Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Sebuah Kehidupan Baru

13 Des. 2016 |   Oleh praktisi Falun Gong Tian Xiang di Tiongkok

(Minghui.org) Istri, anak perempuan, dan saya pernah mengalami penderitaan dan kesulitan di masa lalu. Putri kami didiagnosis menderita cerebral palsy, yang mengakibatkan kemampuan berbicara dan bahasa terdapat kesulitan.

Kami meminta bantuan di sejumlah rumah sakit, tetapi obat-obatan dan perawatan tidak memperbaiki kondisinya. Saya dan istri merasa tidak ada harapan dan putus asa, yang menyebabkan masalah kesehatan bagi kami berdua.

Setelah kami mulai berlatih Falun Gong, kami bertiga pulih dari penyakit kami.

Gangguan Penyakit

Baik istri dan saya berusia tiga puluhan ketika kami menikah. Istri saya hamil tak lama setelah kami menikah dan kami memiliki seorang putri. Saat melahirkan, bayi tidak bisa keluar meskipun istri saya mengalami kontraksi normal. Bayi didiagnosis menderita radang paru-paru dan saluran bronkial, yang menyebabkan cerebral palsy.

Meskipun konsultasi di banyak rumah sakit besar, menghabiskan tabungan kami, dan mencari utang, perawatan dan obat-obatan tidak memperbaiki kondisi bayi kami. Saat ia tumbuh dewasa, ia menjadi cacat dan kesulitan bicara.

Tekanan fisik dan mental mempengaruhi kesehatan saya, dan saya didiagnosa menderita penyakit perut dan hepatitis B. Istri saya terus khawatir, didiagnosis menderita anemia dan batu empedu.

Memperoleh Manfaat dari Berlatih Falun Gong

Selama perjalanan pada tahun 1997 saya tiba di seberang orang melakukan latihan Falun Gong. Saya diberitahu bahwa berlatih Falun Gong bermanfaat untuk semua orang, tua dan muda.

Saya dan istri mulai berlatih Falun Gong, dan segera pulih dari penyakit kami.

Saat itu anak kami berusia 20 tahun, juga memutuskan untuk berlatih Falun Gong beberapa bulan kemudian. Mengingat dia cacat, itu hampir tidak mungkin baginya untuk melakukan latihan, karena ia tidak sekolah, dan tidak bisa membaca atau menulis. Tapi dia bisa duduk dan bermeditasi.

Pada siang hari, dia menonton ceramah Guru, dan di malam hari ia berlatih dengan kami.

Dia sangat rajin melakukan latihan dan mendengarkan ceramah. Bersila ganda itu sangat sulit bagi kami semua. Meskipun demikian, ia mampu menyilangkan kedua kaki beberapa hari setelah dia mulai. Air mata akibat rasa sakit luar biasa mengalir di pipinya saat ia bermeditasi.

Dia berkata, "Jangan khawatir tentang saya, saya baik-baik saja. Saya bisa melakukan ini."

Dia melakukan latihan di ruangan lain sehingga kami tidak akan melihat dia menangis. Sebulan kemudian, dia bisa bersila ganda selama satu jam.

Dorongan dari Guru

Putri saya bermimpi, di mana dia sedang menonton DVD ceramah Guru. Dia melihat seseorang dalam mimpi, dan bertanya, "Siapa Anda?" Dia menunjuk televisi, tapi tidak mengatakan apa-apa. Dia menyadari bahwa Guru tampak seperti orang dalam mimpinya. Dia bertanya, "Apakah Anda Guru saya?" Guru menganggukan kepala. Jadi dia bertanya, "Guru, saya bisa berlatih Falun Gong?" Guru tersenyum, menggelengkan kepala, dan kemudian menghilang.

Dia bertanya mengapa Guru menggeleng, dan apakah itu berarti bahwa dia tidak bisa berlatih Falun Gong. Saya menjawab bahwa Guru menyerahkan keputusan padanya. Jika dia bertekad untuk berlatih, Guru akan membantunya.

Bertekad untuk menjadi seorang praktisi sejati, ia ingin bergabung dengan kami ketika kami membaca Zhuan Falun, buku utama Falun Gong.

Meskipun ia tidak pernah secara resmi belajar membaca, dia belajar sendiri membaca buku setiap hari. Dia mengatakan ketika ia membaca, ia bisa mendengar suara Guru, seakan rekaman ceramah diputar di kepalanya. Dia akhirnya mampu membaca Zhuan Falun dan buku-buku Falun Gong lainnya.

Mengingat dia kesulitan berbicara, dia tidak bisa berkomunikasi dengan baik, dan ingin belajar untuk mengirim pesan tertulis. Kami menggantung karakter mandarin untuk membantu dia belajar mengetik dalam bahasa mandarin, dan dengan bantuan kami, dia belajar untuk mengirim pesan tertulis.

Ceramah dan latihan Falun Gong telah menyebabkan beberapa perubahan fundamental pada putri saya. Dia sekarang sehat.

Seorang pasien cerebral palsy yang tidak pernah masuk sekolah tidak hanya sehat, tetapi dapat membaca, dan mengirim pesan tertulis.

Kami telah menyaksikan keajaiban sejati Falun Gong. Kultivasi ini telah memberikan keluarga kami kehidupan yang baru.