(Minghui.org) Yu Hong (nama samaran) adalah seorang dokter di usianya yang ke-40. ia dan suaminya tidak berlatih Falun Dafa, namun mertua dan iparnya adalah seorang praktisi. Karena hal tersebut, pasangan ini telah mengetahui kebaikan Falun Dafa dan memperoleh banyak manfaat dalam berbagai cara. Berikut ini adalah beberapa contoh di antaranya.

Bayi yang Menderita Anemia Sembuh Total

Anak Yu Hong yang lahir pada tahun 2006 menderita penyakit anemia. Bayi ini mendapat pengawasan dari unit perawatan intensif (ICU) dengan menggunakan intravena dan suplai oksigen. Namun setelah tes darah dan CT scan, dokter tidak mampu memberikan dignosis yang tepat untuk kondisi sang bayi. Bayi itu menolak minum susu dan berada di ambang kematian. Rumah sakit menyatakan secara resmi bahwa bayi tersebut mengalami kondisi kritis.

Pada hari kelima setelah bayi itu lahir, suami Yu Hong berkata pada istrinya, “Bayi kita menderita penyakit darah, ini di luar jangkauan pengobatan modern. Kita mungkin harus menyerah.”

Saudaranya, seorang praktisi Falun Dafa berkata, “Tidak akan seperti itu. Kita adalah keluarga praktisi Dafa. Karena bayi itu memilih kita sebagai keluarga, ia tidak akan pergi begitu cepat. Kalian berdua seharusnya mengubah seluruh pandangan kalian terhadap Dafa dan mulai percaya dan melafalkan ‘Falun Dafa baik; Sejati-Baik-Sabar baik’ dari sekarang. Bawa jimat Dafa dalam kantong kalian dan mohonlah bantuan Guru.”

Mereka pun mengikuti nasehatnya.

Suatu hari, saudara ipar Yu Hong datang untuk membantu mengerjakan pekerjaan rumah tangga. Saat sedang melakukan pekerjaannya, dia menemukan beberapa catatan yang ditulis oleh adiknya dalam sebuah sesi memfitnah Falun Dafa yang disponsorioleh perusahaan tempat ia bekerja.

“Bagaimana kamu bisa berpartisipasi? Keluarga kita kebanyakan praktisi. Tidakkah kamu tahu Falun Dafa itu baik?” dia bertanya pada saudaranya laki-lakinya.

“Tulisan itu hanya untuk menunjukkan kepatuhan terhadap atasan saya. Semua orang diminta untuk menghadiri sesi itu,” jawab dia.

“Tapi ini salah. Siapapun yang berpartisipasi dalam sesi itu akan mendapat karma dan harus membayarnya melalui penderitaan mereka. Kamu harus segera membuat pernyataan publik untuk menolak apa yang kamu katakan dan lakukan terhadap Dafa.”

Akhirnya, suami Yu Hong menulis sebuah pernyataan resmi bahwa semua komentar negatif terhadap Falun Dafa dan pendirinya yang ia lakukan, berada di bawah pengaruh Partai Komunis Tiongkok (PKT). Dia menyatakan bahwa dia akan selalu mengingat “Falun Dafa baik; Sejati-Baik-Sabar baik,” akan mendukung praktisi dan Dafa, menjadi orang baik, dan memisahkan diri dari organisasi PKT. Baik Yu Hong dan suaminya mengundurkan diri dari PKT dan organisasi afiliasinya. Mereka juga menghancurkan catatan mereka dari sesi itu.

Keesokan harinya, mereka pergi untuk menemui dokter anak ternama lainnya. Setelah melakukan pengamatan dengan seksama, dokter mengatakan bahwa penyebab penyakit anemia anak mereka berasal dari tali pusar saat lahir, dan tidak akan berkembang menjadi penyakit serius. Setelah itu bayi itu segera dikeluarkan dari ICU dan mereka membawanya pulang dari rumah sakit. Seluruh keluarga mereka bersuka cita mendengar kabar baik tersebut.

Sesampainya di rumah, bayi ini bisa menelan 140 milimeter susu sekaligus. Setelah itu, penyakit anemianya lenyap. Bayi itu kini menjadi bocah laki-laki yang sehat dan cerdas.

Anak yang Tumbuh Di dalam Dafa

Mertua Yu Hong membantu merawat cucu mereka. Mereka sering mengajarnya untuk melafal “Falun Dafa baik” dan menyuruhnya mendengar ceramah Guru Li. Saat belajar berdiri dan berjalan, dia akan meniru kakek-neneknya berlatih Gong dan menyaksikan mereka memancarkan pikiran lurus. Saat duduk bermeditasi dengan kepala yang masih belum ditumbuhi rambut, dia tampak seperti biksu kecil di dalam salah satu pertunjukan Shen Yun.

Sejak mulai bisa berbicara, anak ini telah mengaku sebagai pengikut Dafa cilik dan akan menyanyikan lagu “Falun Dafa baik.” Dia juga pergi untuk membagikan materi Dafa di samping kakek neneknya.

Setelah mulai bersekolah, dia akan bergabung dalam kelompok belajar Fa bersama kakek, nenek dan tantenya. Pada akhir tahun ajaran lalu, nilainya masuk dalam sepuluh besar dari tiga ratus siswa. Semua orang dewasa mengenalnya sebagai anak yang baik hati dan cerdas. Dia juga terpilih sebagai dewan murid di sekolah dasar.

