Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Fahui Tiongkok | Mengklarifikasi Fakta kepada Personel Departemen Kepolisian

15 Des. 2016 |   Oleh praktisi Falun Dafa di Tiongkok

(Minghui.org)

Salam kepada Shifu terhormat! Salam kepada rekan-rekan praktisi!

Praktisi di kota kami telah menggunakan telepon genggam untuk mengklarifikasi fakta selama hampir sepuluh tahun. Prosesnya tidaklah mudah, karena praktisi tidak selalu bekerja sama dengan baik. Tetapi, metode efektif untuk menyelamatkan orang tidak pernah terganggu, karena perlahan-lahan kami membentuk satu tubuh.

Ketika peraturan tentang semua kartu SIM baru harus menggunakan nama asli, kami mencari ke dalam dan memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkan gangguan oleh kejahatan. Kami membeli banyak kartu dan menyelamatkan lebih banyak orang. Tiap bulan jumlah orang yang mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) sebanyak 20.000 orang.

Di bawah ini adalah pengalaman kami tentang bagaimana tim kecil bekerja sama untuk mengklarifikasi fakta kepada staf di departemen kepolisian.

Proses Mengklarifikasi Fakta

Beberapa dari kami membentuk tim kecil untuk klarifikasi fakta kepada departemen kepolisian tidak lama setelah tuntutan hukum terhadap Jiang Zemin dimulai dan banyak praktisi ditangkap atau diganggu.

Meski semuanya memiliki pengalaman bertahun-tahun dalam klarifikasi fakta menggunakan telepon, sangatlah sulit untuk berbicara kepada kelompok orang ini, yang telah diracuni secara mendalam. Tekanan kepada praktisi sangat besar. Praktisi mengalami sakit kepala, pusing, mual, sesak napas dan tidak bisa bicara.

Hari-hari berlalu. Banyak orang di departemen kepolisian tidak mau mengangkat telepon kami dan mereka yang melakukan tiga pengunduran diri (mundur dari Partai Komunis dan organisasi terkaitnya) sangat sedikit. Kami tahu harus mengatasi ini dengan meningkatkan Xinxing, tetapi kami mencari ke luar.

Kami mendengar bahwa praktisi di wilayah lain telah menyarankan banyak petugas polisi mundur dan kami berusaha untuk belajar dari mereka. Setelah mendengar dari mereka, kami mencari ke dalam dan menemukan kami tidak melakukan dengan baik dalam hal belajar Fa serta pemancaran pikiran lurus atau kurang berbelas kasih. Kami mulai menaruh perhatian pada bagian ini.

Melihat metode praktisi menutup telepon setelah berbicara beberapa kata, kami berkomunikasi dengan mereka dan menyadari bahwa kami tidak boleh terikat pada jumlah orang yang melakukan tiga pengunduran diri. Kami sadar bahwa harus menempatkan klarifikasi fakta sebagai prioritas.

Kami saling berdiskusi setelah klarifikasi fakta. Apakah kami mematut Xinxing kami? Di mana letak kelemahan kami? Bagaimana kami menyampaikan kata-kata supaya manusia bisa memahaminya? Saat sedang berbagi pemikiran, mencari nama dan iri hati muncul. Kami menggunakan Fa sebagai bimbingan dan perlahan-lahan mencari ke dalam serta meningkatkan Xinxing. Kami menjadi makin berbelas kasih dan memperlakukan polisi sebagai keluarga ketika berbicara dengan mereka.

Selama periode ini, pencarian besar-besaran dilakukan oleh polisi. Proyek klarifikasi fakta di kota kami dianggap kasus besar. Dua praktisi di tim kami terlacak. Seorang petugas polisi bahkan membawa foto praktisi, berusaha memburunya. Mobil polisi ada di mana-mana. Ini menciptakan teror di wilayah kami.

Kami diikuti polisi dalam beberapa hari. Seorang supir yang baru saja memperoleh Fa tidak mau membantu setelah ia dibuntuti. Seorang praktisi yang awalnya mau ikut bergabung akhirnya menjadi tidak berani datang.

