(Minghui.org)
"Mengapa Anda ingin mencobanya? Bagaimana perasaan Anda?" tanya
mahasiswa Tionghoa, ingin tahu apa yang membuat teman-teman baru
mereka - praktisi Falun Gong Belgia - percaya pada latihan yang
berasal dari Tiongkok dan yang telah dilarang di Tiongkok selama
lebih dari satu dekade itu.
Pertemuan berlangsung pada tanggal 19 Juli 2014, ketika beberapa
praktisi datang ke tempat wisata terkenal di Brussels untuk
berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong dan penganiayaan
berat yang terjadi di Tiongkok. Di sana mereka bertemu dengan
beberapa mahasiswa Tionghoa yang belajar di Perancis.
Perubahan Pelajar
Tionghoa
Wilfreid, seorang praktisi Falun Gong yang datang ke tempat wisata
dengan istrinya, menjawab pertanyaan mahasiswa tadi. "Saya bertemu
Falun Gong ketika saya sedang mencari sesuatu beberapa tahun lalu
untuk menyembuhkan nyeri bahu saya," katanya. Setelah menanyakan
kemana-mana dan mencari di Internet, ia menemukan Falun Gong.
"Ketika saya melakukan latihan saya bisa merasakan energi melalui
tubuh saya yang membuat saya merasa sangat nyaman."
"Sangat manjur bagi saya," lanjut Wilfreid, "Seluruh keluarga saya
sekarang berlatih Falun Gong, termasuk istri saya, putri saya dan
anak saya. Kami tidak perlu lagi menyisihkan waktu untuk latihan
kebugaran fisik, karena Falun Gong sangat baik untuk meningkatkan
tubuh dan pikiran."
"Kenapa tidak melakukannya di rumah saja? Mengapa Anda ingin
melakukannya di sini?" Tanya salah satu siswa.
Wilfreid menjawab, "Melakukan latihan di rumah jauh lebih mudah
bagi saya. Tapi di Tiongkok, seperti yang Anda ketahui, praktisi
dimasukkan ke dalam penjara karena keyakinan mereka. Plus, Partai
Komunis Tiongkok (PKT) telah membuat banyak cerita untuk memfitnah
Falun Gong, membuat sejumlah besar orang menentang Falun Gong. Ini
tidak adil bagi para praktisi Falun Gong, juga bagi orang-orang
Tionghoa, yang telah tertipu hingga menentang praktisi yang tidak
bersalah." Itulah sebabnya, Wilfried mengatakan, ia perlu datang ke
tempat wisata, dengan biaya sendiri, untuk memberitahu orang-orang,
termasuk wisatawan Tionghoa dan mahasiswa, fakta-fakta tentang
Falun Gong.
"Bicara soal uang," salah seorang mahasiswa bertanya, "Apakah Anda
dibayar melakukan ini?" [Siswa itu menyinggung propaganda fitnahan
PKT bahwa praktisi dibayar untuk mengklarifikasi fakta tentang
Falun Gong.]
"Tidak, bahkan tidak sepeser pun," Wilfreid tertawa. Karena dia
bekerja di sebuah pabrik mebel, hobinya adalah pertukangan. Segala
sesuatu yang ada di tempat praktisi dibuat oleh dia, dari meja,
kursi, hingga spanduk. "Istri saya juga menambahkan sentuhan
seorang wanita dan membantu membuat bunga lotus kertas,"
katanya.
Setelah ngobrol, para siswa itu merasa puas dengan pemahaman baru
mereka. Ketika mereka pergi, salah satu dari mereka berbisik ke
Wilfreid, "Sesungguhnya, banyak orang di Tiongkok mengetahui
kebenaran tentang apa yang telah terjadi [tentang Falun Gong].
Hanya mereka tidak berani melangkah maju untuk melakukan hal yang
benar."
Para Pejalan kaki Belajar Tentang Falun Gong
Nick, seorang pemuda dengan tinggi 182 cm, adalah seorang praktisi
yang tinggal di dekat Brussels. Dia telah berlatih Falun Gong
selama 7 tahun. Dia berbicara dengan para pejalan kaki tentang
kebrutalan PKT terhadap praktisi karena mempertahankan keyakinan
mereka.
Banyak orang terkejut dengan tingkat keparahan penganiayaan. Joseph
McTaggart, seorang guru dari Inggris, membaca poster dan
menandatangani petisi yang menyerukan untuk mengakhiri
penganiayaan. Dia berkata, "praktisi Falun Gong sangat damai dan
mereka adalah orang-orang yang baik. Penganiayaan dan pengambilan
organ paksa dari praktisi yang masih hidup terlalu kejam. Kita
perlu melakukan sesuatu untuk membantu saudara-saudara kita di sisi
lain dunia ini."
Para praktisi berbicara tentang
Falun Gong dan penganiayaan di Tiongkok.
Orang-orang menandatangani petisi menyerukan dihentikannya
penganiayaan.
Beberapa orang tertarik dengan
meditasi. Salah satu dari mereka menunjuk pada poster yang
menggambarkan latihan dan bertanya pada Nick, "Apakah itu yang
disebut Falun Gong?" "Tidak, latihan hanya bagian darinya," jawab
Nick. "Seseorang juga perlu mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar
ketika berlatih Falun Gong."
Pria itu sangat senang, "Terima kasih banyak atas pemberitahuannya.
Saya telah mencari yang seperti ini selama bertahun-tahun dan
bahkan berencana untuk mengunjungi beberapa kuil. Sekarang saya
pikir saya telah menemukannya." Ia mengambil beberapa materi
informasi dan pergi.
Praktisi melakukan latihan dan
berbicara kepada orang-orang mengenai Falun Gong
Setelah mengetahui lebih banyak tentang Falun Gong, sejumlah orang
ingin mencoba
Nick mengatakan bahwa ia dan
praktisi lain bergantian datang ke tempat itu dua kali seminggu
untuk meningkatkan kesadaran akan penganiayaan. Saat ia menyaksikan
orang yang menandatangani petisi, katanya kepada seorang
koresponden Minghui, "Besok, penganiayaan terhadap Falun Gong di
Tiongkok akan menjadi 15 tahun. Jika lebih banyak orang bisa
bergabung dengan kami, kami bisa mengakhiri penganiayaan ini lebih
cepat."
Chinese version click here
English
version click here