(Minghui.org) Praktisi Falun Gong Chen Qingfang (wanita) dan Tu Qingguang (pria) asal Kota Meizhou ditangkap berturut-turut pada Maret dan April 2017. Mereka ditahan di Pusat Penahanan Distrik Meijing, sambil menunggu persidangan.

Kasus Chen dan Tu dilimpahkan ke Kejaksaan Meijing pada pertengahan Juni. Anggota keluarga mereka menyewa penasihat hukum untuk membela mereka. Pengacara mencoba untuk mendiskusikan kasus itu dengan kejaksaan dan pengadilan, tetapi staf di sana tidak mau bekerja sama dan berusaha untuk mengintimidasi dia.

Kasus ini dikirim ke Pengadilan Distrik Meijing pada tanggal 3 Juli 2017. Anggota keluarga Chen dan Tu serta pengacara berusaha untuk berbicara kepada para pejabat pengadilan mengenai kasus ini, tetapi diberitahu bahwa penasihat hukum telah diberhentikan oleh Chen dan Tu.

Pengacara dan anggota keluarga praktisi pergi ke pusat penahanan serta meminta untuk bertemu dengan Chen dan Tu untuk menverifikasi pemberhentiannya, tetapi penjaga pusat penahanan menolak mereka bertemu dengan kedua praktisi tersebut.

Pengacara menjelaskan bahwa seorang pengacara membutuhkan dokumen tertulis jika mereka diberhentikan. Anggota keluarga bersikeras untuk bertemu dengan praktisi, tetapi sejumlah polisi bersenjata memaksa mereka pergi.

Penangkapan Chen Qingfang

Chen Qingfang, berusia 40 tahunan, membagikan informasi Falun Gong kepada pemilik toko daging di Meijing pada tanggal 18 Maret 2017. Dia ditangkap oleh petugas dari Kantor Polisi Chengbei.

Chen dibawa ke Pusat Penahanan Yuemei, dan dipindahkan ke Pusat Penahanan Distrik Meijing pada tanggal 31 Maret 2017.

Penangkapan Tu Qingquang

Tu Qingquang, berusia 50 tahunan, ditangkap pada tanggal 12 April 2017, saat dia berbicara kepada orang-orang mengenai Falun Gong di Kejia Park. Dia dibawa ke Kantor Polisi Dongjiao, dan rumahnya digeledah.

Tu lalu dipindahkan ke Pusat Penahanan Meijing. Penangkapan dirinya disetujui oleh Kejaksaan pada tanggal 26 April 2017.

Tu telah dianiaya beberapa kali karena memberitahu orang-orang mengenai Falun Gong. Dia ditangkap dan dijatuhi hukuman tiga setengah tahun penjara pada November 2001.

Dia ditangkap pada tanggal 25 Januari 2017, dan rumahnya digeledah lagi. Dia ditahan di Pusat Penahanan Meijing selama lima hari saat Tahun Baru Imlek.