Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Fahui Tiongkok | Penganiayaan yang Mengancam Hancur dalam Satu Hari

2 Feb. 2015 |   Oleh: praktisi Falun Dafa dari Tiongkok

(Minghui.org) Salam kepada Guru terhormat! Salam, rekan-rekan praktisi!

Saya ingin melaporkan kepada Guru kita terhormat, dan berbagi cerita kultivasi dengan rekan-rekan praktisi.

Tetap Tidak Terpengaruh di Hadapan Ujian Sulit

Sekitar tengah hari saat Festival Lampion tahun lalu, 15 hari setelah Tahun Baru Imlek. Putra saya (praktisi) dan saya berkendaraan untuk berpartisipasi dalam acara promosi bisnis skala besar yang disponsori oleh warga di daerah pinggiran kota kami.

Ponsel saya mulai berdering. Panggilan telepon itu berasal dari suami dari MC.

MC adalah seorang koordinator yang tinggal di desa sebelah. Suaminya sangat menentang keterlibatannya dalam pekerjaan Dafa. Untuk memfasilitasi hubungan saya dengan MC, saya sengaja membentuk hubungan bisnis umum dengan suaminya. Hasilnya, dia biasa sangat menghormati saya dan selalu sangat sopan.

Secara keseluruhan, hubungan telepon kami ramah dan terkait dengan bisnis. Jadi, saya cukup terkejut ketika saya mendengar dia bertanya dengan sikap yang tidak biasanya: "Apakah untaian kata-kata Anda hanya didistribusikan di desa kami atau apakah telah didistribusikan di tempat lain?"

Saya berusaha untuk menenangkan suami MC dan bersamaan segera memancarkan pikiran lurus serta meminta Guru untuk menutup setiap kejahatan yang sedang menguping. Saya berkata kepadanya: "Jangan marah. Bicara pelan-pelan. Ada apa dengan untaian kata-kata itu?"

Jawabannya adalah: "Beberapa orang dari kepolisian datang ke desa kami untuk melacak orang-orang yang bertanggung jawab atas pemasangan untaian kata-kata Falun Dafa. Mereka mengambil banyak foto. Sekarang, mereka berada di rumah saya dan mengacak-gacak semuanya. Mereka baru saja membawa MC pergi. Kalian tidak pernah mendengarkan saya. Semua ini sudah di luar kendali. Keadaan kita ...."

Saya merasakan nada gelisahnya dari suara ketakutan, kecemasan dan kebencian.

Saya mendengarkan kata-katanya dengan telinga, tapi pikiran saya berputar-putar dan hati saya merasakan tekanan berat yang tak terlihat.

Saya adalah pemasok semua materi Dafa untuk MC. Untaia kata-kata Dafa setempat kami seluruhnya hampir ditulis oleh saya dan didistribusikan oleh saya untuk praktisi lain. Apakah kekuatan jahat mengincar saya? Saya juga bertanggung jawab mengkoordinir semua penugasan setempat. Tempat tinggal saya adalah pusat produksi materi, terdapat banyak materi dan peralatan serta perlengkapan Dafa. Untuk melindungi Dafa dan sumber dayanya dari kerusakan, haruskah saya pulang ke rumah dan segera pemindahkan semuanya?

Suara dalam hati saya memberikan peringatan: "Pulanglah untuk mengemasi barang-barang. Anda harus tiba lebih cepat dari kekuatan jahat!"

Suara lain mengingatkan saya: "Tetap lurus. Berhenti merasa takut."

Suara ketiga menegaskan: "Ini adalah soal keamanan."

Suara lain menimpali: "Klarifikasi fakta kita adalah untuk menyelamatkan makhluk hidup telah diatur oleh Guru. Rumah kita dicari dan digeledah adalah penganiayaan di bawah pengaturan kekuatan lama. Kita tidak boleh mengakui mereka."

