(Minghui.org)

Mengklarifikasi Fakta Menurut Tingkat Penerimaan dan Pemahaman Orang


Saat saya membaca artikel di website Minghui mengenai menjelaskan fakta mengenai Falun Gong, kutipan komentar dari manusia biasa membuat saya sadari adanya kesalahpahaman yang umum yang dimiliki masyarakat.

Saat penulis mengklarifikasi fakta kepada seorang wanita tua, wanita itu berkata, “Saya punya teman seorang praktisi Falun Gong. Ia adalah orang yang baik yang pernah memiliki pekerjaan yang baik dan keluarga yang baik. Lalu kemudian ditangkap beberapa kali, kehilangan pekerjaan, dan sekarang rumahnya tidak seperti rumah. Kamu bilang Falun Gong baik. Lalu mengapa, setelah berlatih Falun Gong, hidupnya begitu menderita? Jika tidak ada begitu banyak hal-hal buruk yang menimpanya, saya akan sudah mulai berlatih. Ini adalah bagian yang tidak saya mengerti.”

Ini adalah cara berpikir yang umum. Kebanyakan orang tidak melihat bahwa berlatih Falun Gong membuat orang menjadi baik, ramah, sehat, dll. Mereka dikacaukan oleh peristiwa Partai Komunis Tiongkok “merusak” kehidupan praktisi.

Begitu saya memahami ini, menjadi jelas bagi saya bagaimana menjelaskan fakta. Kita pertama-tama harus menggunakan bahasa manusia biasa dan prinsip paling permukaan untuk memberi tahu mereka bahwa Falun Gong mengajarkan praktisi untuk menjadi baik dan Falun Gong bisa meningkatkan kesehatan. Kemudian kita dapat berbicara tentang PKT, dan mengapa PKT tidak bisa menerima prinsip-prinsip Falun Gong, hingga ia meluncurkan kampanye fitnahan dan penganiayaan. Kemudian kita mendorong mereka untuk keluar dari PKT.

Setelah saya memahami ajaran Guru bahwa kita tidak boleh membicarakan yang tinggi-tinggi sewaktu mengklarifikasi fakta baru menyadari bahwa hanya pada saat kita berbicara pada tingkatan yang sama dengan lawan bicara mereka akan dengan mudah menerima dan memahaminya.

Cerminan dari Pikiran Saya

Dalam dua kali kesempatan saat saya berbicara dengan orang-orang mengenai Falun Gong, lawan bicara saya mengatakan bahwa seorang rekan kerjanya dianiaya karena berlatih Falun Gong dan kehilangan pekerjaan. Mendengarkan ini, pikiran saya jadi kacau. Tidak saja saya sedih terhadap praktisi itu, saya diingatkan apa yang diakibatkan oleh penganiayaan terhadap reputasi saya, status sosial, dan tunangan saya. Saya menjadi emosi dan tidak mengklarifikasi dengan baik.

Pada tahun-tahun saat saya hidup di bawah penindasan, “emosi” yang berkembang dalam diri saya karena diperlakukan dengan tidak adil, walaupun tersembunyi, tetap ada. Perwujudan dari “emosi” itu adalah: kebencian terhadap partai jahat, melakukan tiga hal dengan mentalitas bertarung, bersikap sinis, keterikatan terhadap perubahan dalam masyarakat, keterikatan terhadap kapan pelurusan Fa berakhir, dan merasa puas dan santai saat keadaan menjadi mudah. Semua itu adalah pikiran manusia yang harus saya singkirkan.

Guru berkata:

“Jika kalian tidak dapat menyikapi dengan benar, tidak dapat mematut diri sebagai orang Xiulian untuk mencari ke dalam, itu benar-benar tidak sanggup berkultivasi. Khususnya di tengah penganiayaan ini, jika anda tidak dapat membangkitkan pikiran lurus, malah menambah benci dendam yang tak terhingga. Partai jahat PKT memang sangat jahat, tidak lama lagi pasti akan disingkirkan. Akan tetapi, apakah kalian tahu apa yang disebut orang jahat dan orang baik? Dalam hati anda yang terisi adalah kebencian, kejahatan, coba anda pikirkan ini kehidupan semacam apa? Hal ini dapat terefleksi pada perilaku, bahkan terefleksi pada wajah, orang lain melihat anda juga tampak garang. Saya bukan mengatakan sebagian pengikut Dafa kultivasinya tidak baik, karena satu sisi yang telah dikultivasi dengan baik sudah dipisahkan. Asalkan anda masih ada benda manusia pada sisi manusia ini, maka akan ada hal-hal buruk dan pikiran buruk yang terefleksi, semakin sampai permukaan yang ditampilkan semakin buruk. Mengapa Shifu berceramah Fa pada kalian, justru ingin memberi tahu kalian akan hal-hal tersebut, agar kalian mengerti.” (Ceramah Fa pada Konferensi Fa San Francisco Tahun 2014)

Guru telah dengan jelas mengajarkan ini, jadi kita harus dengan serius mengultivasi diri sendiri kita sendiri dalam hal ini. Setelah meningkatkan pemahaman saya, saya pikir saya telah memperbesar kapasitas saya dan jika menghadapi situasi yang mirip saya tidak lagi terbawa emosi dan terpengaruh dengan pikiran-pikiran tentang penganiayaan. Saya akan lebih memikirkan orang lain dan mengklarifikasi kebenaran kepada mereka, karena mereka telah datang demi Fa dan untuk diselamatkan.

Chinese version click here
English version click here