Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Hong Kong: Peserta Kegiatan Falun Gong Berbagi Cerita

2 Agu 2016 |   Oleh Zheng Yuyan, koresponden Minghui di Hong Kong


(Minghui.org) Pada 17 Juli 2016, praktisi Falun Gong (juga dikenal Falun Dafa) di Hong Kong menggelar kegiatan untuk memperingati 17 tahun perlawanan damai terhadap penganiayaan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT). Praktisi dari wilayah sekitarnya juga bergabung. Beberapa dari mereka menceritakan pengalaman latihan mereka.

Pemuda: Dafa Menyadarkan Sisi Baik Saya

Ye (pria) dari Jepang datang untuk mendukung kegiatan tersebut. Ia tertipu oleh propaganda PKT terhadap Falun Gong. Tetapi setelah ia pergi ke Jepang untuk studi pada tahun 2008, teman sekolahnya yang berlatih Falun Gong memiliki prestasi di berbagai bidang. Ia menemukan Falun Gong adalah lurus dan bermanfaat. Ia mulai berlatih Falun Gong pada tahun 2010.

Prinsip Falun Dafa membawakan perubahan besar pada dirinya. Ia berhenti merokok dan minum minuman keras. Ia menjadi hormat kepada orangtuanya. Orangtuanya tersentuh dan takjub atas perubahannya.

Ye memberitahu reporter, ”Orangtua Tiongkok berharap melihat anak mereka mapan. Tetapi biasanya mereka menemukan bahwa pengaruh mereka tidak efektif. Ini bukan kesalahan orangtua. Terlalu banyak godaan di zaman sekarang. Saya dahulu seorang pemberontak dan tidak hormat. Tetapi setelah belajar Falun Dafa, perubahan pertama saya adalah bersikap hormat kepada orangtua saya. Mereka telah membesarkan saya dan bekerja keras untuk mengurus saya. Jika ada orangtua yang ingin melihat anak mereka bersikap baik, saya akan menyarankan Falun Gong kepada anak mereka.”

Ye mengatakan alasan ia datang ke Hong Kong untuk kegiatan tersebut adalah memberitahu turis Tiongkok bahwa Falun Gong tidak seperti yang digambarkan oleh PKT.

Dari Mudah Marah Menjadi Bahagia dan Mudah Bergaul

Gong Youyi di kegiatan Falun Gong di Hong Kong
Gong Youyi di kegiatan Falun Gong di Hong Kong

Gong Youyi telah mengenal Falun Gong sejak kecil, karena ibunya adalah seorang praktisi. Ia tidak memulai berlatih Falun Gong sampai memiliki masalah pada lutut dan lehernya saat ia akan pergi ke Singapura untuk studi. Ia telah mencoba pengobatan Barat dan tradisional Tiongkok, tetapi tidak sembuh. Teringat kesehatan ibunya membaik setelah berlatih Falun Gong, Youyi memutuskan untuk mencobanya.

Ia merasa gembira setelah sakitnya hilang setelah berlatih Falun Gong. Ia mengalami perubahan positif lainnya juga. Ia dahulu seorang pesimis dan kurang percaya diri. Jika nilainya tidak tertinggi di kelas, ia akan merasa tertekan. Prinsip Falun Dafa, “Sejati, Baik dan Sabar,” memberinya kedamaian hati dan tujuan yang lebih besar. Ia berubah dari mudah marah menjadi bahagia dan mudah bergaul.

Mengenai partisipasinya di kegiatan, katanya, ”Saya ingin memberi sedikit sumbangsih dan memberitahu orang-orang, terutama orang Tiongkok, jangan tertipu oleh kebohongan PKT.”

Istri Mendapatkan Manfaat dari Latihan Suami

Li di kegiatan Falun Gong di Hong Kong

Li di kegiatan Falun Gong di Hong Kong

Li berasal dari Taiwan telah mendapatkan manfaat dari kultivasi suaminya. Ketika suaminya mendengar tentang penganiayaan terhadap Falun Gong di daratan Tiongkok, ia bertanya-tanya, ”Apa yang ditindas oleh penjahat pastilah sesuatu yang baik.” (Zhuan Falun Fajie, terjemahan draft) Pada 25 April 2001, pawai Falun Gong melewati rumah mereka. Suaminya mengejar barisan dan bertanya di mana bisa mempelajarinya. Seorang praktisi Falun Gong yang tinggal di lingkungan yang sama memberitahu ia bahwa akan ada workshop sembilan hari Falun Gong di keesokan hari. Beginilah bagaimana suaminya mulai berlatih Falun Gong.

Li tidak mampu mengendalikan pendarahan pada suatu hari karena penyakit menahun yang didapatnya ketika melahirkan. Ia pergi ke rumah sakit, tetapi pengobatan medis hanya membantunya sementara. Ia mengalami pendarahan parah selama tiga bulan berturut-turut. Berpikir apa yang pernah diberitahu oleh suaminya, ”Satu orang memperoleh Fa, seluruh keluarga akan mendapatkan manfaat,” ia memutuskan untuk tidak pergi ke rumah sakit. Pendarahannya berhenti setelah ia berpikir demikian. Ia mulai berlatih Falun Gong pada tahun 2002. Ia sering ikut kegiatan di Hong Kong, memberitahu orang-orang agar tidak terpengaruh oleh propaganda PKT.

Memperkenalkan Prinsip Falun Dafa kepada Anak Autis dan Orangtua Mereka

Lin Peifen

Lin Peifen

Lin Peifen, seorang guru pendidikan khusus dari Hong Kong, dahulu pernah menderita Hepatitis B. Penyakit itu lenyap sepenuhnya tiga minggu setelah ia mulai berlatih Falun Gong. Ia mengikuti Sejati, Baik dan Sabar dalam pekerjaannya, dan mengajari murid-murid autis dengan prinsip Falun Dafa. Beberapa muridnya mengalami peningkatan dramatis dalam kemampuan komunikasi dan berpikir, beberapa orangtua mereka terinsipirasi untuk mempelajari Falun Dafa.

Lin dengan tulus berharap penganiayaan akan segera berakhir, dan semakin banyak orang mendapatkan manfaat dari Falun Gong.

Chinese version click here

English version click here