Kemudian suara lainnya: "Ini jelas merupakan peringatan dari Guru untuk menyadarkan Anda supaya melindungi sumber daya Dafa dan memindahkannya sehingga kekuatan jahat tidak bisa menggunakannya sebagai bukti untuk melanjutkan penganiayaan mereka. Anda harus mengambil keuntungan dari kesempatan singkat ini."

Yang lain mengutip perkataan Guru: “...dengan satu hati Anda yang tidak tergoyah, akan dapat mengatasi puluhan ribu yang berkecamuk.” (“Menyingkirkan Keterikatan Terakhir,” Petunjuk Penting Gigih Maju II)

Ya! Itu dia! Ini adalah pikiran lurus yang seharusnya dimiliki oleh pengikut Dafa! Hati saya tiba-tiba menjadi damai. Saya memiliki Guru dan Dafa di sisi saya, apa yang saya takutkan?

Saya berkata kepada suami MC dengan suara tenang: "Jangan takut. Kami mengklarifikasi fakta dan mendistribusikan materi untuk menyelamatkan orang-orang. Untaian kata-kata kami juga untuk menyelamatkan orang. Pesan-pesannya tentang mengutuk perbuatan jahat dan memuji kebaikan dan kebijakan. Kami tidak melanggar hukum apa pun. Polisilah yang melanggar hukum. Upaya terbaik Anda adalah pergi dan meminta pembebasan istri Anda. Setidaknya, berusaha untuk mencari tahu kemana mereka telah membawanya."

Pada saat yang sama, putra saya dan saya menanti berkah dan dukungan Guru. Kami terus menerus memancarkan pikiran lurus yang kuat untuk menghancurkan semua kejahatan dan faktor kejahatan di dimensi lain supaya skema, konspirasi, dan semua upaya mereka untuk penganiayaan akan dimusnahkan.

Mencari ke Dalam Pada Saat Bertemu Kesulitan

Kami memanfaatkan waktu makan siang untuk memberitahu semua praktisi di daerah perkotaan dan melakukan koordinasi untuk memancarkan pikiran lurus secara massal.

Malam itu dan malam-malam lainnya, kami mengadakan pertemuan darurat dengan semua praktisi yang bisa hadir untuk bertukar pandangan dan berbagi pendapat.

Saya mencari ke dalam dan menemukan bahwa sekitar Tahun Baru, karena terlibat dalam produksi untaian kata-kata Dafa, saya menjadi terikat pada melakukan pekerjaan dengan mentalitas bukan seorang kultivator dan jadi saya telah mengabaikan belajari Fa dan memancarkan pikiran lurus dengan tekun. Kemudian, setelah untaian kata-kata tersebut dipasang dan mendapat persetujuan serta pujian, saya lupa diri di dalam keterikatan puas diri dan sanjungan, sehingga selama tahun baru, saya diliputi oleh pemikiran manusia biasa terhadap prestasi dan keberhasilan, begitu banyak sehingga saya bahkan tidak menyadari bahwa saya menjadi bangga dan sombong. Kondisi mental yang keliru dari saya ini telah memberikan efek buruk pada satu kesatuan tubuh.

Ketika saya mampu untuk mengungkap semua keterikatan negatif saya, praktisi lain juga mengakui bahwa memang ada sikap melonggar secara keseluruhan, sehingga kelemahan besar kami membiarkan kejahatan memanfaatkan celah kekosongan kami.

Sudah dikatakan, kita harus mengingat bahwa meskipun praktisi memiliki kesenjangan dalam berkultivasi, kekurangan-kekurangan pengikut Dafa akan diluruskan oleh Fa di dalam proses dan tidak ada yang bisa dijadikan alasan atau alat bagi kekuatan jahat untuk digunakan sebagai penganiayaan terhadap kita.

Fakta bahwa MC sedang dianiaya, itu benar-benar berarti seluruh tubuh kita sedang dianiaya. Lebih lanjut berarti penganiayaan terhadap semua makhluk hidup dan itu secara fundamental adalah kejahatan terhadap Dafa.

