(Minghui.org) Saya memulai latihan kultivasi Falun Dafa di musim gugur tahun 2015 untuk menyembuhkan penyakit saya. Artikel berbagi pengalaman yang saya baca di situs Minghui setiap hari telah membantu meningkatkan kepercayaan saya kepada Guru Li Hongzhi (pencipta Falun Dafa) dan Dafa. Jadi ketika seorang rekan praktisi meminta saya untuk menemaninya dalam perjalanan untuk mengumpulkan pengalaman berbagi artikel dari pedesaan, saya memanfaatkan kesempatan itu.

Selama perjalanan ini, saya mendengar sejumlah cerita menakjubkan dan menyentuh, yang membantu memperkuat kepercayaan saya pada Guru dan Fa.

1. Praktisi yang Ususnya Keluar Setelah Operasi

Saya bertemu dengan seorang praktisi berusia 84 tahun yang menggambarkan operasi yang telah dia jalani pada tahun 2003 untuk kanker usus besar. Dokter bedah tidak dapat menutup luka pembedahan dengan benar setelah operasi dan akibatnya ususnya keluar melalui luka bedah yang terbuka kembali tak lama setelah operasi.

Praktisi ini menghabiskan waktu tiga jam berbaring dengan tenang di ranjang rumah sakit, memeluk ususnya dengan lengan untuk mencegah agar tidak terjatuh ke lantai. Kondisinya membuat para dokter dan perawat jaga ketakutan hingga keluar dari bangsal. Istrinya, seorang rekan praktisi dan anggota keluarganya sangat trauma sehingga mereka menunggu di luar kamarnya dengan air mata, tidak mampu melihatnya.

Setelah pemeriksaan lebih lanjut, para dokter akhirnya mengakui bahwa mereka tidak dapat menutup luka bedah itu. Seorang ahli bedah menempatkan usus praktisi kembali ke dalam tubuhnya dan menjahit dengan jahitan tunggal untuk menutup lubang secara dangkal, sebelum membungkus perut dengan sejumlah besar perban. Rumah sakit membebaskan semua biaya operasi dan mendesak keluarganya untuk membawanya pulang.

Pada titik ini, saya memotong ceritanya dan bertanya, "Sepanjang seluruh cobaan ini, apakah anda takut?" Praktisi ini menjawab, "Saya tidak merasa takut, karena saya terus memikirkan dengan teguh bahwa saya adalah praktisi Falun Dafa."

Begitu sampai di rumah, istrinya mencuci lukanya dengan larutan garam. Keesokan harinya, pasangan itu melihat bahwa luka itu tertutup di satu sisi. Istri praktisi membuka jahitan tunggal dan luka itu dengan cepat mulai tertutup. Namun karena sifat luka yang sulit, ada lubang tetap sedalam 3 - 4 cm. Pada titik ini hal yang menakjubkan terjadi. Sepotong daging mulai tumbuh dari dalam tubuhnya dan menutup lubang yang menganga ini!

Dalam 15 hari luka bedahnya telah sembuh dan dia bisa berjalan sendiri tanpa bantuan.

Pemulihan ajaibnya menimbulkan kegemparan di masyarakat setempat, meyakinkan banyak orang tentang kekuatan menakjubkan Falun Dafa. Berita tentang kesembuhannya juga sampai ke rumah sakit. Dalam upaya untuk menagih kembali biaya bedah yang telah dikeluarkan, rumah sakit mengirim pengacara untuk mengklaim tagihan atas pemulihannya.

Praktisi ini, didampingi istrinya, mengunjungi rumah sakit tersebut untuk mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan Falun Dafa kepada staf tersebut. Praktisi tersebut mengatakan kepada mereka, "Pengobatan anda tidak berhasil menyembuhkan luka saya; Sebetulnya, Falun Dafa dan Guru Li Hongzhi yang menyelamatkan hidup saya "

Setelah benar-benar mengklarifikasi fakta, pasangan tua tersebut menyerahkan biaya bedah 2.000 yuan ke rumah sakit.

2. Belas Kasih Praktisi Dafa

Praktisi lain menceritakan pengalaman tentang putri dan mantan pacarnya. Putrinya telah memutuskan hubungan dan suatu hari pemuda sedih itu mengikutinya pulang. Dia menikamnya dengan pisau lebih dari 50 kali dan dengan kejam mencungkil matanya dengan kedua tangannya sebelum mendorongnya dari lantai empat.

Putri praktisi ini, yang adalah seorang praktisi Falun Dafa, selamat secara ajaib. Dia mengatakan kepada orang tuanya bahwa dia telah meminta bantuan Guru selama cobaan berat itu. Akibatnya, dia mengalami sedikit rasa sakit saat ditikam. Saat terjatuh dari lantai empat, dia merasakan tangan besar yang hangat menahan jatuhnya.

Setelah kejadian tersebut, keluarga mantan pacarnya yang kaget berkunjung dua kali. Keluarga pemuda tersebut menawarkan kompensasi sebesar 20.000 yuan dan kemudian 50.000 yuan. Praktisi ini dengan lembut menolak tawaran mereka dan malah mengklarifikasi fakta tentang penganiayaan Falun Dafa kepada mereka. Selama putrinya dirawat di rumah sakit, praktisi dan istrinya memiliki kesempatan untuk mengklarifikasi fakta kepada pengunjung dan meyakinkan lebih dari 20 orang untuk mundur dari Partai Komunis Tiongkok (PKT).

Setelah putrinya dipulangkan dari rumah sakit, praktisi ini, beserta istri dan anak perempuannya, mengunjungi kantor kejaksaan setempat dan menarik semua tuduhan terhadap pemuda tersebut.

Meskipun anak perempuan mereka terluka parah oleh mantan pacarnya, praktisi dan keluarganya ini menolak untuk menyalahkan penyerang atau keluarganya. Tindakan dermawan mereka sangat mengesankan keluarga pemuda tersebut sehingga mereka keluar dari PKT dan meminjam dua buku Zhuan Falun. Praktisi dan keluarganya juga berusaha mengunjungi penyerang di pusat penahanan untuk mengklarifikasi fakta kepadanya. Sayangnya, peraturan daerah melarang penjahat menerima pengunjung dan mereka tidak diizinkan untuk bertemu dengannya.

Kunjungan ke pedesaan ini memperkuat kepercayaan saya pada Guru dan Fa. Dalam proses mengumpulkan cerita-cerita ini, saya menemukan banyak kekurangan saya sendiri, meningkatkan pemahaman saya dan mendapatkan apresiasi yang lebih dalam terhadap pengorbanan yang telah Guru buat atas nama praktisi.

Terima kasih Guru!