Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Melepaskan Keterikatan Ketika Menyelamatkan Praktisi yang Dianiaya

13 Feb. 2015 |   Oleh praktisi Falun Dafa di Tiongkok


(Minghui.org) Saya berhasil melepaskan banyak keterikatan manusia ketika membantu membebaskan praktisi Falun Gong yang ditahan. Saya mulai melakukan ini setelah dua praktisi usia lanjut ditangkap saat berbicara kepada orang-orang tentang penganiayaan Falun Gong di sebuah stasiun kereta api lokal pada Bulan Mei tahun lalu.

Pada awalnya, praktisi di daerah kami bekerja sama satu sama lain dan bekerja keras untuk membebaskannya. Namun, para praktisi yang terlibat kemudian mengembangkan pandangan yang berbeda, dan secara bertahap terbagi menjadi dua kelompok. Akibatnya, mereka tidak lagi bekerja sama satu sama lain.

"Dua Kelompok"

Ini bukan pertama kalinya bahwa praktisi di daerah kami telah terbagi dalam menghadapi masalah. Satu kelompok cepat bertindak dan terutama terfokus pada "tindakan," kurang peduli tentang hasil. Kelompok lain yang lebih berfokus pada "hasil," daripada jumlah proyek yang dilakukan.

Untuk waktu yang lama, para praktisi di masing-masing kelompok memendam konsep tentang praktisi di kelompok lain. Mereka sering sangat defensif dan tidak akan menerima kritik dari kelompok lain. Salah satu alasan yang sering digunakan adalah, "Anda hanya bisa mengkritik saya, apa anda melakukannya lebih baik."

Mencari ke Dalam

Saya dulunya milik kelompok yang memfokuskan pada "hasil," meskipun saya mengerti bahwa setiap praktisi harus berasimilasi dengan Fa dan bertindak sebagai satu tubuh. Tapi saya menolak untuk mengubah pola pikir saya.

Karena saya adalah salah satu koordinator lokal, saya mencoba untuk menghindari konfrontasi langsung dengan kelompok lain. Jadi, ketika kelompok lainnya mengorganisir praktisi untuk pergi ke kantor polisi dan meminta pihak berwenang untuk melepaskan praktisi yang ditahan, memancarkan pikiran lurus di dekat tempat praktisi ditahan, atau mengadakan konferensi berbagi pengalaman, saya setuju dengan permintaan mereka, tetapi menekankan bahwa "kelompok kami" akan tinggal di belakang mendukung memancarkan pikiran lurus. Saya memilih tidak berpartisipasi, tapi masih "bekerja-sama" di permukaan.

Beberapa praktisi memberikan nomor telepon saya kepada praktisi dari kelompok lain, dan mereka mulai berbagi dengan saya, dan berusaha meyakinkan saya agar setuju dengan rencana mereka. Ketika saya menyebutkan bahwa itu tidak aman untuk memberikan nomor telepon saya, praktisi berpikir bahwa saya takut.

Suatu hari, lima praktisi ingin berbagi beberapa pemahaman dengan saya, tapi ternyata mereka ingin mengkritik saya. Mereka menyarankan saya untuk melepaskan keterikatan sebagai "koordinator umum", berhenti menggunakan pola pikir budaya Partai ketika berpikir tentang hal-hal, dan mencoba untuk meyakinkan kelompok lain membatalkan rencana mereka.

Saya merasa bersalah. Menjadi "koordinator umum" diberikan kepada saya oleh praktisi lain. Apakah saya memiliki keterikatan akan nama, meskipun saya tidak meminta itu?

Saya telah menahan keberatan saya, dan menyetujui semua rencana mereka. Bagaimana saya bisa lebih bekerja-sama?

Setelah mereka pergi, saya mencari ke dalam dan mencoba untuk menemukan keterikatan saya. Tapi saya tidak menemukan.

Saya membaca sebuah artikel di situs Minghui dua hari kemudian yang memungkinkan saya segera melihat masalah saya.

Meskipun saya tidak meminta menjadi "koordinator umum," dan saya mencoba untuk merendah, saya masih melihat hal-hal dari perspektif seseorang dengan otoritas.

Pemahaman saya bahwa koordinator memiliki beberapa tanggung jawab, tapi tidak boleh terikat pada nama atau berpikir bahwa ia berada di atas praktisi lain. Tugas saya adalah membuktikan Fa, membantu Guru dalam pelurusan Fa, dan menyelamatkan makhluk hidup.

Sekarang saya menyadari bahwa saya berpikir dari perspektif budaya Partai. Itu bukan tentang pendapat saya yang benar atau salah, masalahnya adalah niat saya memaksa orang lain untuk ikut dengan rencana saya. Saya juga memandang rendah pada beberapa praktisi.