Kita juga mengingat bahwa, “Biarpun kalian mengalami hal baik dan buruk di tengah Xiulian, semuanya adalah hal yang baik,...“ (“Kepada Konferensi Fa Chicago,” Petunjuk Penting Gigih Maju Vol III)

Ini bukanlah benar-benar dan secara permukaan orang-orang jahat dan polisi yang memicu masalah. Ini adalah faktor kejahatan di dimensi lain yang sedang mengambil keuntungan penuh atas celah kekosongan kami. Karena kejahatan itu datang ke rumah kami, maka kami akan mengalahkannya dengan cara kami sendiri yaitu dengan memperkuat pikiran lurus dan menggunakan kekuatan supranatural kami untuk benar-benar menghancurkan, memusnahkan, dan memperlakukan ini sebagai kesempatan untuk menghilangkan semua hal-hal buruk dan meningkatkan lingkungan kultivasi kami secara keseluruhan.

Malam itu saya pergi ke rumah MC untuk memberikan ketenangan dan kekuatan bagi keluarganya, saya berusaha sebaik mungkin untuk mengeluarkan segala kebencian yang mungkin dimiliki oleh semua anggota keluarganya terhadap Dafa. Saya bisa mendapatkan pemahaman dan kerja sama mereka untuk ikut dalam operasi penyelamatan kami.

Karena kota kami adalah tingkat kabupaten, saya memperhitungkan bahwa pengikut Dafa yang ditahan secara ilegal umumnya dikirim ke Kota A tingkat-prefektur. Jadi, keesokan harinya, putra saya dan saya pergi ke Kota A untuk mencari koordinator praktisi di sana. Bersama-sama, kami mengerahkan semua praktisi di sekitarnya untuk memancarkan pikiran lurus guna menghilangkan semua setan yang mengendalikan penganiayaan.

Tiba-tiba, kami bisa merasakan berada di dimensi lain, sebuah jaring Dafa yang besar dan kuat ditebarkan dan dengan cepat menjaring iblis dan setan busuk, roh jahat dari Partai Komunis, dan tangan hitam serta dewa-dewa yang ikut campur tangan dari kekuatan lama .

Desa MC terletak di antara rumah saya dan Kota A. Saya memutuskan untuk mampir ke rumahnya dalam perjalanan pulang untuk memeriksa bagaimana perkembangannya. Dengan terkejut bahagia, MC sudah dibebaskan.

MC menceritakan secara rinci apa yang sebenarnya terjadi. Berikut ini adalah kisahnya:

“Ini Pasti Ditulis oleh Para Dewa”

Kultivasi saya menjadi kendur karena perayaan Tahun Baru, mencari kenyamanan dan kasih sayang manusia dari anggota keluarga, serta tersesat dalam mengejar kehidupan yang nyaman. Semua ini memunculkan ketakutan yang tidak pasti dalam hati saya. Ketika saya menyadari kondisi mental ini cukup berbahaya dan mulai memancarkan pikiran lurus, cengkeraman kejahatan sudah sampai pada saya.

Kemarin pagi, kapten dan wakil kapten dari Divisi Keamanan Domestik Perkotaan membawa dua petugas polisi dan bersama dengan kader desa kami untuk memaksa masuk ke dalam rumah saya, menggunakan alasan bahwa saya telah membagikan untaian kata-kata Dafa saat Tahun Baru. Mereka secara ilegal menggeledah rumah saya. Mereka mengambil buku-buku Dafa, Mingguan Minghui, dan lebih dari 80 materi klarifikasi fakta Dafa. Setelah itu, mereka membawa saya ke Divisi Keamanan Domestik.

Dalam perjalanan, saya secara serius mencari ke dalam untuk mencari celah kekosongan saya dan menemukan apa yang baru saya sebutkan. Segera saya memancarkan pikiran lurus dan meminta perlindungan Guru.