Kami belajar Fa dan berbagi pemahaman. Kami merasa bahwa karena mengemban terlalu banyak tanggung jawab dan sibuk, ada tekanan lebih besar di dalam proyek ini. Kami semua mempunyai pemikiran untuk menyerah. Setelah berbagi pemahaman, kami bisa mempertahankan pikiran lurus dan merasa bahwa polisi-polisi ini seharusnya diselamatkan, karena mereka diracuni sangat dalam oleh PKT. Kami harus percaya pada Shifu dan Fa serta teguh melanjutkan proyek itu.

Dengan pikiran lurus, kami menemukan seorang supir yang rajin di mana siap membantu kapanpun kami butuhkan.

Kami mengikuti permintaan Fa dan menyangkal pengaturan kekuatan lama. Kami menganggap kesulitan-kesulitan dan tekanan sebagai ilusi palsu, terutama daftar nama yang dimiliki polisi. Kami tidak menghentikan proyek meskipun sedang merayakan Tahun baru Imlek.

Setelah bekerja sama selama beberapa bulan, sebanyak 450 orang dari departemen kepolisian memahami fakta sebenarnya dan melakukan tiga pengunduran. Ini termasuk kepala departemen kepolisian, pengadilan, kejaksaan, kantor polisi dan pusat tahanan.

Bagi mereka yang pernah menganiaya praktisi sebelumnya, kami meminta mereka untuk mundur dengan menggunakan nama asli dan meyakinkan mereka untuk tidak khawatir, karena banyak orang yang memiliki nama yang sama dengan mereka.

Nyatanya, kelompok ini tidak berbeda dengan manusia umumnya. Mereka hanya diracuni lebih dalam dan terikat pada kepentingan serta manfaat mereka. Beberapa dari mereka lebih berpengetahuan, sementara yang lainnya lebih berhati-hati dalam tindakan mereka. Kami biasa mengklarifikasi fakta secara sendiri-sendiri, tetapi ketika perlu bekerja sama, kami akan berhenti dan memancarkan pikiran lurus bersama. Suatu kali kami berempat bergantian berbicara kepada seorang polisi sebelum akhirnya ia memahami dan melakukan tiga pengunduran.

Di bawah ada tiga contoh menyarankan orang melakukan tiga pengunduran.

Bekerja Sama Sebagai Satu Tubuh Mendapatkan Hasil Bagus

Kami menelepon kepala pusat cuci otak. Pusat itu telah menganiaya banyak praktisi. Ketika mengangkat telepon, ia mengutip Fa Shifu untuk kami, menyadur di luar konteks dan berusaha menggunakannya terhadap kami.

Ia menunjukkan sifat aslinya setelah kami membantah kata-katanya. Ia mulai mengucapkan jampi-jampi seperti kerasukan dan tidak bisa berbicara bahasa manusia. Kami memancarkan pikiran lurus bersama dan bergantian berbicara kepadanya. Ia kadang bicara bahasa manusia, tetapi ketika mulai mengucapkan jampi-jampi, kami menaruh telepon di tengah dan melafalkan kalimat pemancaran pikiran lurus dengan suara keras.

Kami merasa bahwa pikiran lurus dipancarkan ke ruang dimensinya dan melenyapkan banyak roh tingkat rendah yang mengendalikannya. Ini berlangsung selama satu jam dan kami menyebutkan sehari. Setelah menutup telepon, kami menerima sms darinya, berusaha untuk “mengubah” kami lagi.

Satu hari kemudian, kami berdiskusi dan memutuskan untuk meneleponnya lagi. Ia mengatakan kami salah sambung dan menutup telepon. Kami memancarkan pikiran lurus sementara seorang praktisi menelepon lagi dan memberitahu ia dengan belas kasih mengenai konsekuensi jika ia terus melakukan aksinya. Ia perlahan-lahan mengubah sikapnya, karena dapat merasakan praktisi melakukan hal ini demi kebaikannya.

Ia berkata, ”Pekerjaan saya adalah ‘mengubah’ orang. Saya tidak akan melakukan ini lagi. Kalian harus memancarkan pikiran lurus segera jika ada praktisi masuk ke sini. Saya akan membantu kalian sesuai kemampuanku, meski saya tidak mengatakan masalah besar.”

