(Minghui.org) Pada 9 November 2018, praktisi Falun Dafa mengadakan acara Hari Informasi di Gold Coast Surfers Paradise. Banyak turis dan penduduk lokal, termasuk banyak turis Tiongkok, menandatangani petisi yang menyerukan diakhirinya penganiayaan Falun Gong di Tiongkok.

Falun Dafa, juga disebut Falun Gong adalah sebuah latihan spiritual yang mengikuti prinsip Sejati-Baik-Sabar. Ini adalah latihan Tiongkok kuno yang diperkenalkan kepada publik pada tahun 1992 oleh Guru Li Hongzhi.

Pengunjung belajar tentang Falun Gong dan menandatangani petisi untuk mengakhiri penganiayaan di Tiongkok.

Maryann, penyelenggara acara, memperkenalkan Falun Gong kepada pengunjung.

Maryann, yang menyelenggarakan acara tersebut, mengatakan mereka memilih lokasi ini karena lokasi ini adalah tempat yang harus dikunjungi oleh wisatawan dan ada pasar malam yang menarik banyak orang datang.

Dia berkata, “Saya mendapat manfaat dari latihan baik pada pikiran maupun tubuh. Saya harap orang lain juga bisa mendapat manfaat darinya.”

Maryann menambahkan, “Selain itu, saya ingin memberi tahu orang-orang tentang bagaimana praktisi Falun Gong di Tiongkok dianiaya oleh rezim komunis dan bahkan organ vital mereka diambil secara paksa [untuk dijual kepada pasien transplantasi].”

Beberapa turis Tiongkok terkejut melihat kegiatan Falun Gong, karena itu adalah sesuatu yang tidak dapat mereka lihat di Tiongkok sejak penganiayaan.

Seorang pria Tionghoa setengah baya berbicara dengan seorang praktisi cukup lama, mengajukan pertanyaan tentang latihan dan penganiayaan. Pada akhirnya, dia memutuskan untuk mengambil sikap melawan kekejaman rezim komunis dengan menarik keanggotaannya di Liga Pemuda, sebuah organisasi yang berafiliasi dengan Partai Komunis Tiongkok. Sejak gerakan mundur dari Partai Komunis Tiongkok dimulai pada tahun 2009, lebih dari 300 juta orang Tiongkok telah mundur dari Partai.

Grace, seorang praktisi yang menjadi sukarelawan di acara tersebut, mengatakan bahwa mereka berbicara dengan banyak orang dan meminta mereka menandatangani petisi. Orang-orang datang mampir untuk belajar dan menunjukkan dukungan saat acara selesai.