Saya juga berulang-ulang melafalkan puisi Guru di dalam hati saya:

“Badan terbaring di dalam kurungan penjara janganlah merana dan sedih

Dengan adanya Fa luruskan pikiran dan perbuatan

Renungkan dengan tenang berapa banyak hal-hal keterikatan

Lenyapkan sifat hati manusia, kejahatan dengan sendirinya pasti kalah”

(“Jangan Bersedih,” Hong Yin II)

Rasa takut saya menghilang. Hati saya menjadi penuh dengan belas kasih terhadap orang-orang tidak bersalah yang tidak mengetahui fakta kebenaran atau memahami kebenaran dan terlibat dengan penganiayaan. Saya mengingatkan diri sendiri bahwa, sebagai pengikut Dafa, klarifikasi fakta dan menyelamatkan makhluk hidup adalah tanggung jawab utama kita tidak peduli lingkungan atau kondisi apa. Polisi adalah orang-orang yang paling malang di masyarakat hari ini. Saya harus menyelamatkan mereka.

Ketika memberitahu para penculik dan polisi yang menginterogasi saya bahwa mereka sedang melakukan kejahatan terhadap hukum yang mereka mengetahui dengan baik, dan apa yang mereka sedang lakukan akan menghadapi balasan dari dewa, mereka bersikeras bahwa distribusi dan pemasangan untaian kata-kata Falun Dafa adalah tindakan subversif dengan maksud untuk menggulingkan pemerintah.

Saya berkata kepada mereka: "Untaian kata-kata kami adalah tentang melakukan perbuatan baik dan memikirkan hal yang baik. Itu mencerminkan esensi dari ribuan tahun kebudayaan tradisional Tiongkok. Bolehkah saya bertanya kata-kata mana yang reaktif?"

Sebagai jawaban, mereka benar-benar menunjukkan catatan mereka dengan gambar menampilkan spanduk "Sejati-Baik-Sabar adalah baik" sebagai bukti.

Saya tidak bisa menahan tawa terbahak-bahak: "Lalu kalian katakan pada saya, apakah Sejati-Baik-Sabar itu baik atau Kebohongan-Kejahatan Kekerasan Partai Komunis yang baik?"

Mereka saling memandang kosong satu sama lain dan menjadi terdiam sejenak. Mereka kemudian mengubah topik pembicaraan dan bertanya: "Siapa yang menulis untaian kata-kata itu?"

Saya jawab: "Karena Anda semua mengatakan saya membagikannya, maka katakan saja saya yang menulisnya."

Mereka bersikeras: "Untaian kata-kata ditulis dengan sangat baik. Tidak mungkin Anda bisa menulisnya. Jika Anda berlatih Sejati, Anda harus mengatakan yang sebenarnya."

Saya balas: "Jika kalian menganggap orang pasti tidak bisa menulis dengan begitu baik, maka ini pasti ditulis oleh para dewa."

Mereka menjadi tertarik. Suasana berubah. Ketegangan mulai mereda.

Tapi mereka masih tidak mau berhenti berpura-pura untuk berperilaku galak dan bertanya: "Jujurlah, dari mana untaian kata-kata Anda dan semua materi ini berasal?"

Saya dengan tenang memberitahu mereka: "Karena para dewa menulisnya, maka ini harusnya jatuh dari langit."

Ruangan penuh dengan orang tidak bisa menahan tawa. Kejahatan yang telah menguasai mereka secara pelan-pelan meleleh dan tercerai berai sepenuhnya.

Lupa Diri Sendiri Dalam Bahaya Tapi Tidak Lupa Menyelamatkan Orang

Pada saat itu, saya yakin Fashen Guru dan pikiran lurus rekan-rekan praktisi pasti yang melindungi saya. Fa Guru muncul dalam pikiran saya:

“Belas kasih mampu mencairkan langit dan bumi untuk mendatangkan musim semi

Pikiran lurus dapat menolong manusia di dunia ini”

(“Fa Meluruskan Alam Semesta,” Hong Yin II)

Saya lupa apa rasanya menjadi "takut", dan lupa tentang hidup dan mati. Saya lupa rasa haus atau lapar. Saya tidak memikirkan apa pun terhadap apa yang mungkin mereka lakukan pada saya. Dalam hati saya, tidak ada dendam atau pun benci. Saya hanya memandang mereka bagaikan jiwa-jiwa tertidur yang menyedihkan dan mendengkur di bawah bangunan berbahaya yang hampir runtuh.

