Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

[Merayakan Hari Falun Dafa Sedunia] Hidup dengan Prinsip Dafa Meskipun Ada Kesulitan

9 Juni 2017 |   Oleh seorang Praktisi Falun Dafa di Provinsi Hebei, Tiongkok

(Minghui.org) Banyak orang memberi komentar baik terhadap perbuatan Praktisi Falun Dafa meskipun ada propaganda negatif Partai Komunis Tiongkok dan penganiayaan terhadap latihan ini.

Seorang akuntan desa mengatakan seorang Praktisi Falun Dafa telah membayar utang kepada mereka meskipun mereka sudah tidak bisa menemukan dokumen terkait dengan utang tersebut.

“Di mana bisa menemukan orang baik seperti itu,” kata seorang pejabat kabupaten. “Ia mengembalikan uang meskipun sudah tidak ada catatan utangnya!”

Praktisi itu adalah saya.

Kisah Saya

Saya pernah menyewa arena parkir dan restoran pada tahun 1995. Saya tidak membayar angsuran awal sebesar 127.000 yuan dan menuliskan sebuah surat utang. Saya juga mengalami kerugian ratusan ribu yuan dalam usaha lain dan tidak membayar utang-utang ini sampai akhir-akhir ini. Tahun lalu, saya mendapat ganti rugi atas pembongkaran rumah saya, maka sekarang setelah 20 tahun, saya mempunyai uang untuk melunasi semua utang saya.

Surat utang yang saya tulis telah hilang dan jangka waktu tuntutan telah kadaluwarsa, maka secara hukum saya tidak diharuskan mengembalikan uang. Tetapi saya adalah seorang praktisi Falun Dafa dan mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Oleh karena itu saya mengetahui saya harus mengembalikan utang itu.

Ketika saya pergi membayar utang saya, pegawai akuntan desa terkejut dan mengatakan saya tidak usah mengembalikan uang karena ia tidak mengetahui berapa utang saya dan tidak menemukan surat utang itu. Saya memberitahukannya utang saya 130.000 yuan di mana sudah termasuk bunga 3.000 yuan, dan saya ingin mengembalikannya.

Akuntan desa mengirim uang tersebut ke kabupaten dan pejabat di sana mendengar cerita saya.

Mengubah yang Buruk Menjadi Baik

Saya bertemperamen buruk sebelum mulai berlatih Falun Dafa. Tidak ada orang di desa berani melawan saya. Saya kecanduan merokok, meminum alkohol dan berjudi. Saya juga berselingkuh. Istri saya sangat marah karena beberapa alasan ini.

Saya mengalami kerugian ratusan ribu yuan dalam usaha saya di tahun 1994. Sebagian utang ini disebabkan oleh sanak saudara istri, maka saya marah kepada istri dan kami hampir bercerai.

Semuanya berubah ketika saya diperkenalkan kepada Falun Dafa pada tahun 1996. Saya kemudian berhenti merokok, meminum alkohol dan berjudi. Saya tidak lagi bertengkar dengan istri dan bersikap toleran terhadapnya. Istri juga mulai berlatih Falun Dafa tidak lama kemudian, dan keluarga yang hancur menjadi harmonis.

Mengikuti Prinsip Dafa

Setelah penganiayaan dimulai, saya pergi ke Beijing dua kali untuk membela Falun Dafa. Saya ditangkap, dibawa ke departemen kepolisian lokal, dipukul dengan kejam, disetrum dengan tongkat listrik dan dipaksa berlutut di atas batu kerikil.

Kami tidak mempunyai lingkungan kultivasi lagi ketika penganiayaan Falun Dafa dimulai pada tahun 1999. Dengan perlahan istri dan saya berhenti berlatih, tetapi kami kembali ke Dafa pada tahun 2013.

Meskipun saya tidak berlatih Falun Dafa lebih dari 10 tahun, prinsip Sejati-Baik-Sabar telah berakar sangat dalam di dalam hati saya. Saya masih mengikuti prinsip dan tidak kembali ke saya yang dulu.

Saya berutang sangat besar pada tahun 1990an. Apabila saya tidak berlatih Falun Dafa, mungkin saya sudah mencari uang dengan cara yang tidak benar. Sebaliknya saya mencari uang dengan kerja keras.

Saya beternak babi dan membuat tahu. Saya beternak babi selama delapan tahun dan menjual tahu lebih dari sepuluh tahun. Saya kemudian melunasi banyak utang saya dan membangun sebuah rumah baru.

Pada saat paling miskin, saya tidak bisa membeli pakan babi dan akibatnya banyak anak babi yang mati. Pada waktu panen jagung, saya bisa mencuri jagung dari ladang orang lain dengan mudah, tetapi saya mendisiplinkan diri sendiri, mematuhi prinsip Dafa. Bagaimana sulitnya kehidupan saya pun, saya berusaha keras untuk tidak melakukan hal yang tidak baik.

Istri dan saya kembali ke Falun Dafa pada tahun 2013. Kami sekarang empat generasi tinggal di sebuah rumah. Dua belas orang anggota keluarga tinggal bersama, termasuk ibu saya yang sudah berusia 94 tahun, dan cucu saya yang baru satu tahun. Beberapa dari kami berlatih Dafa, dan yang lain percaya Dafa adalah baik.

Kami kemudian mendapat ganti rugi dari pembongkaran rumah lama sebesar 10 juta yuan yang memungkinkan kami melunasi semua utang.