Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Pikiran Saya ketika Polisi Datang ke Rumah

4 Juni 2017 |   Oleh praktisi Falun Gong di Tiongkok

(Minghui.org) Saya mendengar ada dorongan baru-baru ini kepada pihak berwenang mengetuk rumah praktisi Falun Gong untuk mengganggu mereka. Hal ini mengingatkan saya hal yang pernah terjadi pada saya di masa lalu.

20 Juli 1999

Seluruh keluarga kami pergi ke Kantor Banding Negara di Beijing untuk mengklarifikasi fakta tentang Falun Gong pada 20 Juli 1999. Tak lama setelah kami kembali ke rumah, sekelompok petugas polisi muncul di depan pintu rumah kami dan meminta kami untuk pergi ke kantor polisi. Saya mengatakan kepada mereka bahwa kami sudah pergi ke Kantor Banding Negara, dan tidak perlu pergi bersama mereka. Tapi mereka bersikeras.

Saya teringat akan ceramah Fa Guru sebelum penganiayaan dimulai:

"Banyak wartawan dan banyak orang bingung mengapa ada begitu banyak orang belajar Fa ini? Mengapa demikian? Orang yang hadir disini mungkin telah melihatnya. Hal tersebut karena kami menyuruh orang mengambil langkah yang benar dan menjadi orang yang benar-benar baik. Di sini tidak ada hal yang kotor dan jelek seperti yang terdapat didalam masyarakat. Kami akan memurnikan semua hal yang tidak benar dan menjadi orang yang berguna bagi orang lain dan masyarakat sampai kami mencapai tingkat Kesempurnaan." (Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Kanada)

Saya tahu bahwa saya ingin menjelaskan kepada mereka bahwa kami tidak menciptakan gangguan, kami hanya bertanggung jawab kepada diri sendiri dan tatanan sosial. Saya pergi ke kantor polisi dan memberi tahu mereka tentang Falun Gong, seberapa banyak kami mendapat manfaat dari latihan tersebut, dan mengapa kami pergi ke Beijing untuk mengajukan banding. Saya berbagi dengan mereka tentang pengalaman dan perasaan pribadi saya, dan mengatakan bahwa saya ingin mereka memiliki masa depan yang baik. Mereka merasakan ketulusan saya dan membolehkan saya pulang.

Konferensi Tahunan Partai pada Tahun 2000

Ketika Partai Komunis Tiongkok (PKT) mengadakan pertemuan tahunan pada tahun 2000, ada ketukan di pintu rumah saya. Ketika saya membukanya, puluhan petugas polisi masuk.

Ketika saya bertanya apa yang sedang terjadi, mereka mengatakan bahwa sejak saya pergi ke Kantor Negara untuk mengajukan banding tahun sebelumnya, saya sekarang "orang penting." Itu berarti mereka akan muncul setiap hari selama 15 hari ke depan untuk memonitor saya.

Apa yang mereka katakan benar-benar mengejutkan saya, tapi saya tersenyum dan mengatakan bahwa mereka tidak perlu khawatirkan apa-apa, bahwa saya tidak berencana untuk pergi ke mana-mana. Tapi jika mereka ingin datang berkunjung dan mengobrol, itu tidak masalah.

Ketegangan di ruangan itu mereda. Saya menceritakan kepada mereka tentang Falun Gong, bahwa itu tidak seperti yang ditayangkan di televisi. Saya meminta mereka untuk mencari tahu orang macam apa kami dan menilainya sendiri.

Mereka mendengarkan dengan tenang dan mengetahui fakta kebenaran tentang Falun Gong, dan bahkan meminta maaf karena telah mengganggu saya. Mereka pergi, dan kami tidak diganggu selama dua tahun ke depan.

2004

Seseorang mengetuk pintu rumah saya pada tahun 2004. Saya melihat keluar dan melihat hanya satu orang. Tapi ketika saya membuka pintu, 12 lagi yang telah bersembunyi di lantai lain semuanya masuk. Mereka mulai memeriksa barang-barang saya. Saya berteriak pada mereka, "Berhenti! Apa yang kalian lakukan adalah ilegal. Jika kalian tidak berhenti, saya akan menuntut kalian!"