Apa yang terjadi berikutnya adalah, situasi buruk tersebut benar-benar berputar balik. Mereka mulai mencari kebenaran dan saya menjawab pertanyaan mereka satu per satu.

Sepanjang sore, orang-orang datang dan pergi. Setiap kali ada kesempatan, saya akan mengklarifikasi fakta. Sisa waktunya, saya duduk bersila dan memancarkan pikiran lurus untuk membersihkan unsur-unsur jahat di dimensi lain.

Malam itu mereka mengurung saya di sebuah bangunan besar tanpa pemanas. Wakil kapten secara pribadi membawa orang-orang untuk memeriksa saya. Ia sangat beruntung karena bisa mendengar kebenaran dengan lebih komprehensif dibandingkan yang lain, dan dia juga yang paling aktif mendengarkan apa yang saya katakan.

Malam itu, polisi memasukkan banyak orang yang tertangkap karena berbuat zina di hotel-hotel selama Festival Lampion. Dalam waktu singkat, lebih dari selusin pasangan pria dan wanita ditangkap.

Saya menganggap mereka semua sebagai orang-orang yang memilik takdir pertemuan dengan saya. Saya mulai berbicara kepada mereka tentang manfaat fisik dan spiritual dari latihan Falun Gong dengan pengalaman pribadi saya. Saya berbicara tentang fenomena global dari penyebaran Falun Dafa, diterima di semua negara di seluruh dunia.

Saya berbicara tentang kejadian 25 April, dan ketika penganiayaan terhadap Falun Dafa dimulai pada tanggal 20 Juli 1999, sampai rekayasa bakar diri di Lapangan Tiananmen. Saya membahas awal tidak terhormat dari Partai Komunis, kebijakan penuh tipu dayanya, taktik cuci otaknya, serta sifat jahatnya. Juga bagaimana Jiang Zemin menggunakan budaya brutal dan tirani Partai untuk melancarkan penganiayaan terhadap Falun Gong, dan bagaimana ia bahkan mencari untung dari pengambilan organ praktisi Falun Gong yang masih hidup, melakukan kejahatan yang belum pernah terdengar di atas planet ini.

Saya membantu mereka memahami bagaimana Jiang Zemin telah membawa Partai Komunis ke ambang kehancuran, dan satu-satunya cara untuk menjamin keamanan dan perdamaian pribadi adalah mundur dari Partai dan semua organisasi terkaitnya.

Kekuatan ajaib yang tak terbatas dari Falun Dafa meluluhkan hati sang wakil kapten. Dia duduk dengan tenang mendengarkan saya. Polisi yang datang dan keluar juga tidak mengganggu saya. Hasilnya, kebanyakan orang memahami fakta kebenaran Falun Gong. Tiga orang bahkan mundur dari Partai dan organisasi terkaitnya.

Cuaca sangat dingin di gedung besar tersebut dengan tanpa pemanas. Jadi saya mengajarkan semua orang untuk melafalkan: "Falun Dafa baik, Sejati-Baik-Sabar adalah baik!" Orang-orang dengan takdir pertemuan ini semua berjemur di bawah kehangatan Dafa. Tidak ada yang tidur malam itu, tapi mereka mendengarkan saya berbicara. Mereka melihat saya melakukan lima perangkat latihan dan memancarkan pikiran lurus.

Kenyataannya, pengikut Dafa adalah tokoh utama di mana pun berada.

