Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Menyuarakan Penghentian Penindasan Falun Gong di Tiongkok – 15 Tahun Terlampau Lama

23 Juli 2014

(Minghui.org) Pada Sabtu sore, 19 Juli 2014 di Bundaran Hotel Indonesia - Jakarta, para praktisi Falun Gong setempat beserta simpatisan menggelar acara pembacaan puisi dan menyanyikan beberapa lagu untuk bersama-sama menyerukan penghentian penganiayaan Falun Gong di Tiongkok yang telah berlangsung selama 15 tahun lebih.

Seorang praktisi dengan diiringi musik membacakan “Lagu untuk Xiong Wei” yang antara lain berbunyi:

“Xiong wei,
Seluruh dunia perlu tahu
di mana dirimu berada
Kamu telah dikurung
di balik jeruji besi

Jeruji besi dan tembok
Tidak ada kebebasan,
keadilan dan hukum

Oh...kami mendukungmu!
Oh...kami mendukungmu!
Ya, kami akan menjagamu
agar tetap hidup

Dengan memberikan suara kami
Memberikan suara kami…”

Praktisi lainnya juga membawakan lagu-lagu yang menyampaikan keindahan Falun Dafa serta mengajak khalayak umum agar bersama-sama bersikap dan menentang penganiayaan brutal rejim komunis Tiongkok.

Kegiatan tersebut mendapat atensi masyarakat ibu kota yang tengah melintas. Mereka melambatkan laju kendaraan dan meminta materi informasi terkait latar belakang kegiatan.

*****

Sementara itu di Kota Surabaya, pada hari yang sama digelar malam lilin di depan Konjen Tiongkok untuk mengenang lebih dari 3.769 praktisi yang telah diverifikasi meninggal akibat penganiayaan rejim komunis Tiongkok. Jumlah kematian sesungguhnya diduga jauh lebih besar, karena ribuan praktisi yang diambil organ tubuhnya secara hidup-hidup untuk memenuhi kebutuhan industri transplantasi Tiongkok yang sejak awal 2000-an terus melejit, otomatis terbunuh dalam proses cangkok organ paksa tersebut.





Kegiatan malam lilin berlangsung khidmat dan sakral. Pengendara yang melintas melambatkan laju kendaraan mereka, membunyikan klakson sebagai tanda dukungan moril mereka. Banyak pula yang mendapatkan materi klarifikasi fakta yang menjelaskan situasi terkini di daratan Tiongkok.

Berbagai kegiatan serupa digelar para praktisi di berbagai negara dan belahan dunia untuk bersama-sama menyuarakan penghentian penganiayaan irasional Partai Komunis Tiongkok terhadap praktisi Falun Gong di Tiongkok.