Anak ini toleran terhadap rekan siswanya dan akan melarikan diri jika ingin dibuli atau dipukul. Suatu kali kakinya terkilir, saat rekan sekelasnya mendorong ia hingga jatuh ke tanah. Ayahnya mengatakan bahwa mungkin ia terlalu pemalu, namun ia tidak keberatan sama sekali.

Seiring tumbuh dewasa dan sekolahan lebih banyak memakan waktu, neneknya akan selalu mengingatkan dan mendesaknya untuk belajar Fa bersamanya kapan pun ia bisa meluangkan waktu.

Ada suatu periode dimana ia terobsesi dengan permainan online. Orang tuanya begitu khawatir dan berulang kali memintanya berhenti, namun tidak berhasil. Kemudian bibinya berbicara dengannya dari perspektif Fa dan kultivasi, tentang mengapa ia harus melepaskan permainan online. Dia menyadari dari ceramah Guru Li bahwa permainan online berasal dari makhluk asing, untuk mengendalikan manusia, dan sangat berbahaya baginya jika tetap kecanduan mereka. Sejak saat itu ia bisa menahan diri dari permainan online. Ketika tergoda dan kambuh satu dua kali, dia bisa tetap berkepala dingin dengan bantuan orang tuanya.

Dia juga mengikuti berbagai kelas ekstrakulikuler untuk mempelajari semua jenis mata pelajaran. Dia selalu rajin dan konsentrasi terhadap apa pun yang ia pelajari, dan mampu menguasai semua hal. Selain mencapai tingkat sembilan dalam catur Go amatir, guru lukis maupun guru bahasa Inggris selalu memujinya akan kemahirannya di kedua bidang tersebut. Dia juga fasih dalam puisi Tiongkok kuno, dan memiliki ingatan tajam, orang di sekelilingnya sering dibuat kagum oleh kemampuan komunikasinya.

Dari bayi yang mengalami kritis, seperti yang didiagnosa oleh dokter, hingga tumbuh dewasa, semua dikarenakan pengaruh Dafa dalam kehidupannya.

Suami Mendapat Gelar Doktor Lewat Keajaiban

Suami Yu Hong berusia 47 tahun. Dia ingin mendapatkan gelar doktor namun tidak pernah kesampaian, karena terhalang oleh tuntutan pekerjaan dan sulitnya ujian masuk.

Dua tahun yang lalu, dia memutuskan untuk mencobanya. Meski dia terus melafalkan “Falun Dafa baik,” dia merasa sedikit skeptis. Dia telah menyaksikan manfaat yang dinikmati oleh keluarganya karena berlatih Dafa, jadi dia agak percaya bahwa dengan melakukan hal ini akan bermanfaat untuknya terutama sebelum ujian.

Begitu mengetahui bahwa skornya berada satu poin di atas persyaratan ujian masuk, ia begitu senang. Selagi dia bahagia, ia menyadari bahwa ada kemungkinan nilainya tidak cukup tinggi untuk masuk ke perguruan terbaik di daerahnya yang sesuai dengan keahliannya.

Ia terkejut, saat mengetahui ia diterima di perguruan yang diinginkannya. Dia mengerti bahwa ini adalah kekuatan Dafa dan berkah yang ia terima karena percaya pada Dafa.

Untuk gelar doktor di bidang keahliannya, orang bisa lulus dalam waktu dua tahun, asalkan penelitian dan mata pelajarannya diselesaikan serta pembelaan disertasinya berjalan lancar. Namun, ada banyak orang yang tidak mampu lulus dalam jangka waktu normal yakni tiga tahun. Selain dia yang paling tua, dia harus menghadapi tekanan karena jauh dari rumah dan kuota kuliah yang berat.

Ketika mendapatkan gelar doktornya dalam dua tahun, ia tidak lupa mengucap rasa syukur terhadap Guru Li atas berkahnya.

Memenangkan Kejuaraan Nasional

Yu Hong merupakan ketua dari empat orang dokter -- tempat ia bekerja. Dia ikut berpartisipasi dalam kompetisi debat tingkat nasional tahun lalu. Dia begitu fasih dan meyakinkan, serta menggunakan waktunya dan berupaya pada topik debat ketika mendapatkan giliran. Setelah memenangkan empat putaran debat, Yu Hong dan timnya masuk dalam 12 besar final.

Pada hari terakhir kompetisi, dia melafalkan kata-kata yang penuh kekuatan -- “Falun Dafa baik” dan “Sejati-Baik-Sabar baik” -- dan memohon bantuan Guru, sambil sibuk mempersiapkan dengan tenang bersama rekan setimnya. Penampilan final mereka sangat fenomenal dan berhasil mengumpulkan nilai tertinggi di setiap kompetisi. Akhirnya mereka memenangkan kejuaraan nasional bersama tim lain -- sebuah kehormatan bagi tempat ia bekerja yang belum terbayangkan sebelumnya.

Yu Hong ingin memberitahu kisah keluarganya kepada semua orang dan ingin agar setiap orang tahu bahwa “Falun Dafa baik; Sejati-Baik-Sabar baik.” Dia juga berharap agar semua orang yang memiliki takdir pertemuan dengan Dafa tidak terpedaya oleh kebohongan dan propaganda dari PKT agar mereka berkesempatan merasakan keindahan dan berkah dari Dafa.

Yu Hong dan suaminya kini ingin mulai menyaksikan video rekaman ceramah Dafa. Semoga pasangan ini akan segera memulai perjalanan mereka untuk kembali ke jati diri dan pulang mengikuti Guru!