(Minghui.org) Praktisi Falun Gong mengikuti parade Bread & Honey Festival pada tanggal 7 Juni 2014, di kota Mississauga, bagian dari daerah Greater Toronto. Tianguo Marching Band dan genderang pinggang disambut hangat dalam kegiatan tahunan ini.

Hazel McCallion, walikota Mississauga, menyatakan terima kasih bagi sumbangsih praktisi Falun Gong terhadap keberagaman komunitas setempat.


Tianguo Marching Band


Parade genderang pinggang praktisi Falun Gong


Hazel McCallion, walikota Mississauga


Saat Bruce dan Susan menonton sedang menikmati penampilan Tianguo Marching Band, seorang penonton Chen [pria] memberitahukan mereka tentang penindasan terhadap Falun Gong


Marie, seorang relawan festival, memegang tangan Fu anggota genderang pinggang, mengatakan, “Anda harus menyebarkan tradisi ini ke seluruh dunia!”


Marie, relawan festival keturunan filipina, berfoto bersama praktisi


Connie (pertama kanan) menonton parade dengan temannya. Ia berkata, “Peserta ini adalah yang terbaik, ‘kami sangat menyukai mereka!’”


Clarke Mills bertepuk tangan untuk Tianguo Marching Band dan berkata, “Kerja yang bagus! Terima kasih banyak.”


Andie (kiri pertama) berkata: “Saya telah membaca spanduk Falun Gong. Saya sangat menyukai grup ini. Penampilannya bagus! Saya terkesan.” Begitu mendengar tentang fakta penganiayaan, Andie berkata, “Saya akan berdoa untuk mereka [yang teraniaya di Tiongkok].”

Liang [wanita], dari Guangzhou, Tiongkok, meminta suaminya untuk mengambil fotonya bersama Tianguo Marching Band. Ia mengikuti band dan berjalan cukup jauh di parade itu.

Ia memberikan ajungan dua jempol, “Ini luar biasa! Saya sedang berjalan-jalan, dan begitu saya meninggalkan Tiongkok, saya bertemu parade ini! Teman lama saya ada di Tianguo Marching Band. Saya sungguh beruntung. Ini adalah sesuatu yang tidak bisa kita lihat di Tiongkok.”

“Penindasan [terhadap Falun Gong] tidak seharusnya terjadi,” katanya dengan air mata di pipi.

Suami Liang berkata, “Kelompok Falun Gong adalah yang paling menonjol dan yang terbaik! Saya bangga kepada mereka.”

Chen [pria] dan keluarganya menonton parade ketika mendengar Bruce dan Susan, dua penonton lain, sedang membicarakan Tianguo Marching Band. Ia memberitahukan mereka mengenai penindasan terhadap Falun Gong.

Chen mengatakan, “Kami telah tinggal di Kanada selama tiga tahun. Kami adalah penganut Kristen, tapi kami mengetahui tentang penindasan terhadap Falun Gong. Oleh karena itulah, kami memberikan penjelasan singkat mengenai penindasan itu. Mereka cukup terkejut, ‘Bagaimana mungkin kelompok yang begitu baik bisa dianiaya?”

Chen menyatakan pendapat pribadinya, “Rejim Tiongkok menindas Falun Gong sangatlah bertentangan dengan kemanusiaan. Ia dikecam oleh seluruh dunia!”

Chinese version click here
English version click here