(Minghui.org) Saya mulai berlatih Falun Dafa pada tahun 1996, dan mendapatkan banyak manfaat dari latihan ini selama bertahun-tahun. Saya merasakan kebahagiaan dan kesengsaraan dari kultivasi ini.

Keterikatan pada Sentimentalitas

Saya mendirikan perusahaan kecil setelah pensiun, namun tidak mengembangkannya lebih lanjut, karena saya ingin lebih banyak waktu untuk melakukan tiga hal yang harus dilakukan oleh praktisi Dafa.

Abang dan kakak saya berinvestasi di bisnis ini pada Agustus 2014, dan mereka kekurangan tenaga, jadi saya diminta untuk membantu. Saya benar-benar tidak ingin melakukannya, tetapi mereka bersikeras. Akhirnya saya berjanji untuk membantu mereka selama setahun.

Keadaan tidak berjalan lancar seperti yang kami harapkan. Peraturan dan hukum baru yang ditetapkan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) menciptakan beberapa masalah bagi kami, pemilik tempat menaikkan sewa dan salah satu rekan kami menarik investasinya karena ia mengalami kesulitan keuangan.

Cara pengelolaan perusahaan ini menjadi makin rumit dan menyebabkan konflik di antara kami. Setiap orang, pemilik dan pegawai, saling bertikai.

Orang-orang juga mengeluh tentang saya, tidak peduli betapa keras saya melakukannya dengan benar. Saya merasa terkecoh karena saya ingin melakukan pekerjaan Dafa, tetapi saya harus menghabiskan waktu berharga pada masalah duniawi untuk bisnis.

Ketika saya mengeluh tentang situasi saya di kelompok belajar Fa, praktisi lain berkata bahwa saya terlalu terikat pada sentimentalitas, maka dari itu dimanfaatkan oleh kekuatan lama.

Akan tetapi, ada satu hal membuat saya gembira dari semua ini. Meskipun abang dan kakak saya tidak berlatih Dafa, mereka mendukung kultivasi saya dan mundur dari PKT serta afiliasinya.

Tidak Ada Kebetulan

Ketika kebencian saya terhadap kolega mencapai puncak, kata-kata Shifu terngiang di pikiran:

“Xiulian memang sulit, kesulitannya terletak pada walaupun langit runtuh bumi terbelah, kejahatan menganiaya dengan beringas, di saat hidup dan mati dipertaruhkan, anda masih dapat dengan teguh terus melangkah maju di atas jalur Xiulian anda ini, hal apapun dalam masyarakat manusia juga tidak dapat mengganggu derap langkah anda di atas jalur Xiulian.” (“Jalur,” Petunjuk Penting Untuk Gigih Maju II)

Saya mencari ke dalam dan bertanya-tanya mengapa saya menemui semua kesengsaraan ini. Tidak ada yang kebetulan bagi praktisi. Saya menyadari kekuatan lama pasti mengganggu saya. Namun saya tidak menemukan di mana kekurangan saya.

Saya menyadari bahwa perlu lebih sering memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkan pengaturan kekuatan lama. Saya juga berkata dalam hati, ”Saya adalah pengikut Shifu dan hanya berjalan di jalur yang diatur oleh Shifu - bukan kekuatan lama.”

Kekuatan Lama Tidak Dapat Menyeret Saya

Permintaan kepada praktisi menjadi makin ketat seiring dengan kemajuan pelurusan Fa yang mendekati akhir. Praktisi perlu bekerja keras untuk meningkatkan hati dan pikiran mereka. Selain itu, praktisi harus bersabar, membersihkan diri mereka secara menyeluruh dan melenyapkan semua keterikatan.

Shifu berkata:

“Di tengah lingkungan manusia biasa yang rumit, di tengah gesekan Xinxing antarmanusia, anda dapat membebaskan diri mencuat ke atas, inilah yang paling sulit. Letak kesulitannya ialah anda mengerti dengan jelas bahwa anda menderita kerugian dalam hal kepentingan di tengah manusia biasa, di hadapan kepentingan yang langsung menyangkut pribadi anda, apakah hati anda tak terusik; dalam intrik-mengintrik antarmanusia, apakah hati anda tak terusik; saat sanak keluarga dan handai tolan mengalami penderitaan, apakah hati anda tak terusik, bagaimana anda mempertimbangkan hal tersebut, selaku seorang praktisi Gong memang demikian sulit!” (Zhuan Falun)

Saya melihat tembus rancangan kekuatan lama. Mereka merasa bahwa saya telah sampai sejauh ini tetapi belum benar-benar diuji. Ketika pelurusan Fa hampir berakhir, mereka berusaha menyeret saya jatuh.

