(Minghui.org) Saya mengalami kesulitan untuk mengontrol pikiran saya. Bilamana muncul masalah, pikiran pertama saya biasanya merupakan konsep-konsep manusia. Saya membuat beberapa kesalahan karena melihat sesuatu dari perspektif non-praktisi. Untunglah, dengan petunjuk dari Shifu, saya bisa meluruskan pola pikir saya sesuai dengan prinsip Fa. Saya ingin berbagi beberapa cerita berikut ini.

Mengalihkan Tanggung Jawab

Saya mengadakan pertemuan dengan seorang rekan praktisi dan mengatakan saya akan tiba tepat waktu. Akan tetapi, setelah berjalan sepuluh menit, sopir mengatakan ia lupa melakukan sesuatu dan berbalik arah. Ketika akhirnya tiba, praktisi itu mengatakan bahwa saya tiba sangat terlambat.

Ia mulai mengeluh dengan suara keras. Saya segera membela diri dan berkata, ”Itu semua kesalahan sopir. Kami dalam perjalanan, tetapi ia perlu balik kembali, sehingga saya tidak bisa tiba tepat waktu.” Ia terus mengeluh dengan suara keras. Saya tiba-tiba teringat ajaran Shifu.

Shifu berkata:

“Beginilah sikap orang sekarang ini, ketika menjumpai masalah yang pertama-tama dilakukan ialah melempar tanggung jawab, terlepas akan dipersalahkan atau tidak, tanggung jawab itu dilemparkan ke luar terlebih dahulu. “ (“Ceramah Empat” dari Zhuan Falun)

Saya menenangkan diri dan meminta maaf. Saya mengatakan bahwa itu adalah kesalahan saya dan tidak seharusnya menyalahkan orang lain. Ia segera diam dan tidak marah lagi.

Keterikatan Pamer

Ibu mertua saya berusia 84 tahun juga berlatih Falun Gong. Pada akhir perayaan Tahun Baru Imlek, ia terjatuh dari ketinggian satu meter saat berusaha mengambil sendok. Kepalanya membentur lantai terlebih dahulu. Suami saya sedang bekerja di dapur dan segera berlari untuk membantunya. Ia membangunkan ibunya dan membawanya ke sofa ruang tamu. Suami segera menelepon saya agar pulang ke rumah.

Saya bergegas pulang dengan naik sepeda, dan setelah mengurusnya, saya duduk untuk memancarkan pikiran lurus untuk melenyapkan segala unsur jahat dan gangguan. Ibu mertua menjadi waspada.

Ia segera duduk dan bersama-sama memancarkan pikiran lurus. Ia kemudian bangkit dari ranjang dan berjalan keliling seperti tidak terjadi apa-apa. Putrinya kemudian tiba dan bersikeras untuk membawanya ke rumah sakit. Namun ibunya menolak!

Abang dari suami saya mengunjungi ibunya dua hari kemudian. Ia berkata bahwa ibunya terjatuh dari tempat setinggi itu dan tidak terluka, membuktikan bahwa Falun Gong hebat! Saya memberitahu dia bahwa saya memancarkan pikiran lurus untuknya sebanyak dua kali. Kakak ipar mengulang apa yang saya ucapkan.

Akan tetapi, setelah saya berkata ini, saya merasa tidak nyaman dan saya tidak tahu kenapa. Meskipun saya memikirkannya kemudian masih tidak tahu kenapa.

Pagi berikutnya, saat melakukan meditasi, saya teringat Fa Shifu:

“Jika anda meletakkan Dafa pada posisi sekunder, dan meletakkan kuasa supernormal anda pada posisi utama, atau orang yang telah terbuka kesadaran lalu menganggap berbagai pengertian dari dirinya adalah yang benar, bahkan beranggapan diri anda sendiri sudah luar biasa, dan sudah mengungguli Dafa, saya katakan anda sudah mulai jatuh ke bawah, sudah berbahaya, sudah makin tidak benar.” (Zhuan Falun)

Saya segera menyadari bahwa saya memiliki mentalitas pamer! Saya segera meminta maaf kepada Shifu dan berterima kasih atas perlindungannya.

Berspesialisasi Tunggal

Saya suka membaca koran online. Saya tahu itu membuang waktu, tetapi saya masih membaca cerita-cerita yang saya anggap menarik. Sebuah artikel membahas tentang mendekorasi dapur dan termasuk saran dari ahli ramal.

Ketika putri saya membeli rumah baru, ia memilih warna cerah di sekitar kompor. Apa yang dilakukannya seperti yang disarankan oleh artikel itu. Ketika saya perhatikan ini, saya merasa tidak nyaman.

Beberapa hari kemudian, ajaran Shifu tentang “berspesialisasi tunggal” muncul di benak saya.

Saya bertanya-tanya, ”Kenapa saya tiba-tiba teringat ini? Saya tidak berlatih aliran lainnya.” Saya terus menerus mencari ke dalam dan akhirnya teringat pada dapur. Saya menggunakan pendapat ahli ramal untuk menilai pilihan putri saya atas dapurnya - itulah masalahnya!

Saya membatin, ”Dafa adalah lurus dan saya tidak menginginkan lainnya. Kehidupan saya diberikan oleh Shifu dan Dafa. Saya adalah pengikut Shifu Li Hongzhi dan tidak seorang pun bisa mengganggu saya. Saya hanya mendengarkan Shifu.”

Saya memikirkan tentang pelajaran apa yang saya dapat dari pengalaman-pengalaman ini, saya menyadari bahwa selama kita memperlakukan diri kita sebagai bagian dari Fa, bilamana terjadi sesuatu, kita bisa menggunakannya untuk menemukan akar dari masalah kita. Kita harus segera meluruskan pikiran kita untuk mencegah benda-benda buruk terjadi dan mencerai-beraikan pengaturan kekuatan lama. Hanya dengan melakukan hal begini kita baru bisa menempuh  dengan baik jalur kultivasi yang diatur oleh Shifu. Selama kita gigih berkultivasi, Shifu akan mengurus kita.

Chinese version click here

English version click here