(Minghui.org) Praktisi pergi ke pusat perbelanjaan ternama yang dikenal sebagai Manufaktura di Lodz, Polandia pada 20 November untuk berbicara dengan orang-orang tentang Falun Dafa dan penindasan yang sedang berlangsung di Tiongkok.

Lodz adalah kota terbesar ketiga di Polandia. Sepuluh tahun yang lalu, sebuah bangunan pabrik tua berubah menjadi Manufaktura, pusat seni, pusat perbelanjaan, dan kompleks rekreasi seluas 27 hektare.

Sekelompok praktisi Falun Gong pergi ke sana dengan membawa poster dan pamflet dalam bahasa Polandia, Inggris, Mandarin, dan bahasa lainnya, siap untuk berbicara dengan wisatawan dan penduduk setempat bagaimana orang-orang di Tiongkok dianiaya karena keyakinan mereka pada Falun Dafa (yang juga dikenal sebagai Falun Gong).

"Semua orang Perlu Tahu Tentang Ini"

Elżbieta Stelmaszczyk, yang bekerja pada asosiasi dokter, terkejut mendengar tentang penindasan di Tiongkok. "Sungguh parah penganiayaan ini telah berlangsung sedemikian lama dan berat," katanya. "Setiap orang perlu tahu tentang ini [pengambilan paksa organ]."

Setelah menandatangani petisi untuk menghentikan kebrutalan, ia mengambil setiap materi yang ada pada praktisi dan meninggalkan alamat email-nya. "Saya akan beri tahu dokter-dokter tentang hal ini. Jika anda memiliki materi lainnya tentang penganiayaan atau tentang manfaat kesehatan dari meditasi ini, tolong juga kirim ke email saya."

Berbicara dengan orang-orang tentang Falun Gong dan penganiayaan di Lodz, Polandia

Pejalan kaki lain mengatakan ia telah bermeditasi untuk waktu yang lama. Dia senang mendengar tentang Falun Dafa dan menentang penindasan di Tiongkok.

Dengan minat yang kuat dengan budaya Tiongkok, orang itu senang mengetahui bahwa Falun Dafa meningkatkan kesehatan fisik dan mental. Dia membeli buku Zhuan Falun dan mengatakan dalam waktu dekat ia akan bergabung dengan kelompok latihan.

Pejalan kaki menandatangani petisi mendukung upaya mengakhiri penindasan di Tiongkok.

Setelah mendengar tentang kekejaman di Tiongkok, salah satu pejalan kaki mengatakan komunis Tiongkok salah menganiaya praktisi Falun Dafa yang tidak bersalah karena kepercayaan mereka. "Dengan menekan Falun Dafa dan prinsip-prinsip Sejati-Baik-Sabar, Partai menggerogoti landasan umat manusia dan membawa ketidakpastian masa depan Tiongkok," tambahnya.

Praktisi juga memperagakan latihan Falun Gong. Banyak pejalan kaki berhenti untuk mengajukan pertanyaan, mengambil materi, dan belajar latihan.