(Minghui.org) Qinglian berlatih Falun Dafa. Dia berusia empat puluhan. Suaminya meninggal dalam kecelakaan mobil ketika ia berusia tiga puluhan. Dia sangat terpukul dan tidak bisa makan selama beberapa hari. Lalu ia teringat ajaran Dafa.

Guru berkata,

"Jika anda selalu dalam belas kasih, memperlakukan orang dengan Shan, selalu memikirkan orang lain sebelum melakukan sesuatu, setiap kali berjumpa masalah yang pertama-tama dipikirkan ialah, apakah hal ini bagi orang lain terasa berat atau tidak, apakah dapat mencederai orang lain, dengan demikian tidak akan timbul masalah." (Zhuan Falun)

Dia diam sejenak dan mengingat mertuanya. Mereka kehilangan putra di usia tua. Dia melihat dua putranya, satu di kelas satu, dan yang lainnya di SMA. Dia harus bertanggung jawab terhadap keluarganya dan tetap tegar.

Mertuanya mulai memperlakukannya dengan buruk. Mereka bingung kehilangan putra mereka yang masih muda dan takut Qinglian akan menikah lagi serta meninggalkan mereka. Jadi mereka mengambil buku tabungan bank yang mereka telah berikan kepada Qinglian.

Selain harus merawat kedua anaknya, suami Qinglian meninggalkan utang. Tapi dia tetap tenang dan mencoba untuk melihat hal-hal dari perspektif mertuanya ini.

Untuk membiayai kedua anaknya dan membayar utang suaminya, Qinglian bekerja lembur.

Mertua Qinglian tinggal di luar kota, tapi Qinglian pergi mengunjungi mereka setiap minggu. Mereka masih memperlakukan dia acuh tak acuh. Jadi dia duduk bersama untuk diskusi.

Qinglian mengatakan kepada mertua bahwa dia tidak tertarik untuk mencari suami baru, dan ia hanya ingin bekerja keras dan membesarkan anak-anaknya. Mertuanya akan selalu menjadi keluarganya, dan ia akan merawat mereka dengan baik.

Mertuanya tersentuh dan mulai memperlakukan dia seperti putrinya lagi.

Qinglian mengultivasi dirinya dengan rajin selama 10 tahun dan kehidupannya meningkat. Dia membeli mobil baru dan apartemen. Dia menawarkan tempat tinggal sebelumnya ke mertua karena itu lebih nyaman bagi mereka di musim dingin.

Mertuanya juga mengembalikan buku bank.

Qinglian mengajari anak-anaknya dengan baik, mereka sekarang sangat hormat dan sering mengunjungi kakek-neneknya.

Qinglian selalu mengutamakan orang lain lebih dulu. Tahun lalu, ia mengalami kecelakaan mobil. Pengemudi lain yang bersalah, yaitu seorang pemuda yang tidak punya keluarga kecuali seorang istri baru. Dia mengambil pinjaman untuk membayar truk pickup-nya, yang ia menggunakan untuk usaha.

Qinglian tidak meminta apa-apa dari dia. Para tetangga di daerah berbicara tentang kebaikan dirinya. Ipar baru pemuda itu berkata, "Praktisi Falun Dafa benar-benar baik!"