslihat yang digunakan juga sangat jahat, sehingga sulit menjadi orang baik." (Ceramah Empat Zhuan Falun)

Saya berpikir bahwa bekerja di sebuah perusahaan bukanlah suatu kebetulan. Saya dapat mengultivasi Xinxing di lingkungan manajemen bisnis, klarifikasi fakta, dan menyelamatkan makhluk hidup.

Saya memulai sebagai petugas umum di sebuah perusahaan baru dan dipromosikan menjadi manajer departemen dalam waktu tiga bulan. Saya bersikap toleran terhadap atasan ketika dia mempersulit, dan saya menghilangkan konflik kami. Bos berkata, "Anda sangat tulus. Saya yakin menyerahkan beberapa ratus juta aset pada Anda."

Orang-orang muda di departemen saya datang dari berbagai tempat memandang rendah satu sama lain, jadi saya menggunakan prinsip manusia lurus yang saya sadari dari Fa untuk membangkitkan pikiran baik mereka. Dalam waktu kurang dari dua bulan, mereka belajar bagaimana memandang, menghargai orang-orang di sekitar mereka, dan ini berkembang menjadi komunikasi terbuka.

Departemen kami memulai budaya gotong royong yang akhirnya berkembang di seluruh perusahaan. Lebih dari 2.000 orang di perusahaan kami bergaul dengan harmonis, dan banyak juga orang telah memahami fakta kebenaran tentang Falun Dafa.

"Saya benar-benar kagum pada Praktisi Falun Gong. Mereka benar-benar orang baik."

Karena penganiayaan, saya mengundurkan diri dari pekerjaan semula tahun 2005 dan mulai bekerja di perusahaan saya saat ini sebagai pegawai umum. Supervisor A selalu memperlakukan saya sebagai perusak dan sering mengkritik saya. Saya belajar dan menghafal Fa ketika saya merasa sedih, dan prinsip-prinsip Fa Guru menyingkirkan keluhan saya. Guru berkata,

"Anda berdalih bahwa anda tidak tahu menahu dengan waktu dahulu, kehidupan sekarang tidak ada sangkut paut dengan kehidupan yang lampau, namun itu tidak dapat dibenarkan." (Ceramah Empat di Zhuan Falun)

Setelah saya menyingkirkan keterikatan kebencian dan keluhan, dia tidak lagi memperlakukan saya dengan buruk.

Karena kinerja saya baik dan saya sangat cakap, saya dipromosikan menjadi manajer departemen dalam tiga bulan. Saya juga menjadi supervisor A. Dia sangat iri hati dan sengaja membuat masalah. Ia mengklaim bahwa ia tidak bisa melakukan tugas-tugas yang diberikan kepadanya. Saya mencari ke dalam dan menemukan bahwa saya iri hati juga, jadi saya menyingkirkan sifat iri hati dan memperlakukannya dengan toleransi. Namun, saya juga mengatakan kepadanya bahwa ia harus melakukan tugasnya dengan baik. Secara bertahap, ia berhenti membuat masalah.

Ada lowongan pekerjaan baru di perusahaan, dan lebih dari 20 orang melamar untuk pekerjaan itu. Departemen saya bertanggung jawab menangani hal ini. Mantan bos saya A melamar untuk pekerjaan ini. Setelah mempertimbangkan berbagai faktor, saya merasa bahwa dia adalah kandidat yang paling cocok dan merekomendasikannya. Kemudian, A mencari saya dan berkata, "Saya hanya mencoba keberuntungan dan berpikir bahwa saya pasti tidak akan dipilih karena saya menyebabkan begitu banyak masalah bagi Anda di masa lalu. Saya tidak berpikir Anda akan memaafkan dan melupakannya."

Saya melihat waktunya tepat dan berkata kepadanya, "Saya berlatih Falun Gong. Guru menginginkan agar kami mengikuti Sejati-Baik-Sabar ketika melakukan sesuatu. Jadi, saya sama sekali tidak memendam dendam pada Anda." Saya terus mengatakan kepadanya bahwa insiden "bakar diri" di Lapangan Tiananmen adalah tipuan yang dibuat terhadap Falun Dafa oleh Partai Komunis China (PKC) dan PKC memblokir berita ini dan tidak mengizinkan masyarakat untuk melihatnya.

