(Minghui.org) Saya adalah praktisi baru dari Provinsi Jilin. Saya lahir pada tahun 1990. Mulai berlatih Falun Dafa pada November 2014. Saya mencari ke mana-mana tentang arti kehidupan, termasuk pergi ke kelenteng dan kuil Tao, sampai akhirnya menemukan Dafa.

Tersadarkan

Dari masa kanak-kanak, saya tahu pasti ada alasan kenapa saya datang ke bumi. Saya terus mencari makna kehidupan dan selalu tertarik pada kultivasi.

Ketika mulai berlatih Falun Dafa, saya segera tahu bahwa inilah yang saya cari. Banyak teman saya adalah umat Buddha, tetapi mereka masih mencari aliran kultivasi yang sejati. Setelah saya memperkenalkan Falun Dafa kepada mereka, dua dari mereka segera ikut berlatih.

Saya mengetahui tentang Falun Dafa dan penganiayaan melalui Internet. Saya mengunduh video dan membaca banyak materi tentang penganiayaan. Saya menyadari bahwa Falun Dafa bukan hanya kultivasi pribadi.

Saya suka membaca buku-buku Dafa dan selalu membacanya bilamana punya waktu luang. Dalam satu bulan, saya menyelesaikan membaca semua ajaran Shifu. Saya sungguh tidak percaya bahwa saya telah menemukan jalan besar itu dan bisa ikut berlatih.

Kultivasi Dafa berbeda dari kultivasi lainnya dalam sejarah. Tidak hanya kita mengkultivasikan diri sendiri, kita juga punya misi membantu Shifu meluruskan Fa serta menyelamatkan makhluk hidup. Triloka diciptakan demi Fa. Praktisi Dafa adalah perwakilan dari berbagai alam semesta. Betapa luar biasanya hal ini!

Saya tidak memahami kenapa teman-teman saya takut menyebut Falun Dafa sampai saya membaca Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis. Setelah membacanya, saya sadar bahwa itu disebabkan faktor-faktor kejahatan yang sedang memanipulasi orang. Makhluk hidup dalam bahaya besar dan menunggu kita untuk menyelamatkan mereka. Shifu memimpin praktisi Dafa untuk menyelamatkan mereka serta meluruskan alam semesta. Saya terkesima atas pentingnya misi kita dan segera mulai melakukan tiga hal.

Tercerahkan

Meskipun saya tahu Dafa adalah baik, awalnya saya merasa ragu-ragu untuk berlatih atau memancarkan pikiran lurus. Saya bahkan beberapa kali kehilangan temperamen tanpa alasan. Saya tidak dapat mengontrol diri saya sendiri ketika terjadi konflik dengan orang lain. Saya pikir hidup saya akan menjadi lebih mudah dan tenang jika saya berkultivasi. Saya merasa heran kenapa hal ini tidak terjadi pada saya.

Satu hari ketika sedang menonton film bersama teman sekolah, ia terus menerus berkomentar. Saya biasanya tidak peduli, tetapi hari itu kemarahan saya memuncak dan saya menyuruhnya diam. Ia sedikit terkejut. Saya terus menerus memarahinya dan ia menjadi sangat kesal meskipun kemudian menerima permintaan maaf saya.

Saya tidak mengerti kenapa saya bersikap begitu. Setelah membaca Fa berikut ini baru saya mengerti.

Shifu berkata:

“Tentu saja sebelum kesulitan tiba atau konflik terjadi, anda tidak akan diberi tahu, jika sudah diberi tahu, apa gunanya anda Xiulian lagi? Ia tidak akan efektif. Acap kali ia datang tiba-tiba, dengan demikian baru dapat menguji Xinxing seseorang, Xinxing seseorang baru dapat meningkat dengan sungguh-sungguh, untuk mengamati apakah dapat menjaga Xinxing, dengan demikian baru dapat tampak nyata, oleh karena itu konflik yang terjadi bukan secara kebetulan.” (Zhuan Falun)

Saya menyadari bahwa kehidupan saya sudah diatur ulang oleh Shifu dan sekarang adalah berkultivasi.

Saya juga menyadari melalui ajaran Shifu. Yang saya pahami, setiap orang memiliki kesadaran utama dan kesadaran sekunder. Biasanya kesadaran sekunder berasal dari tingkat lebih tinggi dari kesadaran utama. Jalan kultivasi terdahulu memberikan penyelamatan bagi kesadaran sekunder seseorang sehingga para praktisi tidak memiliki konflik yang tajam. Karena kesadaran utama sangat sulit diselamatkan, ia akan menghadapi konflik langsung yang tajam. Dafa mengkultivasikan hati seseorang. Hanya dengan melalui konflik, keterikatan-keterikatan itu bisa terekspos dan praktisi bisa sepenuhnya melepaskan keterikatan mereka.

Setelah menyadari ini, tiap kali melepaskan sedikit keterikatan hati, saya merasa lebih mantap dalam berkultivasi. Saya berterima kasih kepada Shifu yang telah memberi jalur kultivasi yang begitu bagus ini.

Klarifikasi Fakta

Saya pernah berkultivasi dan mengklarifikasi fakta sendirian. Suatu hari, seorang teman SMA menghubungi saya dan kami memutuskan untuk mencari praktisi lain lalu bersama-sama berbicara kepada orang-orang. Saya menghargai kesempatan ini untuk bekerja sama dengan rekan praktisi.

Saya tahu akan ada konflik di antara praktisi dan ini adalah kesempatan bagus bagi kami untuk berkultivasi. Tetapi ketika konflik muncul di hadapan saya, saya tidak melalui ujian tersebut.

Seorang praktisi lain dan saya berbicara kepada orang-orang tentang Falun Dafa, tetapi kami menggunakan pendekatan berbeda. Ia pikir cara saya tidak begitu bagus dan saya setuju dengan caranya yang lebih mudah dipahami orang-orang. Tetapi saya benar-benar tidak yakin. Meskipun saya memancarkan pikiran lurus untuk mendukungnya, saya masih merasa sedikit kesal.

Malam itu saya berkata padanya bahwa kami harus saling bekerja sama saat berbicara kepada orang-orang. Ia mendengarkan dengan sabar tetapi menunjukkan kekurangan saya. Saya tahu ia benar tetapi saya masih kesal padanya.

Setelah ia pergi, saya memikirkan tentang apa yang terjadi dan menyadari bahwa Shifu mengatur kesempatan ini untuk menyingkap kekurangan saya. Praktisi seperti cermin yang merefleksikan kekurangan dan keterikatan. Saya tahu harus menghargai kesempatan ini.

Chinese version click here
English version click here