Saya berkata dalam hati kepada kekuatan lama, ”Siapa pun ingin mengganggu dan memperlambat langkah saya di jalur kultivasi tidak akan berhasil.”

Seperti yang Shifu katakan, ”Satu tidak bergerak akan menaklukkan seribu yang bergerak! “ (“Ceramah pada Konferensi Fa Amerika Serikat Tengah, 1999”)

Setiap Hubungan Membantu Kita Berkultivasi

Saya tercerahkan bahwa setiap orang yang kita temui memiliki takdir pertemuan dengan kita. Mereka datang ke sini karena dua alasan, membantu kita berkultivasi dan berharap mereka bisa diselamatkan. Jadi saya mulai menghargai setiap orang yang saya temui, dan menghargai kesengsaraan yang mereka ciptakan untuk saya. Ini membantu saya menjadi tenang.

Sekitar waktu ini, saya selesai menyortir daftar perusahaan dan kemudian mengirimkan materi informasi Falun Dafa yang ada di daftar itu. Saya juga pergi dan berbicara kepada mereka tentang Dafa serta membantu mereka mundur dari keanggotaan PKT.

Seorang direktur mundur dari PKT dan berkata, ”Falun Dafa baik! Sejati-Baik-Sabar baik!”

Kultivasi Adalah Serius

Suatu hari saya bangun jam 03.00, melakukan latihan Dafa dan kemudian belajar Fa. Amat sunyi pada dini hari dan saya dengan mudah memasuki hening. Sejak itu saya melakukannya  hampir setiap hari.

Saya sangat sibuk di siang hari, dan dini hari adalah waktu terbaik untuk belajar Fa dan melakukan latihan Gong.

Karena berkultivasi dengan serius, Shifu meningkatkan kebijaksanaan saya untuk membantu di pekerjaan saya, yang berpengaruh sangat besar pada bisnis perusahaan.

Contohnya, kami membutuhkan uang tunai dan perusahaan mempertimbangkan untuk meminjam uang. Presiden perusahaan meminta saya untuk menggelembungkan angka dari yang kami perlukan.

“Kita bisa menipu orang hanya sekejab,” kata saya. “Akhirnya, kebenaran akan terungkap dan mereka akan menyadari bahwa kita tidak jujur dan menolak untuk bekerja sama dengan kita. Kita akhirnya tetap rugi.”

Ia tersentuh dengan kata-kata saya dan membawa pemikiran ini di pertemuan dewan berikutnya.

Kebijaksanaan dan kemampuan saya di tempat kerja membuat orang-orang memandang saya berbeda dan membantu saya untuk memperlihatkan keindahan Dafa kepada orang-orang.

Meningkatkan Hubungan Keluarga

Ayah mertua, berusia 80-an, jatuh dari tangga pada Agustus 2015 dan diopname di rumah sakit.

Ibu mertua ingin menggunakan obat impor untuk membantunya, tetapi harganya terlalu mahal, dibandingkan obat buatan Tiongkok. Tidak seorang pun di keluarga setuju dengannya karena faktor harga. Oleh karena itu, saya bersedia untuk menanggung harganya.

Kondisi ayah mertua sedikit membaik sebelum kesehatannya memburuk dan meninggal dunia. Ketika akan dimakamkan, saya menyumbang sejumlah uang yang mereka minta tanpa ragu.

Hubungan keluarga kami mulai membaik  setelah itu dan menjadi semakin harmonis.

Ketika waktunya untuk mengurus ibu mertua, saudara sepupu dari ayah mertua mengadakan pertemuan. Ia berharap bisa menyelesaikan konflik di antara kami. Malahan, kami semua menawarkan bantuan apa pun yang dapat kami lakukan. Saya berkata kepada mereka bahwa saya tidak masalah untuk mengurus ibu mertua, meskipun kondisi keuangan saya tidak begitu baik.

Semua ini terjadi karena saya berlatih Falun Dafa.

Melalui situasi ini, suami saya menjadi mengerti banyak tentang Dafa. Ia juga tersentuh oleh ketidak-egoisan dan kebaikan praktisi.

Chinese version click here
English version click here