(Minghui.org) Saya mulai berlatih Falun Dafa pada bulan April 2011. Pada saat itu, saya tidak memiliki pemahaman mendalam tentang Fa, karena itu dengan keterikatan manusia yang kuat, saya menganggap melakukan pekerjaan Dafa sebagai kultivasi. Kesalah-pahaman ini memberi kesempatan pada kekuatan lama untuk menganiaya saya.

Ketika saya membagi-bagikan DVD Shen Yun, saya dilaporkan ke polisi setempat dan kemudian ditahan selama 15 hari.

Setelah kembali ke rumah, saya melihat bahwa foto Guru (pencipta Falun Dafa), printer saya dan buku-buku Dafa hilang. Putri saya memberi tahu bahwa barang telah disita oleh polisi.

Kehilangan buku Dafa, bagi saya, berarti kehilangan nyawa. Hidup saya menjadi tidak berarti. Saya mendiskusikan masalah ini dengan praktisi lain dan merencanakan untuk mengambil buku itu dari polisi.

Seorang praktisi berkata, "Jangan terburu-buru! Sepertinya putri anda tidak mengatakan yang sebenarnya. Sebaiknya anda berbicara dengannya lagi." Saya kemudian berpikir: Saya ditahan di kantor polisi dan tidak mengungkapkan informasi pribadi saya kepada siapa pun. Bagaimana mereka bisa tahu di mana saya tinggal?

Saya berbicara dengan putri saya. Saya mengatakan kepadanya untuk menatap mata saya dan mengatakan yang sebenarnya. Saya berkata, "Apakah buku-buku Dafa telah diambil oleh polisi?"

Dia memunggungi saya dan berkata, "Jika anda masih berlatih Falun Dafa, saya akan bunuh diri."

Pada saat itu, saya menyadari bahwa kekuatan lama menggunakan putri saya untuk mencoba menghentikan saya berkultivasi. Saya teringat sebuah kutipan dari Zhuan Falun dan berkata kepada dia dan kekuatan lama, "... setiap orang punya peruntungan nasib sendiri!"

Putri saya tidak mengatakan apa-apa, tapi kesunyiannya membuat saya cemas. Setelah dua minggu, situasinya masih belum berubah. Dia masih belum mengembalikan buku-buku itu.

Selama saya tidak bisa membaca buku-buku Dafa, saya merasa gugup dan tidak aman. Saya berpikir untuk lebih memaksa putri saya. Kemudian, Fa Guru muncul dalam pikiran:

"Di mana timbul masalah, di situlah perlu mengklarifikasi fakta." ("Ceramah Fa pada Konferensi Fa di Amerika Serikat Barat Saat Hari Yuansiao Tahun 2003”)

Saya berkata kepada putri saya dengan baik, "Saya berlatih Falun Dafa dan mencoba menjadi orang baik, itulah hal yang benar untuk dilakukan. Kamu akan mendapatkan keuntungan dari apa yang saya lakukan, tapi kamu tidak boleh menentang Dafa. Kamu harus mendukung. Buku-buku Dafa adalah hukum alam semesta. Printer menghasilkan bahan untuk membantu menyelamatkan orang. Tolong kembalikan mereka ke saya."

Ketika saya bertanya kepada putri saya di mana buku-buku Dafa pada keesokan harinya, dia mengatakan kepada saya bahwa dia telah membawa mereka kembali dan meletakkannya di balkon.

Pikiran Lurus Praktisi Sangat Kuat

Seorang praktisi dan saya pernah berbicara dengan seorang pria paruh baya tentang Falun Dafa dan penganiayaan. Saya bertanya kepadanya apakah dia tahu tentang Falun Dafa dan berkata, "Keluar dari Partai Komunis Tiongkok (PKT) dapat memberi anda masa depan yang cerah."

Pria tersebut mengatakan kepada saya bahwa ibu mertuanya sedang berlatih Falun Dafa, tapi dia belum keluar dari Partai. Saya menceritakan kepadanya tentang sejarah pembunuhan PKT, tapi dia tidak mau mendengarkan dan mulai berdebat dengan saya. Praktisi lain kemudian berbicara kepadanya, selagi saya memancarkan pikiran lurus yang ditujukan pada tangan-tangan hitam, iblis busuk dan semua elemen kekuatan lama di dimensi lain yang mengendalikannya. Namun, pria itu terus berdebat.

Bagaimana kami bisa menyelamatkannya?

Guru berkata,

"Di bawah efek pikiran lurus anda, segala sesuatu di sekeliling anda dan diri anda sendiri juga akan mengalami perubahan, anda tidak pernah mau mencobanya." ("20 Tahun Berceramah Fa")

Dengan mengingat hal ini, saya secara serius mengatakan kepada orang itu, "Jika anda tidak mendengarkan kebenaran, bagaimana anda bisa diselamatkan? Kami berusaha membantu anda." Dia kemudian berhenti berdebat dan mulai mendengarkan. Sikapnya berubah dan setelah selesai berbicara, dia setuju untuk mundur dari Partai. Dia sangat berterima kasih kepada kami. Kami berdua membalas senyumnya dan saya berkata, "Anda harus berterima kasih kepada Guru kami! Gurulah yang menyelamatkan anda."

