Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Dua Praktisi Diam-Diam Disidangkan Tanpa Pengacara; Pengadilan Menyangkal Persidangan Pernah Digelar

13 Agu 2014 |   Oleh: koresponden Minghui dari Provinsi Heilongjiang, Tiongkok


(Minghui.org) Dua Praktisi Falun Gong dari Provinsi Heilongjiang diam-diam disidangkan pada tanggal 11 Juni 2014, tanpa pengacara. Ketika seorang pengacara salah satu praktisi mempertanyakan kepada pejabat pengadilan setelah sidang, mereka menyangkal bahwa itu pernah terjadi, meskipun fakta bahwa praktisi dijatuhi hukuman selama persidangan.

Persidangan Rahasia

Guan Ri'an dan Zhang Yutang ditangkap di Kota Mudanjiang, Guan pada tanggal 2 April, dan Zhang pada tanggal 3 April 2014. Mereka ditahan di Pusat Penahanan Mudanjiang. Pengadilan Distrik Aimin di Mudanjiang diam-diam menyidangkan kedua praktisi di pusat penahanan pada tanggal 11 Juni 2014.

Ketika pengacara Guan pergi ke Pengadilan Distrik Aimin bertanya tentang sidang pada tanggal 1 Juli 2014, berbagai pejabat pengadilan, hakim Pengadilan Kriminal Wang Nan, dan Zhang Ying hakim ketua semua membantah bahwa sidang pernah terjadi. Mereka juga membantah keterlibatannya dalam kasus ini.

Ketika pengacara pergi ke Departemen Pendaftaran Kasus, para pejabat di sana membantah adanya kasus tersebut.

Pengacara kemudian bertemu dengan Guan di pusat penahanan untuk mengkonfirmasi rincian sidang rahasia. Mereka mencatat bahwa jaksa adalah Wang Juan dan persidangan berlangsung lebih dari satu jam. Selama persidangan, Guan membela diri, dan kedua praktisi sangat memprotes hukuman ilegal.

Guan juga menegaskan bahwa, untuk memberikan bukti kejahatan mereka, jaksa mengatakan para praktisi membeli peralatan berteknologi tinggi untuk mengirim pesan teks massal. Pengacara menunjukkan bahwa kliennya tidak menggunakan teks dalam model ilegal, seperti mengirimkan pesan teks bertuliskan "Falun Dafa baik" hanyalah kebebasan berbicara.

Pelecehan Sebelumnya

Zhang Yutang berusia 59 tahun, adalah seorang tukang kayu dari Kota Mishan, Provinsi Heilongjiang. Dia belajar menjadi suami dan ayah yang lebih baik setelah berlatih Falun Gong. Tetapi karena penganiayaan terhadap latihan damai ini, ia telah menghadapi penangkapan, penahanan, dan dihukum berkali-kali sejak Juli 1999.

Zhang Yutang

Zhang ditangkap di Beijing pada tanggal 1 Desember 1999, ketika ia pergi ke kompleks pemerintah pusat mengajukan hak untuk berlatih Falun Gong. Dia berhasil melarikan diri tetapi ditangkap ketika ia pergi ke Lapangan Tiananmen pada hari berikutnya. Dia dipukuli secara brutal dan dikirim kembali ke Mishan. Dia kemudian dihukum dua tahun kerja paksa.

Zhang ditangkap lagi pada tanggal 25 April 2002, dan ditahan di Pusat Penahanan Pertama Kota Jixi. Dia mengalami penyiksaan brutal di pusat penahanan, termasuk kejutan listrik dan jari-jarinya ditusuk dengan jarum. Ia dikirim ke Penjara Mudanjiang pada akhir November 2003 dan secara brutal dipukuli karena tidak melepaskan Falun Gong.

Zhang juga ditangkap pada tanggal 12 Agustus 2008, namun dibebaskan setelah 10 hari ditahan.

Ketika Zhang pergi mengunjungi keponakan dan istrinya di pusat pencucian otak pada tanggal 12 Agustus 2011, petugas di sana menahannya juga. Mereka kemudian menyerangnya dan patah tulang rusuknya.

Salah satu pejabat, Chen Hailei, bahkan mengklaim bahwa Zhang patah tangan kanannya dan mencoba untuk menuntut kompensasi. Namun, ketika pengadilan digelar beberapa bulan kemudian, Chen tidak mampu menjawab pertanyaan-pertanyaan pengacara dan menarik gugatan. Sementara itu, Zhang masih ditahan selama lima bulan di Pusat Penahanan Mishan.

Guan Ri'an dijatuhi hukuman enam tahun kerja paksa pada tahun 2002.

Artikel terkait dalm bahasa Mandarin:
http://www.minghui.org/mh/articles/2014/7/6/“爱民”法院对修炼人秘密开庭--不敢面对律师-294349.html

Chinese version click here
English version click here