Seseorang yang sepertinya sedang bertugas memerintahkan saya untuk pergi bersama mereka ke kantor polisi. Saya mulai memancarkan pikiran lurus dan memikirkan bagaimana mengklarifikasi fakta kepada mereka di kantor polisi.

Mereka menuduh Falun Gong berpolitik, mengatakan "Kamu tahu, di brosur kalian, menyebutkan Jiang Zemin ini dan ini. Dia adalah mantan pemimpin kami. Bukankah itu berarti kalian berpolitik?"

Saya menjawab dengan tenang, "Kami adalah kultivator. Kami hanya ingin diam-diam mengultivasi dan memperbaiki diri. Kami tidak peduli dengan kekuasaan atau hal-hal yang orang biasa inginkan. Namun, Jiang Zemin iri hati karena begitu banyak orang berlatih, bersikeras untuk membuat kami berhenti berlatih, jadi dia memulai penganiayaan terhadap Falun Gong. Begitu banyak orang telah cacat dan terbunuh. Tidakkah kalian membiarkan orang mencari pertolongan?

"Kalian terobsesi dengan takhayul."

"Jika anda membaca buku Zhuan Falun, anda akan mengerti. Di dalam buku tidak ada berbicara takhayul. Buku ini membimbing orang untuk menjadi baik, mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar."

Kami berbicara lebih dari enam jam, dan mereka menanyakan berbagai macam pertanyaan. Pada akhirnya, mereka tidak menemukan yang salah dengan saya dan membiarkan saya pergi.

Ketukan Terbaru di Pintu Rumah Saya

Saya membiarkan mereka masuk karena saya yakin mereka ada di sana untuk mempelajari fakta tentang Falun Gong. Saya mengatakan kepada mereka betapa hebatnya Falun Gong dan meminta mereka untuk berpikir sendiri. Saya berkata, "Falun Gong dipraktikkan di lebih dari 100 negara di seluruh dunia, dan satu-satunya tempat di mana ia ditindas adalah Tiongkok. Apakah itu masuk akal? Saya memiliki hak untuk menuntut Jiang Zemin, karena dia bertanggung jawab untuk memulai penganiayaan. Saya secara terbuka menuliskan nama saya untuk tuntutan itu. Bagaimana anda bisa menggunakan informasi itu untuk mengancam dan mengganggu saya?"

Setelah mereka mengirimkan tuntutan hukum, praktisi lain khawatir bahwa pihak berwenang mungkin akan mengetuk pintu mereka lagi. Mereka menyingkirkan komputer dan printer.

Kemudian, setelah mempelajari ceramah dan mendiskusikannya, mereka percaya bahwa mereka seharusnya tidak mengakui pengaturan kekuatan lama. Jika seseorang mengetuk pintu, itu adalah kesempatan untuk mengklarifikasi fakta kepada mereka.

Kami juga perlu belajar menggunakan Konstitusi untuk melindungi diri sendiri. Dalam Konstitusi, pasal 35-39 melindungi kebebasan berkeyakinan, jadi apa yang mereka lakukan itu ilegal. Saya katakan kepada mereka, "Saya tidak akan bekerja sama dengan kalian karena kalian melakukan kejahatan, dan saya tidak akan membiarkan kalian menghancurkan masa depan diri sendiri."

Kami harus menghadapi segala macam gangguan sejak mulai berkultivasi. Terutama sejak penganiayaan dimulai pada tahun 1999, pihak berwenang berkali-kali mengetuk pintu.

Guru mengajar:

"Dengan adanya Fa yang begitu besar, di dalam pikiran lurus Dafa berada bersama kalian, ini adalah jaminan yang amat besar." ("Ceramah Fa di Manhattan" dalam Ceramah Fa di Berbagai Tempat X)

Mengetuk pintu atau bahkan membobol pintu tidak sulit. Hanya bila melakukannya dengan baik, tetap mempertahankan pikiran lurus, dan tidak membiarkan kekuatan lama menggenggam celah kekosongan kita, kita akan bisa menghentikan penganiayaan.