Guru kami yang Menentukan Segalanya”

Sebelum sarapan di pagi berikutnya, kapten dari Divisi Keamanan Domestik yang menculik saya, tersenyum dan berkata kepada saya: "Kakak, Anda menghabiskan sepanjang malam dengan mengkritik dan mengutuk Partai Komunis serta Jiang Zemin. Anda pasti sangat lapar. Silahkan makan!'

Saya berkata: "Partai Komunis dan Jiang Zemin tidak layak untuk dilindungi, Kakak. Saya berbicara kebenaran. Fakta Kebenaran menyelamatkan orang, sementara kebohongan penuh tipu daya berbahaya bagi manusia. Saya tidak akan makan makanan di sini. Saya akan pulang untuk makan makanan saya sendiri."

Kapten menjawab diam-diam: “Saya akan membawamu pulang setelah saya menyelesaikan makanan saya."

Benar saja, kapten dan wakil kapten mengantar saya dari bangunan besar tersebut ke sebuah mobil setelah sarapan. Di jalan keluar dari pusat kota, saya melihat sopir itu menuju ke arah sebaliknya dari rumah saya.

Saya berkata: "Kalian berbohong. Kita akan menuju Kota A."

Wakil kapten menjawab: "Ya, Kakak. Kami benar-benar minta maaf. Maafkan saudara-saudara Anda. Kami harus bertahan hidup di dunia berlumpur ini dan tidak memiliki kendali atas tindakan kami. Jujur saja, Anda telah menyinggung seseorang di desa. Orang itu melaporkan Anda ke kantor polisi. Kepala polisi memilih kami berdua untuk menangani kasus Anda. Hukuman Anda ringan. Anda hanya akan ditahan selama 15 hari. Sekarang, Anda dapat menghubungi keluarga untuk menjemput Anda di akhir penahanan. Sayang, tidak ada yang bisa kami lakukan. Tangan-tangan saudara muda Anda benar-benar terikat."

Saya tahu apa yang dikatakan oleh wakil kapten ini adalah kebenaran. Malam sebelumnya, dia mengatakan kepada saya secara diam-diam: "Kakak, saya melihat Anda membungkus buku Dafa itu dengan sangat hati-hati. Saya bisa melihat Anda sangat menghargainya. Saya akan merawatnya untuk Anda dan kemudian akan mengembalikan kepada Anda."

Saya berkata kepadanya: "Terima kasih. Anda memiliki pemahaman yang baik. Pastikan untuk membaca buku tersebut saat dalam penyimpanan Anda. Anda akan merasakan banyak manfaat darinya."

Dia berjanji, "Pasti saya akan membacanya. Pasti saya akan membacanya."

Tapi, tidak peduli apa pun, tidak mungkin saya bisa menerima pengaturan ini. Jadi, saya mengumumkan dengan suara nada tegas: "Tidak, apa yang kepala polisi katakan tidak masuk hitungan!"

Kapten merasa tidak masuk akal: "Apa yang kepala polisi kami katakan tidak masuk hitungan? Lalu, apakah yang Guru Anda katakan, jauh di Amerika Serikat, masuk hitungan?"

Saya menjawab: "Anda benar sekali. Ya. Guru kami yang menentukan segalanya!"

Saya merasa yakin bahwa kapten itu juga mulai memahami fakta kebenaran Dafa sampai batas tertentu, karena dia berkata kepada saya dengan tulus: "Kakak, saya benar-benar mengagumi Anda. Tapi, dengarkan adik Anda ini. Jika Anda merasa Dafa baik, ketika Anda kembali ke rumah, teruslah berlatih. Hanya saja, jangan pergi keluar dan mendistribusikan benda-benda itu."

Saya berterima kasih kepadanya: "Saya berterima kasih atas kebaikan Anda. Tidak ada yang salah dengan materi-materi tersebut dan tidak ada yang salah dengan saya untuk mendistribusikannya guna menyelamatkan orang-orang; tetapi jika saya tidak memberitahu orang-orang tentang fakta kebenaran atau pun tidak memberikan materi-materi ini di tangan mereka tepat waktu, maka sayalah yang bersalah. Namun, karena Anda sekarang memiliki materi-materi tersebut, tolong pastikan untuk menjaganya dengan baik, dan pastikan Anda membagikannya kepada rekan-rekan kalian juga. Dengan cara ini, Anda akan membuat perubahan atas apa yang telah diperintahkan kepada Anda untuk menentang hati nurani Anda."

