(Minghui.org) Perayaan pertengahan musim gugur diselenggarakan di komunitas Tionghoa Boston pada akhir Agustus 2017. Praktisi Falun Gong mendirikan stan di tempat perayaan untuk memperkenalkan Falun Gong kepada masyarakat, dan mengekspos penganiayaan oleh Partai Komunis Tiongkok (PKT) yang sudah berlangsung 18 tahun.

Stan Falun Gong di daerah Pecinan Boston saat perayaan pertengahan musim gugur

Stan Falun Gong di Quincy, Boston selatan, saat perayaan pertengahan musim gugur

Praktisi Falun Gong mengadakan kegiatan di daerah Pecinan dan Quincy saat perayaan. Spanduk-spanduk besar, pameran foto dan peragaan latihan mereka mendapat perhatian banyak orang.

Banyak orang Tionghoa setempat memberi salam kepada praktisi dan mengambil brosur. Ada yang meminta lebih banyak informasi dan buku Sembilan Komentar Mengenai Partai Komunis. Beberapa orang tua Tionghoa membawa anak-anak mereka untuk mempelajari cara melipat bunga lotus, yang merupakan simbol bagi para praktisi yang mengalami penganiayaan di Tiongkok, semurni bunga lotus yang tumbuh keluar dari lumpur kotor.

Seorang wanita Tiongkok yang berumur 75 tahun menghampiri pameran foto dan melihat informasi tentang kejahatan PKT dalam mengambil organ praktisi yang masih hidup. Dia berkata kepada seorang praktisi, “PKT itu kejam. Kalian harus mengungkapkannya. Dia telah menganiaya begitu banyak orang!” Praktisi memberitahu dia tentang pengunduran diri dari organisasi komunis. Dia dengan gembira setuju mundur dari Liga Pemuda dan Pionir Muda, saat waktu muda bergabung kedua organisasi tersebut.

Pan, seorang warga setempat dalam usia 70 tahunan, memberitahu praktisi Falun Gong bagaimana generasi ayah dan kakeknya dianiaya secara brutal oleh PKT. Dia telah mundur dari organisasi komunis sebelumnya. Sekarang dia ingin mempelajari Falun Gong. Pan mempelajari lima metode latihan di stan dan mengambil DVD instruksi latihan.

Karena hidup di bawah pengaruh propaganda PKT, banyak turis Tiongkok terkejut melihat orang-orang di seluruh dunia berlatih Falun Gong. Seorang wanita Tiongkok awalnya bersikap skeptik, tetapi setelah mendengar fakta kebenaran Falun Gong, dia berkata, “Saya mengerti! PKT yang membuat cerita-cerita palsu untuk membenarkan penganiayaannya!”

Kebanyakan masyarakat Amerika di dua kegiatan tersebut telah mendengar tentang penganiayaan Falun Gong. Mereka menandatangani petisi untuk meminta Senat Amerika Serikat agar meloloskan resolusi untuk mengecam penganiayaan ini. Mereka yang mendengar tentang penganiayaan untuk pertama kali juga menandatangani petisi tanpa keraguan.