Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Rumah Saya Menjadi “Rumah Kami”

22 April 2016 |   Oleh praktisi Falun Dafa di Tiongkok


(Minghui.org) Saya telah tinggal  sendirian selama lebih dari satu dekade. Sejak suami meninggal dan anak saya pindah ke kota lain, rumah saya telah menjadi lingkungan bagi para praktisi Falun Dafa di daerah saya untuk belajar Fa, membuat spanduk dan materi klarifikasi fakta, serta berbagi pengalaman.

Beberapa praktisi di kelompok belajar Fa kami memiliki kunci rumah saya. Jika koordinator ingin meninggalkan sesuatu untuk saya atau menginfokan sesuatu, dia bisa datang kapan saja dan meninggalkan catatan di atas meja. Jika saya tidak di rumah, belajar Fa kami tidak sampai terhenti, dan pekerjaan membuktian Fa kami masih dapat dilakukan seperti biasa.

Ketika praktisi dengan keterampilan teknis datang ke daerah kami untuk memberikan pelatihan komputer, rumah saya digunakan sebagai kelas. Praktisi di kelompok belajar Fa kami sering mengatakan rumah saya sebagai “rumah kita".

Putra saya pernah berkata kepada saya, "Sangat bagus karena rumah ibu telah menjadi tempat bagi praktisi untuk sepenuh hati melakukan pekerjaan Dafa." Saya sungguh senang karena rumah kecil tersebut menyediakan tempat bagi praktisi kami untuk bekerjasama  menyelamatkan orang-orang di masa Pelurusan Fa.

Pergesekan Xinxing dan Peningkatan

Meskipun umumnya semuanya berjalan lancar di “rumah kami", pergesekan Xinxing juga pernah muncul. Suatu ketika saat saya kembali ke rumah sepulang dari kampung halaman, ada seorang praktisi muda menunggu saya untuk memberinya beberapa instruksi setelah sekolah. Ketika saya membuka pintu, saya terkejut mendapati seorang praktisi tengah membuat spanduk klarifikasi fakta di ruang tamu. Peralatannya berserakan  di seluruh ruangan sehingga sulit untuk melakukan hal lainnya.

Kedatangan saya yang mendadak mengejutkannya. Tanpa banyak bicara dia meminta saya untuk ke luar sejenak, lalu menutup pintu. Belakangan ia menyadari bahwa itu bukan hal yang baik dan memita maaf. Saya tidak tersinggung dan hati saya juga tak terusik pada saat itu, tapi tetap saja ada rasa penyesalan karena saya tidak mengetuk pintu sebelum masuk.

Tapi ada juga saat dimana saya tidak bisa menjaga Xinxing. Misalnya: suatu pagi pukul 04:00 saat saya tengah melakukan meditasi. Saya merasa bahwa saya hampir memasuki Ding (hening namun tetap sadar) ketika seorang praktisi tiba-tiba mengetuk pintu. Dia datang untuk meletakkan spanduk klarifikasi fakta di rumah saya.

Saya merasa dia terlalu berisik dan terganggu oleh kedatangannya yang begitu pagi. "Saya sudah di pertengahan meditasi dan baru saja akan mencapai Ding," pikir saya, "tapi sekarang saya terganggu. Mengapa dia tidak  menaruh spanduk di rumahnya saja?"

Melepaskan Keterikatan Rasa Memiliki

Pada hari yang sama, saya berbagi pengalaman dengan praktisi lain tentang masalah ini dengan harapan bahwa ia juga akan melihat dari sudut pandang yang sama. Ternyata dia malah bersikap sebaliknya. "Praktisi itu telah mengalami penganiayaan berat," katanya. "Suaminya bukanlah seorang praktisi Dafa dan selalu takut kalau dirinya akan ditangkap lagi. Jika ia menemukan spanduk di rumah mereka, itu akan membebani hubungan di antara mereka. Itulah alasan sebenarnya kenapa dia menaruh spanduk tersebut di rumah Anda. "

"Secara permukaan memang rumah itu terlihat sebagai  rumah milik Anda," ia menambahkan, "tapi di dalam Pelurusan Fa rumah itu telah menjadi sumber daya yang diperlukan untuk Dafa, dan itu adalah bagian dari pengaturan. Sebenarnya, sumber daya setiap praktisi adalah sumber daya untuk Dafa. Mari kita berikan sedikit lebih banyak dukungan bagi praktisi tersebut."

Kata-katanya membantu saya melihat keegoisan saya. Setelah mengenali keterikatan tersebut, saya melenyapkannya dan merasa lega.

Mengikuti Pengaturan Shifu

Setelah anak saya lulus kuliah, ia memutuskan untuk membuka toko di Tiongkok Selatan. Kerabat menyarankan agar saya pergi untuk membantunya di sana. Ketika saya menceritakan hal ini kepada koordinator kami, dia bilang kalau dia kurang setuju. "Saya tidak ingin Anda pergi! Tetapi jika Anda benar-benar harus pergi, Anda mesti meninggalkan rumah Anda untuk kita tetap pergunakan. Hal ini sangat penting bagi daerah kita."

Semua orang tertawa ketika mendengar apa yang paktisi teresbut katakan, tapi jauh di dalam hati kami semua tahu bahwa dia benar. Terlebih lagi, saya berpikir entah saya pergi atau tidak,  semuanya terserah pada Shifu, dan saya hanya akan mengikuti pengaturan Shifu.

Dari contoh ini, saya mengerti dengan lebih jelas bahwa di manapun kita berada, kita harus selalu melakukan apa yang praktisi harus lakukan. Jika saya benar-benar harus pergi, saya pasti akan meninggalkan rumah saya untuk dipergunakan oleh praktisi setempat. Saya bahkan tidak pernah berpikir untuk menyewakan rumah itu kepada orang lain.

Setiap makhluk memiliki sisi yang mengerti. Oleh karena itu, rumah ini sangat senang dapat digunakan oleh praktisi untuk belajar Fa, berlatih Falun Gong, dan membuktikan kebenaran Dafa.

Chinese version click here
English version click here