Menjadi Satu Tubuh dan Melakukan Apa yang Diminta Guru

Melihat bahwa saya punya begitu banyak keterikatan, saya jatuh ke dalam keadaan negatif dan mengatakan kepada seorang praktisi bahwa saya tidak lagi ingin menjadi koordinator. Saya hanya ingin menjadi seorang praktisi yang baik.

Segera setelah saya pulang ke rumah dan mulai belajar Fa, satu hal melekat dalam pikiran saya.

Guru berkata,

"Melepas hati manusia biasa bukan berarti melepas pekerjaan manusia biasa." ("Xiulian dan Bekerja" Petunjuk Penting untuk Gigih Maju)

Pengalaman ini membuat saya menyadari bahwa koordinator harus memikirkan orang lain dan mengatur tugas-tugas dengan hati penuh belas kasih dan damai. Menjadi koordinator kemungkinan besar adalah bagian dari sumpah prasejarah saya kepada Guru.

Saya kadang-kadang bisa melihat hal-hal di dimensi lain atau di ruang waktu yang berbeda dengan mata ketiga saya (lebih sering dalam mimpi). Saya pernah melihat bahwa saya memiliki hubungan dengan banyak praktisi setempat, termasuk dua yang ditahan. Beberapa anggota keluarga praktisi.

Saya melihat bahwa mereka telah dihukum dan diusir ke dunia yang lebih rendah karena melanggar beberapa hukum langit. Saya bersumpah kepada Guru bahwa saya akan membantu mereka, dan kami akan bisa keluar dari kesulitan bersama-sama.

Saya secara sukarela pergi ke alam yang lebih rendah dan menjalin hubungan dan mencoba menyelamatkan mereka. Namun, pada akhirnya hanya empat atau lima orang mampu meninggalkan tempat itu dengan saya.

Untuk waktu yang lama, saya menganggap apa yang saya lihat dalam mimpi sebagai takdir, dan tidak sengaja jatuh ke dalam perangkap kekuatan lama, membiarkan diri percaya bahwa itu adalah mereka yang memutuskan siapa yang dapat kembali ke dunia aslinya dan yang akan dimusnahkan.

Saya sekarang mengerti bahwa saya seharusnya tidak membiarkan pikiran ini terwujud dalam pikiran saya, dan harus berjalan di jalur yang diatur oleh Guru, dan memenuhi janji saya.

Saya memancarkan pikiran lurus yang kuat untuk memperkuat tekad praktisi di pusat-pusat penahanan dan mereka yang bekerja untuk menyelamatkan mereka. Saya memancarkan pikiran lurus untuk mengisi lingkungan saya dengan energi positif dan membersihkan diri.

Saya menyangkal pengaturan kekuatan lama, memperkuat para praktisi yang telah diganggu oleh kekuatan lama dan melenyapkan semua kehidupan jahat dan faktor yang mengganggu Pelurusan Fa Guru.

Pada kesempatan lain, seorang praktisi dari "kelompok lain" bersama dengan saya, sikap saya berubah dari "bekerja sama bila mana saya bisa" untuk "melakukan apa yang diharapkan Fa untuk saya lakukan." Saya juga secara terbuka menyatakan pendapat saya, tetapi tidak terikat padanya jika mereka tidak menerima. Saya mengerti bahwa berbagi berdasarkan Fa adalah bertanggung jawab kepada rekan-rekan praktisi. Menahan pemahaman kita sebenarnya tidak bertanggungjawab.

Masalah antara kedua kelompok lenyap dan bagaimana cara mengklarifikasi fakta, bersama dengan masalah lain, telah diselesaikan. Kami semua memahami bahwa fokus pada melakukan hal-hal tanpa mengultivasi diri tidak akan memanifestasikan kekuatan Fa. Di sisi lain, hanya belajar Fa tanpa mengklarifikasi fakta dan menyelamatkan orang tidak memenuhi standar untuk praktisi dafa di masa Pelurusan Fa.

Ketika mencoba untuk menyelamatkan praktisi, kami harus fokus pada penguatan satu sama lain dengan pikiran lurus dan menyangkal penganiayaan dari kekuatan lama.

Saya percaya bahwa ketika semua praktisi berasimilasi dengan Fa, setiap upaya yang dilakukan oleh kekuatan lama untuk menganiaya praktisi akan tidak ada lagi. Kita harus melakukan apa yang diinginkan Guru. Saatnya untuk melepaskan keegoisan, berasimilasi ke dalam Fa, menjadi satu tubuh, membantu Guru dalam pelurusan Fa, dan menyelamatkan makhluk hidup.

Mohon tunjukkan jika ada yang tidak pantas.

Chinese version click here
English version click here