Akhirnya ia berkata, "Saya mengerti. Saya sangat kagum. Mereka yang berlatih Falun Gong benar-benar adalah orang baik."

"Saya Percaya Menyerahkan Beberapa Ratus Juta Aset kepada Anda."

Bos melihat saya melakukan hal-hal praktis, terstruktur, dan memiliki kemampuan eksekutif yang kuat. Oleh karena itu, saya dipromosikan menjadi manajer departemen dalam tiga bulan.

Guru berkata,

"Hanya dalam masalah kepentingan yang langsung menyangkut diri sendiri kita memandang hambar, sedang dalam aspek lain, kita tetap sangat cakap. Kita mengerjakan suatu proyek riset ilmiah, tugas apa pun yang diberikan pimpinan, atau menyelesaikan suatu pekerjaan apa pun, kita selalu dapat secara sangat jelas dan mengerti melakukannya dengan baik." (Ceramah Sembilan Zhuan Falun)

Bos saya sering pergi melakukan perjalanan bisnis dan meminta saya mengawasi pekerjaan untuk sementara. Secara efektif saya bisa melakukan semua pekerjaan yang ia atur serta pekerjaan yang tidak diatur, tapi harus dikerjakan. Dengan cara ini, saya mendapat kepercayaannya.

Saya mendorongnya menempatkan diri diposisi karyawan ketika berpikir tentang kebijakan dan sistem yang berlaku dan menempatkan kepentingan karyawan di hati perusahaan. Saya juga berkomunikasi dengan karyawan sehingga mereka memahami bos. Akirnya, semua orang bergaul secara harmonis di perusahaan.

Suatu kali, sesuatu yang tidak terduga terjadi. Seorang penjaga keamanan ditemukan tewas di tempat sampah di samping salah satu asrama.

Bos menyuruh saya untuk mengurus hal ini. Saya menggunakan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar untuk membimbing diri sendiri ketika menhadapi situasi ini. Ketika keluarga almarhum datang, saya mengatakan kepada mereka dengan tenang apa yang telah terjadi dan membawa mereka ke polisi untuk mendengar hasil penyelidikan.

Para kerabat sangat baik dan tidak membuat tuntutan yang tidak masuk akal. Saya berbicara dengan bos dan memintanya untuk memenuhi permintaan keluarga. Kondisi sangat darurat tak terduga ini bisa diselesaikan secara damai dengan medan baik pengikut Dafa.

Setelah itu, bos mengucapkan terima kasih. Saya berkata kepadanya, "Jangan berterima kasih pada saya. Sebaliknya berterima kasihlah pada Guru saya." Saya mengatakan kepadanya bahwa saya berlatih Falun Gong. Dia berkata, "Saya melihat banyak orang berlatih Falun Gong di Hong Kong dan luar negeri. Ibu saya dulunya berlatih, juga. Anda sangat tulus. Saya yakin Anda bisa menangani aset beberapa ratus juta."

"Saya tidak bisa Memikirkan Hal-hal Buruk Ketika Saya Bersama Anda."

Delapan orang muda di departemen saya datang dari berbagai tempat. Awalnya, mereka sering bertentangan satu sama lain, menyebabkan departemen tidak kondusif.

Guru berkata,

" ... kita yang Xiulian Fa ortodoks akan punya perasaan semacam ini: Karena mengikuti Xiulian Fa ortodoks, dia mengutamakan belas kasih, dan dia berasimilasi dengan Zhen, Shan, Ren karakter alam semesta, oleh karena itu praktisi kita yang duduk dalam medan ini semua merasakan, di dalam pikiran tidak ada niat buruk, di samping itu banyak praktisi kita saat duduk di sini tidak ada yang timbul keinginan merokok, merasakan suatu suasana yang sangat tenang dan damai, sangat menyenangkan, ini adalah jenis energi yang terbawa oleh orang yang Xiulian Fa ortodoks, yang menimbulkan efek dalam lingkup medan ini." (Ceramah Tiga Zhuan Falun)

