Falun Dafa Minghui.org www.minghui.org CETAK

Kegiatan Falun Gong di Eropa Memperingati 18 Tahun Upaya untuk Mengakhiri Penganiayaan di Tiongkok

28 Juli 2017 |   Oleh koresponden Minghui di Eropa

(Minghui.org) Praktisi Falun Gong di Eropa mengadakan kegiatan untuk memperingati 18 tahun upaya untuk mengakhiri penganiayaan Falun Gong oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT).

Prancis

Pada 16 Juli 2017, para praktisi Falun Gong di Paris, Prancis mengadakan kegiatan di Human Rights Plaza di dekat Menara Eiffel, termasuk demonstrasi latihan Falun Gong, papan informasi yang menjelaskan penganiayaan yang terjadi di Tiongkok, dan pajangan foto. Banyak pejalan kaki menandatangani sebuah petisi yang menyerukan untuk mengakhiri pengambilan organ di Tiongkok dari praktisi Falun Gong yang masih hidup. Beberapa orang belajar latihan Falun Gong di tempat kegiatan berlangsung.

Wisatawan mengenal lebih jauh tentang Falun Gong di Human Rights Plaza di Paris.

Khabat Zahia, seorang perawat, berkata, "Saya menentang penyiksaan yang tidak manusiawi. Mari bekerja sama untuk menghentikan kejahatan ini! Penganiayaan harus dihentikan!" Seorang pria bernama Olivier Perquet menandatangani petisi tersebut dan berkata dengan tegas, "Partai Komunis Tiongkok tidak dapat ditolerir! Mereka harus menghentikan penganiayaan terhadap Falun Gong!"

Spanyol

Praktisi Falun Gong di Spanyol mengadakan serangkaian kegiatan di Madrid pada 15 Juli 2017, termasuk pajangan foto, sebuah demonstrasi damai di depan Kedutaan Besar Tiongkok, membagikan brosur berbahasa Mandarin dan Spanyol kepada orang-orang yang lewat, dan mengumpulkan tanda tangan di Callao Square untuk mendukung Penuntutan Jiang Zemin, mantan kepala PKT yang memerintahkan kampanye melawan Falun Gong.


Praktisi Falun Gong di depan Kedutaan Besar Tiongkok menyerukan diakhirinya penganiayaan oleh rezim dan kejahatan pengambilan organ di Tiongkok.

Urbano Fernández, seorang pensiunan pengacara, mengatakan kepada praktisi Falun Gong bahwa kejahatan ini tidak dapat diabaikan. Pengacara lain yang bersama dia mengatakan lebih banyak orang harus tahu tentang kekejaman yang dilakukan oleh PKT.

Orang-orang membubuhkan tanda tangan untuk menunjukkan dukungan mereka terhadap usaha praktisi Falun Gong melawan penganiayaan tersebut.

Austria

Praktisi di Austria mengadakan Hari Informasi di Heldenplatz di Wina pada 14 Juli. Demonstrasi latihan mereka menarik perhatian wisatawan, termasuk orang-orang dari Tiongkok.


Praktisi Falun Gong di Austria mengadakan Hari Informasi di Heldenplatz.

Seorang suami dan istri mengatakan kepada praktisi, "Perilaku semacam ini menandakan berakhirnya PKT. Ini telah dibuktikan oleh sejarah. PKT akan jatuh."

Seorang mahasiswa Tiongkok dari A.S. mengatakan, "Pemerintah Tiongkok memfitnah Falun Gong. Saya tidak percaya apa yang mereka katakan, dan juga orang Tiongkok lainnya yang saya kenal di Amerika."

Pejabat Austria telah menulis surat kepada praktisi Falun Gong untuk menyampaikan dukungan mereka atas peringatan khusus ini.

Faika El-Nagashi, anggota parlemen dan Juru bicara Hak Asasi Manusia dari Partai Hijau Austria, menulis dalam suratnya bahwa lebih dari 80 juta orang di Tiongkok berlatih Falun Gong 18 tahun yang lalu; sejak penganiayaan dimulai, mereka menghadapi pemenjaraan, penyiksaan, dan pembunuhan, terutama untuk tujuan mengambil organ tubuh mereka. Dia meminta masyarakat internasional untuk dengan segenap upaya mengecam penganiayaan PKT terhadap Falun Gong.

Nadine Papai, Direktur GFBVö, menulis bahwa situasi Hak Asasi Manusia di Tiongkok telah memburuk dalam segala hal, terutama kebebasan berkeyakinan etnis minoritas dan praktisi Falun Gong. Dia meminta masyarakat internasional untuk mengambil tindakan lebih lanjut dan memasukkan masalah pusat pencucian otak yang digunakan oleh rezim Tiongkok untuk memaksa praktisi melepaskan Falun Gong.

Republik Ceko

Praktisi Falun Gong di Praha mengadakan kegiatan dan membagikan informasi di Hradčany Square dekat Kastil Praha pada 17 Juli.

Seorang pejabat tinggi Partai Komunis Tiongkok mengunjungi Republik Ceko sekitar waktu yang bersamaan. Liu Yunshan, anggota Komite Tetap Politbiro, adalah salah seorang pelaku utama yang bertanggung jawab atas penganiayaan Falun Gong. Liu tidak pernah hadir di depan umum selama kunjungannya. Namun, praktisi Falun Gong mengambil kesempatan untuk mengumpulkan tanda tangan pada sebuah petisi yang meminta untuk mengakhiri penganiayaan tersebut.


Praktisi Falun Gong di Praha mengadakan kegiatan di Hradčany Square.

Banyak wisatawan Tiongkok mengungkapkan dukungan dan kekaguman mereka kepada para praktisi. Beberapa telah memahami tentang Falun Gong di negara tempat tinggal mereka.

Dua wisatawan muda dari daratan Tiongkok pada awalnya menentang praktisi, karena telah dipengaruhi oleh propaganda Partai Komunis yang menyerang Falun Gong. Setelah seorang praktisi menjelaskan Falun Gong dan penganiayaan kepada mereka, mereka membawa materi informasi yang menjelaskan lebih banyak, dengan senang hati mereka membaca konten yang disensor di Tiongkok.

Siprus

Praktisi di Siprus mengadakan kegiatan peringatan di Limasol pada 16 Juli untuk mengenalkan Falun Gong dan meningkatkan kesadaran akan penganiayaan tersebut.

Praktisi di Siprus mengenalkan Falun Gong di Limasol.

Seorang wanita Vietnam sangat senang melihat para praktisi. Dia berkata, "Saya akhirnya menemukan anda! Saya datang ke sini setahun yang lalu tapi tidak tahu bagaimana menghubungi anda!" Dia ingin belajar Falun Gong untuk waktu yang lama; keinginannya akhirnya menjadi kenyataan.

Foto kiri: Dua pria muda (foto kiri) belajar latihan Falun Gong. Foto kanan: Seorang praktisi memberi brosur kepada orang yang lewat.

Laporaan terkait dalam bahasa Mandarin:

西班牙法轮功学员中使馆前呼吁结束迫害(图)奥地利学员揭露中共迫害-各界支持反迫害(图)捷克法轮功学员总统府前传播真相(图)塞浦路斯学员举办七二零反迫害活动(图)