(Minghui.org) Ibu saya, seorang praktisi Falun Dafa, mengalami kondisi kesehatan yang tidak biasa awal tahun ini. Punggungnya bengkok, dan dia berjalan miring. Dia merasa sangat lemah sehingga harus berhenti setiap beberapa langkah. Perut bagian bawahnya terasa sangat sakit hingga dia tidak bisa menyilangkan kakinya. Lengannya sangat lemah hingga dia tidak dapat mengangkatnya untuk latihan Falun Dafa gerakan kedua. Terlepas dari semua ketidak-nyamanannya, dia terus mengklarifikasi fakta Dafa. Namun, dia tidak bisa begitu efektif mengingat kondisinya, yang membuatnya khawatir.

Saya meminta ibu tinggal bersama saya untuk belajar Fa, melakukan latihan dan memancarkan pikiran lurus. Dengan mencari ke dalam, ibu menemukan akar penyebab masalah kesehatannya. Dia baru saja menghabiskan banyak waktu dan usaha untuk membuat daging yang diawetkan dan sosis untuk abang saya. Dia membawa daging ke luar untuk dijemur di siang hari, dan khawatir daging basah saat hari mendung, atau terlalu kering pada hari-hari terik. Ini telah berubah menjadi keterikatan.

Menemukan Celah Kebocoran

Selain itu, ibu telah menahan keluhan terhadap ayah selama bertahun-tahun karena dia pikir dia tidak memedulikannya. Kultivasi telah meningkatkan Xinxing-nya. Namun, ketika ayah mengeluh tentang melakukan pekerjaan rumah tangga, ibu membantahnya. Dia berkata, "Kamu mengeluh tentang melakukan sedikit pekerjaan rumah tangga karena berusia 80-an, tapi saya hanya beberapa tahun lebih muda dari kamu. Mengapa saya harus melakukan semuanya?" Pengakuannya tentang usia tuanya pasti telah mengundang kekuatan lama untuk memberi dia gejala usia tua.

Setelah menemukan celah kebocorannya, ibu dan saya memancarkan pikiran lurus yang kuat untuk melenyapkan gangguan tersebut. Dia berpikir, "Saya pengikut Guru Li. Saya hanya mengikuti pengaturan Guru. Meskipun saya memiliki celah kebocoran dan keterikatan, saya akan memperbaiki diri berdasarkan standar Dafa."

Guru berkata,

"Kultivasi ganda pada Watak dan Raga selain Xiulian Xinxing, serempak juga berkultivasi raga, dengan kata lain berarti mengubah Benti. Dalam proses perubahan itu, ketika sel manusia secara lambat laun digantikan oleh materi energi tinggi, proses penuaan akan makin lambat. Tubuh tampak berbalik ke arah kondisi anak muda, secara lambat laun berbalik dan secara lambat laun ditransformasi, akhirnya setelah sepenuhnya digantikan oleh materi energi tinggi, maka tubuh orang ini telah sepenuhnya ditransformasi menjadi tubuh bermateri lain."(Zhuan Falun)

Karena kami diberi tahu bahwa tubuh seorang kultivator sedang berubah menjadi muda, bagaimana dia bisa mengakui bahwa dia menua? Setelah ibu mendapatkan pemahaman Fa ini, kondisi kesehatannya kembali normal. Kini, dia terlihat lebih energik daripada beberapa anak muda.

Menemukan Keterikatan

Saya juga menemukan banyak keterikatan saya selama proses membantu ibu. Setelah diberi tahu tentang kondisi kesehatan ibu, pikiran pertama saya adalah bahwa dia sudah tua. Saya sering mengingatkannya agar tidak terlalu memaksakan diri karena dia sudah tua. Kata-kata saya jelas mengenai penuaan.

Saya juga menemukan bahwa saya tidak sabar, memandang hal dengan enteng, dan sarat kepentingan pribadi. Karena ibu ingin mengklarifikasi fakta setiap hari, saya harus ikut serta dan lelah menariknya. Saya berpikir, "Mengapa Ibu tidak tinggal di rumah untuk belajar Fa atau memancarkan pikiran lurus, dan pergi setelah Ibu sembuh? Kami membuang-buang banyak waktu."

Ibu mengatasi kesulitannya dan terus berusaha mengklarifikasi fakta kebenaran, hujan atau pun panas terik, karena dia tahu waktu berharga yang telah Guru berikan untuk kita adalah untuk meningkat. Dia pulih dengan sangat cepat.

Saya merasa malu saat membandingkan diri saya dengan ibu. Setelah dia pulang ke rumah, saya merasa lega -- itulah sikap egois. Celah kebocoran saya terhadap mementingkan diri sendiri dimanfaatkan oleh kekuatan lama. Saya jatuh berlutut dan kaki terkilir. Saya pikir saya akan baik-baik saja karena seorang kultivator. Saya berjalan kembali ke rumah. Pergelangan kaki saya segera menjadi bengkak parah dan saya tidak bisa berjalan.

Saya tahu itu adalah pikiran buruk yang telah mengundang kejadian ini. Saya berdiri di depan foto Guru dan mengaku bahwa saya telah salah berpikir. Saya juga memohon Guru untuk membantu saya sehingga tidak akan melewatkan klarifikasi fakta keesokan harinya. Saya memang memiliki celah kebocoran dalam masalah ibu, tapi saya menolak mengakui pengaturan oleh kekuatan lama. Saya bisa berjalan lagi keesokan harinya, dan tidak melewatkan satu hari pun klarifikasi fakta.

Bekerja Sama Dengan Rekan Praktisi

Putri dan saya biasanya mengklarifikasi fakta bersama di akhir pekan, tapi dia harus bekerja pada akhir pekan. Ini bukan hal yang buruk, karena saya bisa pergi sendiri dan menyebarkan lebih banyak brosur klarifikasi fakta.

Begitu saya keluar dari daerah perumahan, saya melihat seorang praktisi lain menunggu saya di dekat pintu gerbang. Hati saya tidak enak. Sebuah pikiran buruk muncul dalam pikiran saya, "Sayang sekali saya tidak bisa mengambil rute yang ingin saya jalani. Dia merusak rencana saya. Saya tidak akan bisa mendistribusikan terlalu banyak materi hari ini." Saya tahu ini adalah pemikiran buruk, tapi saya gagal mengoreksi diri.

Saya berjalan di belakang praktisi ini, tapi tersandung dan terjatuh ke tanah. Ternyata sepotong kawat besi di trotoar semen masuk ke sandal saya, dan membuat saya tersandung. Guru mengisyaratkan melalui kejadian ini bahwa saya harus melenyapkan keterikatan pamer dan mengeluh.

Guru berkata,

"Tentu saja, bentuk transformasi karma juga tidak sepenuhnya seperti yang saya katakan tadi, tetapi juga dapat termanifestasi pada aspek lain. Di dalam masyarakat dan di dalam rumah tangga juga dapat terjadi. Ketika berada di jalan atau pada lingkungan masyarakat lain, juga mungkin berjumpa masalah runyam. Keterikatan di tengah manusia biasa yang belum dapat dilepas, harus dapat anda lepas. Segala keterikatan hati asalkan masih anda miliki, lewat berbagai situasi harus dikikis habis. Anda dibiarkan terjungkal, agar dapat sadar akan Tao, demikianlah Xiulian itu berlangsung." (Zhuan Falun)