(Minghui.org) Kegiatan untuk memperkenalkan Falun Gong dan mengekspos penganiayaan diadakan di Kecamatan Shoufeng, Taiwan pada tanggal 17 September 2017. Warga setempat menunjukkan dukungan mereka kepada Falun Gong dengan menandatangani petisi untuk menuntut Jiang Zemin, mantan ketua Partai Komunis dan orang yang paling bertanggung jawab atas penganiayaan.

Praktisi melakukan latihan Falun Gong di Farmers Union Square di Kecamatan Shoufeng, Taiwan

Warga setempat menandatangani petisi untuk mendukung upaya mengadili Jiang Zemin

Setelah mendengar tentang kejahatan PKT dalam mengambil organ praktisi Falun Gong yang masih hidup, seorang pria berumur 90 tahun berkata, “Ini tidak ditolerir oleh hukum langit. Mereka yang terlibat di dalam (pengambilan organ) berada dalam kesulitan. Balasan langit adalah pelan tapi pasti!” dia berharap orang-orang ini segera berhenti melakukan kejahatan.

Lai, seorang warga setempat, memberitahu praktisi Falun Gong bahwa dia telah menjalani transplantasi hati delapan bulan yang lalu. Transplantasi hati berasal dari putranya. Saat sedang menunggu operasi transplantasi, dia mendengar tentang pengambilan organ di daratan Tiongkok.

Salah satu temannya berencana pergi ke daratan Tiongkok untuk melakukan transplantasi hati. Temannya dikenakan 3.000.000 dolar Taiwan. Rumah sakit memberitahu temannya bahwa tidak perlu menunggu, namun temannya tidak tahu hati itu berasal dari mana. Lai menyarankan temannya menggunakan hati dari anggota keluarganya, sehingga tidak membunuh orang yang tidak bersalah demi organ hati. Lai berkata setiap kehidupan adalah berharga, dan seharusnya tidak seorang pun pergi ke daratan Tiongkok untuk menjalani transplantasi organ jika sumbernya tidak jelas.

Seorang wanita dari kelompok pribumi Yuemie berkata, “Bergegas dan memberitahu semua orang. Mari kita kumpulkan dukungan sebanyak mungkin dan menyerukan diakhirinya penganiayaan!” Dia menyemangati praktisi untuk teguh berupaya, dan percaya semua orang harus memberikan bantuan.