Praktisi menasihati ia agar mulai berkultivasi karena ia sudah membaca buku-buku Dafa. Ia berjanji akan melakukannya dan berterima kasih kepada kami lagi.

Ada seorang praktisi lain yang berkesadaran sesat dan membantu polisi untuk mencuci otak praktisi lain. Kami menggunakan metode yang sama untuk klarifikasi fakta kepadanya sebanyak dua kali. Ia tersentuh dan ingin bertemu dengan kami. Sulit bagi kami untuk bepergian, kami menghubungi praktisi setempat untuk membantunya. Ia akhirnya kembali ke jalur kultivasi.

Memperlakukan Manusia Sebagai Keluarga

Pikiran lurus kami menjadi makin kuat setelah intensif belajar Fa dan berbagi pengalaman. Kami memperlakukan polisi sebagai keluarga kami dan berbicara kepada mereka dengan suara tenang dan belas kasih.

Kami menelepon direktur departemen kepolisian yang bertanggung jawab dalam menganiaya praktisi, sementara praktisi lainnya memancarkan pikiran lurus. Kami memperlakukannya seperti kerabat kami dan mengatakan bahwa kami tahu ia sebenarnya orang yang baik hati. Kami berharap untuk membantunya dengan memberitahu fakta kebenaran dan meminta ia agar memperlakukan praktisi dengan baik.

Kami memberitahu ia apa yang terjadi kepada mereka yang mengikuti PKT di berbagai pergerakan politik dan meminta ia untuk tidak mengorbankan dirinya demi Jiang Zemin. Kami juga memberitahu ia tentang Falun Gong yang adalah Fa Buddha dan disebarkan ke seluruh dunia.

Awalnya, ia menanyakan nama kami dan mengatakan bahwa kami membicarakan tentang kejujuran, kami seharusnya tidak ragu memberikan nama kami. Praktisi memberitahunya bahwa kami mengikuti “Sejati, Baik, Sabar” tetapi kami tidak bisa memberikan nama kami karena ia bisa melakukan kejahatan.

Ia telah bertemu banyak praktisi dan berpikir mengenal kultivator dengan baik. Ia mengajukan banyak pertanyaan aneh dan berusaha untuk membungkam praktisi. Dengan bantuan Shifu dan pikiran lurus praktisi lainnya, praktisi menjawab pertanyaannya tanpa cela.

Direktur itu bertanya, ”Bukankah kalian ke sini untuk melenyapkan karma? Kami sedang membantu kalian. Kalian seharusnya berterima kasih kepada kami!”

Praktisi berkata, ”Kami memiliki jalur kultivasi kami sendiri dan melenyapkan karma tidak ada hubungan dengan kamu. Kamu sedang melanggar hukum dengan menganiaya kami. Kamu juga melakukan kejahatan yang keji.”

“Apa buktinya kamu mengatakan bahwa Falun Gong adalah Fa Buddha?” tanyanya.

Praktisi mulai berbicara kepadanya, mulai dari asal mula Buddhisme sampai masa akhir Dharma dan kekuatan Dafa. Praktisi bertanya, ”Jika tidak ada kekuatan dari Fa Buddha, mungkinkah Falun Gong tersebar ke seluruh dunia? Mengapa ada banyak orang berlatih meski dianiaya?”

Ia terus mengajukan banyak pertanyaan, yang mana dijawab oleh praktisi. Akhirnya ia berkata, ”Saya telah menerima banyak telepon dan mereka menutup telepon setelah selesai mengatakan apa yang mereka ingin katakan. Mereka tidak menjawab pertanyaan-pertanyaan saya. Saya juga menanyakan kepada banyak praktisi yang datang ke sini dan saya bisa menemukan kelemahan dari respon mereka. Akan tetapi, saya tidak menemukan celah apapun setelah berbicara dengan kamu begitu lama. Saya yakin dan akan sungguh-sungguh membaca Zhuan Falun kali ini.”

Praktisi juga menyarankan ia untuk melakukan tiga pengunduran. Ia berkata, ”Jika saya mundur, kamu tidak bisa menelepon saya lagi.”