Dua kapten tersebut tidak dapat berkata-kata. Saya kemudian mengambil kesempatan untuk menyarankan mereka mundur dari Partai dan organisasi terkaitnya. Kapten tersebut tetap diam tapi wakil kapten memberi anggukan setuju.

Saya melanjutkan pemancaran pikiran lurus untuk menyangkal penganiayaan lebih lanjut.

Ketika kami tiba di Kota A, kapten memeriksa beberapa lembaga tapi tidak bisa menemukan satu pun yang bisa mengambil sidik jari saya. Suatu kali, saya menolak untuk bekerja sama. Sang sopir berteriak akan menggunakan kekerasan terhadap saya, tapi wakil kapten menghentikannya dengan tegas:  “Penegakan hukum dengan kekerasan tidak diperbolehkan."

Di pusat penahanan di Kota A, terjadi perdebatan dalam proses transisi. Pusat penahanan menolak untuk menerima saya karena tidak ada laporan laboratorium tes darah saya.

"Tes darah untuk memastikan tidak ada tanda-tanda kehamilan. Lihat saja dia. Wajahnya mulus dan dia terlihat muda, tapi dia sebenarnya hampir berusia 60-tahun! Sama sekali tidak membutuhkan tes darah untuk dia!"

Kedua belah pihak menemui jalan buntu. Pendamping saya memutuskan akan meninggalkan saya dan pergi. Saya ingin mengikuti mereka supaya mereka bisa membawa saya pulang, tapi mereka mendorong saya ke dalam gedung dan cepat-cepat pergi.

Seorang penjaga di pusat penahanan mulai berteriak pada saya: "Mengapa kamu ada di sini? Kami tidak menginginkan kamu!"

Saya mengatakan kepadanya dengan nada suara setengah memerintah: "Kalau begitu buka pintu untuk saya!"

Penjaga itu melakukan apa yang saya katakan. Saya pergi keluar dan menunggu di pintu sebentar. Mata saya mengikuti mobil yang membawa saya ke sana dimana keluar dari gerbang depan kompleks pusat penahanan. Kemudian, saya dengan segera berjalan ke pintu depan, memanggil taksi, dan pulang ke rumah.

Adalah Guru yang telah menyelamatkan saya. Adalah pikiran lurus bersama yang dipancarkan oleh rekan-rekan praktisi untuk membantu saya. Terima kasih, Guru! Terima kasih, rekan-rekan praktisi!

Pencerahan Bersama

Sebuah penganiayaan kejahatan yang mengancam benar-benar hancur setelah sehari semalam. Meskipun kami tidak bisa melihat pertarungan megah antara kebaikan dan kejahatan di dimensi lain, kami masih bisa merasakan belas kasih Guru yang sangat besar dan kekuatan Dafa tanpa batas pada tingkat berbeda kami. Kami semua tercerahkan dengan fakta bahwa, dengan kepercayaan yang tak tergoyahkan pada Guru dan Dafa, tidak ada gunung berapi yang tidak bisa kami daki. Bersama-sama, kami menjadi saksi kata-kata Guru: "Pikiran lurus para pengikut kuat/Guru memiliki kemampuan mengatasi keadaan langit” ("Budi Jasa Guru dan Pengikut," Hong Yin II)

Dalam jalur kultivasi Dafa kami, masih banyak hal yang perlu kami kerjakan, tapi kami akan mendengarkan kata-kata Guru, meringankan kekhawatiran Guru dengan berlatih "seperti awal mula," supaya kami semua bisa pulang bersama dengan Guru.

Terima kasih Guru! Terima kasih rekan-rekan praktisi!

Chinese version click here

English version click here