Saya mengatakan kepada mereka tentang kebahagiaan yang akan dirasakan ketika mereka memperlakukan orang dengan ketulusan, kebaikan, dan toleransi. Saya memuji karyawan yang memiliki perilaku tulus. Ketika perilaku seseorang tidak benar, saya menggunakannya sebagai studi kasus dan meminta karyawan membahas cara yang benar untuk menangani itu. Yang paling penting adalah saya mematut diri sendiri bahwa saya benar-benar mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar.

Dalam waktu kurang dari dua bulan, mereka memahami bagaimana menghargai sesama karyawan dan tidak mengeluh berada di posisi yang kurang menguntungkan. Ketika seseorang tidak melakukannya dengan baik, semua orang memikirkan cara untuk menyelesaikannya, dan mereka bisa menyarankan perbaikan secara langsung dan berdiskusi secara terbuka.

Digerakkan oleh departemen kami, budaya saling membantu muncul di seluruh perusahaan. Banyak orang berkata kepada saya, "Mengapa saya tidak dapat memikirkan hal-hal buruk ketika saya bersama dengan Anda? Ketika saya memiliki sedikit keegoisan, menghilang ketika saya di depan Anda, dan saya bahkan tidak bisa berkata keras."

Saya mengklarifikasi fakta kepada mereka dan mengatakan kepada mereka bagaimana Guru meminta untuk mengikuti Sejati-Baik-Sabar agar menjadi orang baik dan medan energi disekeliling praktisi xiulian belas kasih dan damai. Saya juga mengatakan bahwa kultivasi Falun Dafa adalah kultivasi Fa Buddha, dan itu sangat lurus. Namun, sedang dianiaya. Setelah membangun dasar yang kuat dari kepercayaan dan rasa hormat, dengan mudah dan cepat mereka memahami saya.

Orang yang saya Temui Memiliki Takdir Pertemuan

Saya memanfaatkan berbagai kesempatan untuk mengklarifikasi fakta di tempat kerja. Sebagai contoh, ketika karyawan mengalami kesulitan dan mencari saya untuk mengatasinya, saya mengklarifikasi fakta kepada mereka setelah membantu mengatasi kesulitannya. Saya membiarkan mereka memahami bahwa Falun Dafa sedang difitnah dan mengatakan kepada mereka bahwa mengingat, "Falun Dafa baik; Sejati-Baik-Sabar baik" akan memberi mereka berkat. Ketika karyawan memiliki konflik dan mencari saya untuk membantu mengatasinya, saya menggunakan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar dan mengatakan kepada mereka tentang prinsip-prinsip menjadi orang baik, kebahagiaan mentoleransi orang lain, dan menggunakannya untuk bergaul secara harmonis.

Beberapa rekan yang bergaul dengan saya memiliki kesadaran yang lebih baik daripada yang lain. Mereka tidak hanya memahami fakta kebenaran, mereka bahkan menggunakan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar sebagai standar untuk memahami perilaku mereka. Meskipun mereka tidak berkultivasi Dafa, mereka menjadi orang yang lebih baik, dan ini membuktikan Dafa.

Ada seorang rekan yang baik dan mau belajar. Namun, ia saat bekerja menyelesaikan tugas dan tidak memiliki pelaksanaan yang kuat. Hal ini tabu di dunia usaha karena peluang bisnis bisa hilang jika tugas terlewatkan.

Selain bercerita tentang pengalaman manajemen, saya juga membantu dia untuk mengubah kebiasaan buruk ini dan membantunya bangkit. Dia berkembang sangat cepat dan menjadi manajer departemen dalam dua tahun. Sekarang dia menjadi seorang eksekutif tingkat tinggi di suatu perusahaan, menggunakan jabatannya untuk menegakkan kebenaran dalam perusahaan dan telah melakukan dengan sangat baik dalam karirnya.

Chinese version click here
English version click here