Ia ingin mendengarkan kami dan tidak menutup telepon. Kami memancarkan pikiran lurus selama satu jam sementara seorang praktisi mengklarifikasi fakta kepadanya. Kami berhenti di tengah malam dan kemudian mengetahui bahwa beberapa keluarga praktisi merasa khawatir atas keselamatan kami dan keluar untuk mencari kami.

Keesokan harinya kami meneleponnya lagi dan berbicara selama 40 menit. Ia benar-benar merasa yakin dan berjanji tidak akan menganiaya praktisi lagi. Ia berulang kali mengucapkan terima kasih dan mengundang kami untuk meneleponnya lagi.

Kami tahu bahwa Shifu menyemangati kami dan memberikan keyakinan kepada kami.

Tidak Menyerah

Kami sering bertemu orang yang mencaci-maki atau membuang waktu kami. Kami tidak menyerah begitu saja dan bekerja sama untuk membantu orang itu memahami fakta sebenarnya.

Banyak praktisi ditangkap atau diganggu setelah menuntut Jiang Zemin. Kami menelepon seorang polisi yang menutup telepon setelah memaki kami. Kami meneleponnya tujuh kali. Seorang praktisi berkata, ”Mari tingkatkan pemancaran pikiran lurus dan saya akan meneleponnya lagi.”

Ia memanggilnya “saudara” begitu ia mengangkat telpon. Segera suasana diliputi dengan belas kasih.

Praktisi meneruskan, ”Jangan marah. Saya melakukan ini demi kebaikan kamu. Jiang Zemin ingin mendorong kematianmu. Kami menuntut Jiang Zemin karena kami tidak mau kamu menjadi kambing hitamnya, di mana juga kenapa kami tidak menuntut kamu. Kami sedang menyelamatkan kamu.”

Sikapnya berubah sepenuhnya dan berkata, ”Saya minta maaf kepada kamu. Zhou Yongkang juga orang jahat.”

Ketika melihat ia berubah, praktisi berkata, ”Kamu telah melakukan kejahatan dengan memaki Dafa. Cepat minta maaf kepada Shifu kami.”

“Shifu, saya minta maaf,” katanya dan kemudian berteriak, ”Falun Dafa baik! Jatuhkan Jiang Zemin!”

Praktisi kemudian mengklarifikasi fakta kepadanya. Ia menerima dan mundur dari PKT. Ia berharap Jiang Zemin segera ditangkap dan berterima kasih kepada praktisi. Ia juga meminta praktisi agar sering menghubunginya.

Juga ada yang berpikir mereka berpengetahuan. Kami pernah menelepon seorang polwan dan suaminya yang mengangkat telepon. Suaminya adalah seorang pejabat pemerintah yang melakukan propaganda. Ia telah menerima banyak telepon sebelumnya dan ingin memahami lebih lanjut, tetapi tidak ada orang yang bisa menjelaskan kepadanya dengan jelas. Ia berkata jika seseorang bisa meyakinkannya, ia akan melakukan tiga pengunduran.

Praktisi mengklarifikasi fakta seperti biasa, tetapi ia keluar dari topik dan membicarakan teori-teori modern. Ia menolak berhenti meski kami telah berbicara kepadanya sangat lama. Tetapi kami tidak menyerah. Praktisi lain berusaha berbicara kepadanya dari sudut lain. Kami menemukan bahwa ia selalu menggunakan ilmu pengetahuan modern untuk menilai Dafa dan menggunakan filosofi untuk menjelaskan keberadaan PKT.Ia merasa pengetahuan kami terlalu sempit.

Praktisi mulai berbicara dari sudut pengetahuan manusia dan ia berhenti menggunakan filosofi untuk membantahnya. Praktisi berkata bahwa semua tidak ada apa-apanya karena dari sudut pandang teori manusia, sulit untuk menemukan bahwa ini adalah sempit dan terbatas. Hanya setelah berlatih Dafa kami mengetahui prinsip lebih tinggi yang ada di alam semesta.

Praktisi juga memberitahu ia tentang banyak pengalaman kultivasi. Ia sangat memuji praktisi dan mengatakan akan membaca Zhuan Falun.