Mencari Ke Dalam Membantu Menghapus Keterikatan dan Meningkatkan Kesehatan

Seorang dokter mengeluarkan tumor dari antara mata kiri dan alis saya sekitar dua puluh tahun yang lalu. Namun, tumor mulai muncul di tempat yang sama setelah saya mulai berlatih Falun Dafa.

Selama dua tahun terakhir, mata kiri saya kadang menjadi merah dan mulai berair. Saya memikirkan penampilan saya setiap kali saya pergi untuk berbicara dengan orang-orang tentang Dafa dan berpikir untuk mencari dokter untuk mengeluarkannya.

Tapi mengingat bahwa saya adalah seorang praktisi Dafa, saya menahan diri untuk tidak membuat janji dengan dokter. Namun, tumor itu tumbuh lebih besar baru-baru ini, yang secara serius mempengaruhi belajar Fa saya, karena menutupi mata saya. Saya memiliki keinginan yang sangat kuat untuk menyingkirkannya di rumah sakit, karena saya tidak dapat memahami mengapa tumor itu ada di sana dan menjadi sangat frustrasi.

Selama belajar Fa baru-baru ini, sebuah paragraf sepertinya selalu menarik perhatian saya:

"Selaku seorang praktisi Gong adalah selayaknya demikian. Setiap terjadi gangguan ini atau gangguan itu ketika berlatih Gong, anda harus mencari sendiri sebabnya, apakah anda masih punya sesuatu yang belum dilepaskan.” (Zhuan Falun)

Saya terus bertanya pada diri sendiri, "Apa yang mengganggu saya? Apa keterikatan yang belum saya lepaskan? "Tapi saya tidak dapat menemukan jawabannya.

Seorang praktisi baru-baru ini memiliki masalah dengan matanya. Saya pergi menemuinya dan dia mengatakan kepada saya bahwa beberapa praktisi menasihatinya untuk menemui dokter. Setiap kali saya mengunjunginya, dia terus menyebutkan hal ini kepada saya. Saya tahu bahwa Guru menggunakan kata-kata praktisi ini untuk membantu saya. Tapi apa itu?

Seminggu yang lalu, saya belajar Fa lebih lama dari biasanya. Saya merasa lebih sulit membuka mata kiri saya dan penglihatan saya menjadi kabur. Sebuah pikiran kemudian muncul, menyuruh saya pergi dan menemui dokter.

Saya berkata dalam pikiran: Saya adalah seorang kultivator, seorang manusia dalam perjalanan menuju Dewa. Bagaimana seorang dokter bisa memecahkan masalah Dewa masa depan? Saya adalah seorang kultivator yang dilindungi oleh Guru. Guru saya bisa memecahkan semua masalah.

Setelah melihat ke dalam dan dengan pemahaman baru, sekarang saya bisa belajar Fa dengan pikiran yang jernih dan mengukur diri saya sesuai dengan Dafa.

Guru berkata,

"Bagian tubuh yang dulu pernah sakit dan mungkin sudah terasa sembuh berkat latihan Qigong, atau mungkin sudah disembuhkan oleh seorang master Qigong, tetapi kini terasa kambuh kembali. Sebab dia belum benar-benar membuat anda sembuh, hanya membantu anda menggesernya ke belakang, masih berada di tempat itu, membuat anda tidak terjangkit sekarang namun kambuh di kemudian hari. Kami perlu mengoreknya ke luar, menyingkirkannya ke luar, melenyapkan semua sampai ke akarnya." (Zhuan Falun)

Saya mengerti bahwa ketika dokter mengangkat tumor saya dua puluh tahun yang lalu, dia hanya menunda karma ke lain waktu.

Saya berkata kepada Guru dalam pikiran saya, "Jika kekuatan lama mencoba membuat mata saya mempengaruhi belajar Fa, maka saya tidak akan mengakuinya dan akan menghancurkan gangguan tersebut dengan memancarkan pikiran lurus. Jika masalahnya disebabkan oleh karma saya, maka tolong dorong keluar semuanya. Saya akan bisa melewati kesulitan, karena saya sekarang sadar akan alasan di baliknya."

Keesokan paginya, kelopak mata saya menjadi sedikit bengkak. Bengkak menjadi lebih serius pagi berikutnya. Pada pagi ketiga, kelopak mata bawah saya menjadi bengkak juga, mengeluarkan nanah kuning sepanjang hari.

Pembengkakan mulai mereda pada hari keempat dan tumornya lenyap pada hari ketujuh.

Selama seluruh proses menghilangkan karma, banyak keterikatan saya terungkap, seperti rasa takut, mencari kenyamanan dan pamer. Minggu itu terbukti merupakan saat yang tepat untuk mengultivasi Xinxing saya.

Ketika saya menyadari berbagai keterikatan, saya menyingkirkan mereka dan melepaskan ego. Saya menyerahkan segala sesuatu kepada Guru. Betapa pun buruknya perasaan saya, saya tidak peduli. Saya memakai kacamata hitam, pergi untuk berbicara dengan orang-orang tentang Dafa dan melakukan tiga hal setiap hari.