(Minghui.org) Saya telah mengalami banyak perubahan yang luar biasa, baik secara mental maupun fisik, sejak saya mulai berlatih Falun Dafa. Saya merasa beruntung bisa menjadi seorang praktisi, dan kata-kata tidak dapat mengekspresikan terima kasih saya kepada Guru Li Hongzhi, pencipta dan Guru Falun Dafa. Berikut adalah pengalaman saya:

Sehat Kembali Melalui Kultivasi

Selama sepuluh tahun sebelum mulai berlatih Falun Dafa saya menderita sakit. Kepala saya terasa kebas, dan dada saya terasa tertekan. Kaki saya sakit hingga ke pergelangan kaki. Saya menderita wasir. Saya sering pusing dan kesulitan untuk berbicara. Semua ini membuat saya jadi mudah tersinggung dan menjadi depresi. Saya tidak mempunyai keinginan untuk hidup.

Saya mencari pengobatan ke mana-mana. Obat-obatan tidak membantu. Suami saya merasa khawatir, dan ketika dia mendengar bahwa Falun Dafa sering kali memiliki efek penyembuhan yang luar biasa, ia menyarankan saya untuk mencobanya. Dia mencarikan saya DVD instruksi latihan, dan saya mulai belajar latihan itu. Satu minggu kemudian, saya bisa berbicara dengan normal, dan dengan cepat semua penyakit lainnya hilang.

Sudah enam tahun berlalu sejak terakhir kali saya membutuhkan obat. Saya sehat dan tenang. Suami saya dan anak-anak gembira dan bersyukur kepada Guru.

Peningkatan Saya Melalui Kultivasi dalam Dafa

Saya hanya memikirkan diri sendiri sebelum saya menjadi praktisi. Saya tidak tahan jika diperlakukan buruk; saya akan berdebat dengan orang lain hanya untuk sebuah hal kecil dan saya tidak mau mengalah. Setelah saya menjadi praktisi Falun Dafa, saya belajar untuk memikirkan orang lain terlebih dahulu dalam kehidupan sehari-hari. Saya membersihkan lantai gedung tempat tinggal saya dan mengosongkan tempat sampah di seluruh lantai kami. Orang lain memperhatikan saya dan melihat bahwa Falun Dafa baik. Saya sering membersihkan penyumbatan wastafel di tempat kerja. Saya menyekop salju untuk para tetangga dan tidak pernah meminta bayaran.

Berkultivasi Dafa Membantu Keluarga Saya Hidup Harmonis

Tahun kedua setelah saya berlatih Dafa, saya menemukan suami saya selingkuh dengan wanita lain. Awalnya, saya sangat marah dan ingin berteriak kepadanya. Tetapi ketika saya mulai berpikir tentang prinsip-prinsip Dafa, saya menyadari bahwa suami saya adalah korban dari masyarakat masa kini. Saya mengubah pendekatan saya dan menunjukkan kepadanya konsekuensi dari apa yang telah ia lakukan. Saya berharap dia akan dapat menghargai keluarga kami dan melihat apa yang diakibatkan oleh perselingkuhan itu terhadap keluarga wanita lain tersebut. Ia memperhatikan dengan serius semua yang saya katakan dan memutuskan untuk mengakhiri hubungan itu.

Saya juga pergi menemui wanita itu. Ia tersentuh dengan kunjungan saya dan memasukkan semua yang saya katakan ke dalam hati. Tanpa Fa Guru yang memperluas hati saya, saya tidak akan bisa mengatasi kesulitan ini dan membantu mereka.

Melihat Ke Dalam untuk Menyelesaikan Konflik

Guru telah mengajarkan kita, “Sebagai orang Xiulian, mengintrospeksi ke dalam adalah sebuah pusaka.” (“Ceramah Fa pada Konferensi Fa Washington D.C. 2009” dari Ceramah Fa di Berbagai Tempat 9”)

Dalam kehidupan sehari-hari, saya berbuat sesuai dengan standar Dafa. Setelah suami saya mengakhiri perselingkuhannya, saya beberapa kali bermimpi, suami saya kejam terhadap saya. Dalam sebuah mimpi, saya sedang sekarat, tetapi dia tidak berusaha untuk menyelamatkan saya.

Ketika saya bangun, saya mulai mencari ke dalam untuk menemukan alasan mengapa saya bermimpi seperti itu, apa yang telah saya lakukan kurang baik? Saya menggalinya dalam-dalam dan menyadari bahwa saya hanya melepaskan kemarahan di permukaan saja, tetapi dalam lubuk hati saya masih marah kepadanya karena dia telah selingkuh dan merasa benci padanya pada waktu itu. Saya bahkan kadang-kadang mengungkit masalah itu kepadanya. Saya mengingatkan diri sendiri untuk melepaskan kebencian secara tuntas dan untuk selalu baik padanya. Saya mulai sangat peduli padanya. Hasilnya, dia juga mulai memperlakukan saya dengan lebih baik.

Saya juga menggunakan standar Dafa untuk mengukur keadaan. Seorang saudara saya memberi tahu bahwa keponakan perempuan saya telah mengecam saya. Saya telah merawatnya selama beberapa tahun. Saya hanya bisa membayangkan betapa kecewanya saya mendengar ini jika saya bukan seorang praktisi. Namun, karena saya adalah seorang praktisi, saya menggunakan Fa untuk mengukur diri sendiri dan berpikir bahwa saya pasti telah melakukan kesalahan. Kalau tidak mengapa ia mengecam saya?

Saya juga melihat ke dalam ketika berurusan dengan ibu mertua. Ketika ia sakit dan masuk rumah sakit dua tahun yang lalu. Suami saya mempunyai lima saudara, dan mereka seharusnya bergantian menjaga ibunya. Mereka sibuk, jadi saya memutuskan untuk menjaganya, dan mereka semua setuju. Ketika ia keluar dari rumah sakit, saya terus menjaganya hingga lima bulan kemudian.

Suatu kali saya pergi membuang sampah dan tidak segera kembali. Ibu mertua marah dan mulai memaki-maki saya ketika saya masuk. Saya merasa disalahkan, tetapi Fa Guru muncul di pikiran:

“Orang Xiulian
Mencari kesalahan pada diri sendiri”
(“Siapa Benar Siapa Salah” dari Hongyin III)

Saya menyadari bahwa ia terbaring di ranjang dan merasa kesepian, dan saya seharusnya menemani dia sesering mungkin. Saya mulai lebih memperhatikan perasaannya, dan sejak itu ia selalu gembira dengan saya.

Kultivasi dalam Dafa telah membuat saya sehat. Keluarga saya harmonis, dan hidup saya terasa penuh. Falun Dafa juga membantu saya memahami arti kehidupan yang sebenarnya, yaitu untuk kembali ke jati diri kita yang sejati. Saya sangat beruntung dapat berkultivasi dalam Dafa. Terima kasih, Guru yang agung!