Praktisi berkata kepadanya, ”Pikiran kamu dicuci oleh PKT. PKT telah menghancurkan 5.000 tahun kebudayaan tradisional Tionghoa dan membunuh banyak orang dalam berbagai gerakan. Leluhur kamu mungkin menjadi salah satu yang dianiaya di masa lalu, namun kamu sekarang memuji Partai Komunis. Bukankah kamu mengkhianati leluhur kamu?”

Ia terdiam sejenak dan kemudian setuju untuk melakukan tiga pengunduran. Ketika praktisi ingin mengakhiri percakapan, ia memperlakukan praktisi seperti teman lama dan berbagi masalah pribadi tentang putranya yang tidak bahagia dengan pacarnya. Ia bertanya bagaimana seorang kultivator menangani masalah tersebut.

Praktisi meminta ia baca Zhuan Falun dan berusaha untuk mengakhiri pembicaraan, tetapi ia tidak mau praktisi menutup telepon. Ia berkata, ”Maaf, menahan kamu. Bisakah kamu berbincang lebih lama sedikit jika kamu tidak sibuk? Saya tidak pernah berbincang begitu lama sejak pacaran dulu. Saya ingin mendengarkan apa yang kamu mau katakan.”

Praktisi berbincang-bincang dengannya selama hampir dua jam sampai baterai telepon hampir habis. Sudah hampir tengah malam ketika praktisi tiba di rumah.

Praktisi menemukan jika kita belajar Fa dengan baik, Shifu akan menguatkan kita dengan memberikan kebijaksanaan ketika mengklarifikasi fakta, meski kemudian kita tidak ingat apa yang kita katakan kepada makhluk hidup.

Mengharmoniskan dan Saling Melengkapi

Selama proses klarifikasi fakta, kami menemukan ada sekelompok orang tidak mau mengangkat telepon atau mendengarkan kami. Untuk ini, kami menciptakan tulisan.

Kami menyadari bahwa harus membantu semua orang untuk memahami fakta kebenaran. Akan tetapi, kami bertanya bagaimana kami dapat memastikan orang-orang ini yang mengatakan memahami dan tidak akan menganiaya praktisi lagi ketika kembali bekerja. Untuk ini, kami menugaskan beberapa praktisi untuk mengunduh video klarifikasi fakta dan menggunakan WeChat serta QQ untuk mengirim video-video itu kepada orang-orang ini. Kami juga mengirimkan materi klarifikasi fakta kepada mereka, bersama piranti lunak untuk menerobos firewall Internet.

Seseorang berkomentar, ”Ini benar-benar bagus!” ketika kami mengirimkan materi melalui WeChat kepadanya. Ia berterima kasih kepada kami.

Kerja sama berarti semakin sedikit terjadi konflik di antara praktisi, karena kami telah meningkatkan Xinxing. Kami menjadi makin stabil dalam penyelamatan orang apakah mereka adalah pejabat atau petugas polisi. Kami berusaha menyelamatkan yang bisa diselamatkan.

Perlahan-lahan kami menjadi dewasa dan melenyapkan keterikatan-keterikatan buruk. Kami menyadari jika memiliki mentalitas bersaing, makhluk hidup akan memaki atau mengucapkan kata-kata kotor. Jika kami tidak bisa melepaskan pengejaran kepentingan pribadi, mereka akan meminta uang. Jika kami tidak bisa sepenuhnya menyingkirkan keterikatan pada nafsu, mereka akan mengatakan masih sendirian dan sedang mencari pasangan. Ketika kami merasa khawatir, mereka akan menekan kami agar memberikan nama kami atau menutup telepon. Kami menggunakan Fa untuk mencari ke dalam setiap kali terjadi sesuatu.

Memeriksa diri sendiri, kami merasa malu, karena masih jauh dari memenuhi permintaan Fa. Kami masih memiliki keterikatan yang kuat pada diri sendiri. Kadang-kadang iri hati muncul. Ada kalanya ketika kami mengendur dan tidak selalu mencari ke dalam. Meski begini, kami akan terus melakukan tiga hal dengan baik, tetap rajin berkultivasi dan menyelamatkan lebih banyak orang.