(Minghui.org) Pengadilan Distrik Pingdu Shandong menggelar sidang kedua bagi seorang praktisi Falun Gong wanita pada 18 Januari 2017. Dia didakwa dengan "menggunakan sebuah aliran sesat untuk merusak penegakan hukum," dalih standar yang digunakan oleh rezim Komunis Tiongkok untuk menganiaya praktisi.

Puluhan praktisi Falun Gong dan kerabat yang menunggu di luar gedung pengadilan diganggu oleh polisi.

Zhang Xiumei, 68, ditangkap pada September 2016 sewaktu memberitahu orang-orang tentang penganiayaan Falun Gong di pasar petani. Dia dibawa ke Pusat Penahanan Pudong. Polisi menggeledah rumahnya dan menyita dua tas besar materi informasi Falun Gong. Dia awalnya disidangkan pada tanggal 22 Desember 2016, ketika pengacaranya membela dia tidak bersalah. Pengadilan menunda tanpa vonis.

Dalam sidang kedua pada 18 Januari, Zhang kembali menegaskan dia tidak bersalah. Pengacara Zhang berpendapat bahwa polisi tidak mengikuti prosedur hukum untuk mengumpulkan bukti-bukti, dan bukti berupa buku-buku dan DVD dari Chinese New Year Gala diproduksi oleh stasiun televisi NTD. Materi-materi ini tidak melanggar kepentingan siapa pun atau menimbulkan kerugian bagi siapa pun.

Pengadilan menunda sidang pada sore hari tanpa ada vonis.

Kerabat dan Teman diganggu oleh Polisi di Luar Gedung Pengadilan

Kerabat Zhang dan sekitar sepuluh praktisi Falun Gong menunggu di luar gedung pengadilan selama persidangan. Wakil direktur Kantor 610 setempat dan belasan polisi, ada yang berpakaian preman, berdiri di dekatnya.

Ketika salah seorang kerabat Zhang mencoba memasuki gedung pengadilan, dia pun langsung dihentikan.

Dua polisi menuntut sopir untuk menunjukkan SIM-nya saat dia dan praktisi Falun Gong lainnya menunggu di dalam mobil. Ketika sopir menolak, belasan polisi mengelilingi mobil dan berusaha menangkap para penumpang.

Karena pengemudi berusaha kabur dengan mobil, polisi memblokir jalan dengan dua mobil polisi. Polisi juga menggeledah mobil lain yang dikemudikan oleh seorang praktisi Falun Gong, tetapi tidak dapat menemukan apa-apa.

Ketika suami Zhang dan pengacara keluar dari gedung pengadilan untuk istirahat makan siang, mereka melihat apa yang terjadi.

Suami Zhang bertanya kepada wakil direktur Kantor 610. "Anda tidak membiarkan mereka masuk dan memaksa mereka menunggu di sini, jadi mengapa anda memblokir mobilnya? Apakah itu sah?"

Salah seorang pengacara Zhang berkata: "Mereka tidak melanggar hukum apa pun di sini. Kenapa anda mengepungnya?"

Wakil direktur Kantor 610 kemudian mendorong dan baku hantam dengan para pengacara, dan berhenti ketika suami Zhang campur tangan. Karena lebih banyak teman-teman praktisi Falun Gong muncul di gedung pengadilan, polisi mundur dan membiarkan praktisi pergi.

Zhang dijatuhi hukuman tiga tahun dua hari setelah sidang pada 20 Januari. Dia dan pengacaranya sedang banding.

Artikel terkait dalam bahasa Inggris:

56 Chinese Citizens Sign Petition to Rescue Ms. Zhang Xiumei of Shandong Province